57 secara ilegal di kalangan warga sipil yang sudah membentuk jaringan yang rumit dan
mengakar ini. Penegakan hukum dala negara dilakukan seara preventif dan represif.
127
Upaya penanggulangan yang telah dilakukan sebagai berikut:
A. Upaya Preventif
Upaya preventif biasanya dilakukan kepada pihak yang belum atau rentan terhadap suatu masalah, pencegahan adalah Prevention atau pencegahan terdiri dari
berbagai pendekatan, prosedur dan metode yang dibuat untuk meningkatkan kompetensi interpersonal seseorang dan fungsinya sebagai individu.
128
Penegakan hukum seara preventif diadakan untuk mencegah agar tidak dilakukan pelanggaran
hukum oleh warga masyarakat dan tugas ini pada umumnya diberikan pada badan- badan eksekutif dan kepolisian.
129
Hasil yang dapat diperoleh dari koordinasi ini yaitu penyerahan hasil tangkapan dengan barang bukti yang beragam, berupa senjata api tanpa nomor registrasi, senjata
api tanpa ada izin kepemilikan senjata api, senjata api yang berizin namun di pegang bukan oleh pemilik aslinya, dan senjata api hasil curian yang didapat pada saat razia
mendadak yang dilakukan pihak kepolisian dan perbakin, dan hasil tersebut diserahkan pada pihak kepolisian sebagai barang bukti adanya peredaran dankepemilikan senjata
api secara ilegal di kalangan warga sipil. Upaya preventif itu sendiri adalah mencegah terjadinya kejahatan yang lebih
besar dan meluas berupa jaringan peredaran senjata api yang semakin mengakar untuk dapat segera ditemukan inti dari jaringan itu sendiri. Pengertian represif
127
Teguh Prasetyo dan Abdul Halim Barkatullah, Politik Hukumm Pidana: Kajian Kebijakan Kriminalisasi dan Dekriminalisasi, Yogyakarta: Penerbit Pustaka Pelajar, 2005, halaman 111
128
Chaerudin, Syaiful Ahmad, Syarif Fadillah, Startegi Pencegahan dan Penegakan Hukum Tindak Pidana, Bandung; P.T Refika Aditama, 2010, halaman 7.
129
Teguh Prasetyo dan Abdul Halim Barkatullah, Op.Cit, halaman 112.
Universitas Sumatera Utara
58 adalah pengendalian sosial yang bertujuan untuk mengembalikan keserasian yang
pernah terganggu karena terjadinya suatu pelanggaran dengan cara menjatuhkan sanksi sesuai dengan pelanggaran yang dilakukan.
130
Preventif adalah sebuah usaha yang dilakukan individu dalam mencegah terjadinya sesuatu yang tidak diinginkan.
131
Preventif secara etimologi berasal dari bahasa latin pravenire yang artinya datang sebelumantisipasimencegah untuk tidak
terjadi sesuatu. Dalam pengertian yang luas preventif diartikan sebagai upaya secara sengaja dilakukan untuk mencegah terjadinyan gangguan, kerusakan, atau kerugian
bagi seseorang. Dengan demikian upaya preventif adalah tindakan yang dilakukan sebelum sesuatu terjadi. Hal tersebut dilakukan karena sesuatu tersebut merupakan hal
yang dapat merusak ataupun merugikan. Upaya preventif dilakukan dengan cara memperketat psikotes dan tes mental
hak memegang senjata api, tidak mengijinkan anggota yang bermasalah pribadi, keluarga atau kedinasan untuk pinjam pakai senjata api, serta melakukan tes ulang hak
memegang senjata api terhadap anggota Polri yang memegang senjata api. Tindakan preventif yang berarti bahwa tindakan kepolisian mengutamakan pencegahan;
kepolisian mengatur mekanisme dan standar penggunaan kekuatan dalam tindakan kepolisian melalui Peraturan Kapolri Perkap No. 82012 yang membagi 6 tahapan
penggunaan kekuatan, yaitu 1 kekuatan yang memiliki dampak deterentpencegahan, 2 perintah lisan, 3 kendali tangan kosong lunak, 4 kendali tangan kosong keras,
5 kendali senjata tumpul atau senjata kimia, dan 6 kendali dengan menggunakan
130
http:brainly.co.idtugas152979.html, diakses tanggal 29 Mei 2015
131
Zainal Abidin Farid. Hukum Pidana, cetakan kedua, Jakarta: Sinar Grafika, 2007, halaman 68.
Universitas Sumatera Utara
59 senjata
api, yang
berarti bahwa
tindakan kepolisian
diambil dengan
mempertimbangkan secara logis situasi dan kondisi dari ancaman atau perlawanan pelaku kejahatan terhadap petugas atau bahayanya terhadap masyarakat. Sesungguhnya
penggunaan senpi haruslah sangat sensitif dan selektif, tidak disetiap kondisi penangangan kejahatan Polisi harus menunjukkan, menodongkan bahkan meletuskan
senpi miliknya. Tindakan yang diambil oleh kepolisian terhadap tindak pidana secara
penguasaan dan penggunaan senjata api tanpa hak oleh warga sipil, meliputi tindakan preventif pencegahan dengan melakukan razia-razia dan juga operasi secara rutin dan
khusus di tempat-tempat hiburan atau tempat-tempat yang dicurigai menjadi tempat melakukan jual beli senjata api.
B. Upaya Regresif