Spesifikasi Penelitian Metode Penelitian 1. Metode Pendekatan

pidana adat Baduy tidaklah tersusun dalam sebuah kitab hukum adat, tetapi ada dalam tradisi lisan secara turun temurun. 66 Kedua, penelitian ini berupaya menelaah nilai-nilai hukum pidana adat Baduy sebagai bahan pertimbangan untuk kemungkinan secara mutatis mutandis dapat menjadi hukum pidana nasional dalam konteks pembaharuan hukum pidana sekiranya ditemukan nilai-nilai dan norma- norma yang dapat berlaku universal. Oleh karenanya metode pendekatan yuridis normatif yang berorientasi pada pendekatan kebijakan policy- oriented approach juga akan digunakan dalam penelitian ini hanya saja dengan porsi yang lebih kecil. Pendekatan yang berorientasi pada nilai value-oriented approach dan juga kebijakan policy-oriented approach yang dilakukan dalam penelitian ini tidak dapat dipisahkan mengingat pada hakikatnya penelitian ini merupakan upaya dalam menunjang pembaharuan hukum pidana. 67

2. Spesifikasi Penelitian

Menurut Sunaryati Hartono, kiranya sulit diterima bahwa penelitian hanya menggunakan satu metode penelitian yang paling cocok. Penelitian tidak muncul dalam bentuk yang murni, tetapi menunjukan sifat condong 66 Wawancara dengan Ayah Mursyid JaroKepala Kampung Cibeo Tanggal 8 Desember 2009 dan Suhada, Penulis Buku Baduy dalam Rentang Sejarah pada 13 September 2009. 67 Lihat lebih lanjut dalam Barda Nawawi Arief. Bunga Rampai Kebijakan Hukum Pidana, Perkembangan Penyusunan Konsep KUHP Baru. Jakarta. Kencana Prenada Media. 2008. Hal.25. ke arah salah satu bentuk penelitian. 68 Demikian halnya dengan penelitian yang akan dilakukan peneliti juga merupakan kombinasi dari beberapa jenis penelitian. Melihat pada subjek penelitian, objek penelitian tujuan penelitian, lingkungantempat penelitian dilangsungkan, maka penelitian ini bersifat penelitian eksploratif 69 dengan spesifikasitipe deskriptif analitis, yaitu suatu penelitian yang berusaha menggambarkan masalah hukum, sistem hukum, dan mengkajinya atau menganalisisnya sesuai dengan kebutuhan dari penelitian 70 atau juga dapat memiliki arti sebagai penelitian yang dimaksudkan untuk memberikan data yang seteliti mungkin tentang manusia, keadaan atau gejala-gejala lainnya. 71 Maka meskipun penelitian ini memiliki spesifikasitipe deskriptif analitis, 72 penelitian ini akan menjelajah, menyelidiki, mencari untuk kemudian menggambarkan dan 68 Sunaryati Hartono. Penelitian Hukum di Indonesia pada akhir abad ke-20. Bandung. Alumni. 1994.Hal.120. 69 Ibid. hal.121. Sunaryati Hartono menggunakan istilah eksploratif, sedangkan Soerjono Soekanto menggunakan istilah eksploratoris dengan pengertian menjelajah. Lebih lanjut Soerjono Soekanto menjelaskan penelitian eksploratoris dilakukan apabila pengetahuan tentang suatu gejala yang akan diselidiki masih kurang sekali bahkan tidak ada. Kadang- kadang penelitian semacam itu disebut feasibility study yang bermaksud untuk memperoleh data awal. Dalam pra-penelitian yang penulis lakukan dengan menelusuri bahan-bahan pustaka baik berupa buku maupun bukudata elektronik. Belum ada satupun buku yang memuat khusus masalah hukum pidana adat Baduy, kecuali tercecer beberapa di berbagai bagian yang harus ditelaah seksama sehingga dapat disimpulkan ada norma hukum pidana adat Baduy didalamnya. Demikian juga saat penulis menemui Devi Halwany Michrob—putra bungsu Alm Halwany Michrob, sejarawan Banten, yang meneruskan pengelolaan perpustakaan Halwany, darinya penulis mendapatkan buku tentang Baduy dalam Bahasa Inggris tulisan Halwany Michrob—dan Firman Venayaksa Presiden Rumah Dunia yang meminjamkan buku sejarah Baduy tulisan Suhada yang ditemui akhir Juli 2009, keduanya tidak menemukan literatur mengenai hukum pidana adat Baduy. 70 Buku Peraturan Akademik dan Pedoman Penyusunan Tesis Magister Ilmu Hukum Universitas Diponegoro. Semarang. 2008. Hal.5. 71 Soerjono Soekanto. Pengantar Hukum. Jakarta. UI-Press. 1986. Hal.10 72 Buku Peraturan Akademik dan Pedoman Penyusunan Tesis Magister Ilmu Hukum Universitas Diponegoro 2008 mengategorikan spesifikasitipe penelitian ke dalam tiga spesifikasitipe:deskriptif, deskriptif analisis, dan inferensial. menganalisis sistem hukum pidana adat Baduy dan mencari nilai-nilai yang kiranya dapat diadopsi untuk pembaharuan hukum pidana.

3. Jenis Data