3 Kurangnya
motivasi lack of
motivation 1 Seberapa besar tanggung
jawab siswa mahasiswa pada pengerjaan tugas yang
diberikan pengajar 2, 7, 15,
24, 27, 39, 40, 45, 53,
54, 55, 56 12
32,3 2
Merasakan kebosanan
terhadap mata pelajaran yang ada, sehingga tidak memiliki
semangat dalam
menjalani kegiatan belajar.
6, 17, 30, 33, 36, 49,
58, 59, 65 9
Total 65
100
E. VALIDITAS, RELIABILITAS DAN UJI DAYA BEDA AITEM
1. Validitas Alat Ukur
Validitas adalah sejauh mana sebuah alat ukur mampu mengungkapkan dan memberikan gambaran data dengan tepat agar dapat menjalankan fungsi
ukurnya. Valid tidaknya suatu alat ukur tergantung pada mampu tidaknya alat ukur tersebut mencapai tujuan pengukuran yang dikehendai dengan tepat Azwar,
2009 Validitas skala prokrastinasi dan kecurangan akademis dalam penelitian
ini menggunakan validitas isi content validity. Validitas isi digunakan untuk melihat sejauhmana aitem-aitem dalam skala mencakup keseluruhan kawasan isi
objek yang hendak diukur Azwar, 2009. Pengujian validitas ini menggunakan analisis rasional yang dalam penelitian ini meminta pendapat profesional
professional judgement. Pendapat profesional yang dimaksud adalah dosen pembimbing.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 2. Blueprint skala prokrastinasi akademik sebelum uji coba Indikator
Favorable Unfavorable
Total
Prokrastinasi 9, 11, 13, 18, 20, 22,
25, 32, 35, 37, 42, 46, 47, 50, 51, 64
1, 3, 5, 12, 21. 26 22
Takut gagal fear of failure
4, 8, 10, 28, 29, 31, 34, 41, 43, 48, 52, 60,
61, 62 14, 16, 19, 23, 38,
44, 57, 63 22
Kurangnya motivasi lack of motivation
17, 24, 33, 36, 39, 40, 45, 54, 55, 56
2, 6, 7, 15, 27, 30, 49, 53, 58, 59, 65
21 Total
40 25
65
2. Uji Daya Beda Aitem
Pengujian daya beda aitem memiliki tujuan untuk memperlihatkan kesesuaian fungsi-fungsi aitem dengan skala penelitian dalam rangka untuk
mengungkap perbedaan individual Azwar, 2010. Aitem untuk skala dipilih berdasarkan koefisien korelasi totalnya yang dilambangkan dengan r
iX
. Aitem dipilih berdasarkan korelasi aitem-total, dengan batasan r
iX
≥ 0,25. Aitem yang memiliki koefisien lebih dari 0,25 dianggap memiliki daya beda yang memuaskan
dan bisa dipakai untuk skala penelitian. Aitem yang memiliki koefisien korelasi di bawah 0,25 memiliki daya beda atau daya diskriminasi yang rendah sehingga
sebaiknya tidak digunakan dalam skala Azwar, 2010. Penelitian ini menggunakan batasan koefisien korelasi r
iX
≥ 0,25.
3. Reliabilitas