Jenis Penelitian Lokasi Penelitian Teknik Pengumpulan Data

BAB III METODE PENELITIAN

3.1 Jenis Penelitian

Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Pendekatan kualitatif dapat diartikan sebagai pendekatan yang menghasilkan data, tulisan dan tingkah laku yang di dapat dari apa yang diamati. 40 Pendekatan kualitatif juga dimaksudkan untuk memahami fenomena tentang apa yang dialami oleh subjek penelitian secara holistik utuh, misalnya tentang perilaku, tindakan, motivasi dan lain-lain. 41 Penelitian deskriptif ini digunakan untuk menggambarkan atau melukiskan dari apa yang sedang diteliti dan berusaha suatu gambaran yang jelas serta tetap tentang yang menjadi pokok dari permasalahan.

3.2 Lokasi Penelitian

Adapun lokasi penelitian ini berada di kota Medan tepatnya di Komplek TASBI kelurahan Tanjung Rejo, kecamatan Medan Sunggal. Alasan pemilihan lokasi adalah a. Kota Medan merupakan salah satu kota terbesar di Indonesia yang mana pengaruh kehidupan modern yang masuk dari negara maju semakin terus berkembang serta perubahan gaya hidup yang terjadi di dalam masyarakat. 40 Nawawi, Hadari. 1994. Metode Penelitian Bidang Sosial. Hal 203. Yogyakarta:UGM Press. 41 Moleong, Lexy J. 1993. Penelitian Kualitatif. Hal 103. Bandung: Remaja Rosda Karya. Universitas Sumatera Utara b. Komplek TASBI I maksudnya didalam kompleks ini dianggap mewakili komunitas kaum perempuan single yang mengikuti gaya hidup diperkotaan pada umumnya. Di mana gaya hidupnya cenderung konsumtif selain indikasi status sosial menengah keatas juga status sosial tersebut mendukung untuk mengikuti gaya hidup yang diinginkan. Ada beberapa tempat yang dikunjungi kaum perempuan single seperti mall-mall, pasar atau pajak, dan tempat lainnya. c. Peneliti merupakan warga kota Medan yang tinggal di TASBI sehingga memudahkan peneliti dalam mencari informasi yang dibutuhkan dan juga untuk menghemat waktu dan biaya. 3.3 Unit Analisis dan Informan 3.3.1 Unit Analisis Adapun yang menjadi unit analisis penelitian ini adalah kelompok perempuan muda bekerja yang masih single.

3.3.2 Informan

Yang menjadi informan dari penelitian ini terbagi atas 2 yaitu : 1. Informan Kunci yaitu • Perempuan yang berusia antara 21 sd 30 tahun, karena dalam penelitian ini pada usia tersebut. Perempuan single dan belum menikah masih di anggap dalam kategori ‘muda’ di dalam masyarakat. Universitas Sumatera Utara • Perempuan masih single, maksud dalam penelitian ini adalah perempuan yang belum memiliki ikatan atau menikah secara resmi agama dan negara bisa dikatakan masih sendiri. • Masih tinggal dengan orang tua dan sudah bekerja, karena informan dapat diketahui segala aktivitasnya oleh orang tua sehingga peneliti juga mengetahui dari mana informan memperoleh bagaimana informan dan pengeluaran dalam mendukung aktivitas gaya hidupnya. • Sudah bekerja minimal 1,5 tahun karena di anggap masa kerja tersebut cukup relevan bagi peneliti. • Gaya hidup konsumtif perempuan muda bekerja mempunyai kriteria :  Informan berbelanja barang yang diinginkan dalam sebulan. min.2 kali dalam seminggu dan max. 8 kali dalam sebulan atau lebih.  Penghasilan rata-rata informan diatas Rp 2 juta.  Pengeluaran informan untuk berbelanja barang yang diinginkan sekitar 50-60 dari gaji yang di terima.  Pendidikan informan minimal D3 keatas.  Selalu mengikuti mode dan trend terbaru karena dapat diketahui kemana saja pengeluaran yang di lakukan informan. 2. Informan Biasa • Keluarga dari informan seperti orangtua, kakak atau adik, dan orang yang bekerja di keluarga informan karena mereka mengetahui aktivitas informan setiap harinya. Universitas Sumatera Utara

3.4 Teknik Pengumpulan Data

Jenis data yang dikumpulkan dalam penelitian ini ada 2 jenis yaitu data primer dan data skunder. Untuk mendapatkan data tersebut, maka peneliti memakai teknik pengumpulan data melalui : 1. Data primer, melalui data pertama yang akan di peroleh dari lapangan. Adapun data primer di peroleh melalui : • Observasi, yaitu mengadakan pengamatan secara langsung serta ikut mengambil bagian dalam obyek penelitian untuk memperoleh dan mengumpulkan data yang diperlukan. Dalam penelitian ini peneliti mengamati langsung ke lapangan melihat gambaran gaya hidup konsumtif kaum perempuan single bekerja di perkotaan. • Wawancara mendalam, yaitu wawancara atau tanya jawab secara mendalam kepada informan. Di sini peneliti akan berusaha untuk menggali informasi yang sebanyak-banyaknya guna memenuhi data-data yang diperlukan oleh peneliti dari informan seperti nama, usia, pendidikan, serta bagaimana gaya hidup konsumtif kaum perempuan single bekerja di perkotaan. 2. Data skunder ataupun pelengkap data merupakan data-data yang digunakan untuk mendukung data primer. Dimana data dan informasi yang di peroleh secara tidak langsung melalui studi kepustakaan, yaitu dengan mengumpulkan data dan informasi dari buku-buku, jurnal, majalah, surat kabar, internet dan referensi lainnya yang dapat mendukung penelitian ini juga menggunakan dokumentasi, tape recoder, dan lain-lain. Universitas Sumatera Utara

3.5 Interpretasi Data