2.2.2.6 Subcuticular Suture
Teknik ini dipopulerkan oleh Halstead pada tahun 1893. Pada teknik ini, jahitan dilakukan dengan membuat jahitan horizontal melewati kedua tepi luka secara
bergantian. Pada jahitan ini tidak terlihat tanda jahitan dan dapat dibiarkan lebih dari satu minggu pada area luka.
14
Gambar 9. Subcuticular Suture
14
2.2.2.7 Figure-of-eight Suture
Teknik ini biasa digunakan untuk menutup luka pasca ekstraksi.
9,14
Gambar 10. Figure-of-eight suture
14
2.2.3 Simpul
Penyimpulan jahitan tergantung pada jenis benang yang digunakan.
11
Slip granny surgical knot biasa digunakan ketika menggunakan benang silk, chromic
gut, atau plain catgut.
11
Sedangkan surgeon’s knot, yang merupakan teknik penyimpulan standar, digunakan pada jahitan yang menggunakan benang jenis
sintetik, baik absorbable maupun non-absorbable.
11,26
Ketika jahitan telah diinsersi, harus dilakukan penyimpulan agar jahitan dapat terjaga. Penyimpulan dilakukan dengan metode tradisional. Pertama, ujung needle
holder diputar searah jarum jam mengitari benang yang panjang sebanyak dua kali putaran. Setelah itu, ujung needle holder digunakan untuk menggengam bagian akhir
benang yang pendek. Kemudian, bagian tersebut ditarik sepanjang benang yang panjang dengan melewati tangan, sehingga kedua bagian benang tersebut terletak
saling menyilang dari garis jahitan. Selanjutnya, needle holder diputar kembali berlawanan jarum jam sebanyak satu kali mengitari benang yang panjang tadi,
kemudian ujung needle holder menggengam ujung benang pendek untuk dilewatkan pada lubang dan akhirnya benang tersimpul dengan sempurna.
14
Gambar 11. Surgeon’s knot
14
2.2.4 Pembukaan Benang Jahitan
Jahitan pada daerah kulit biasanya dibuka setelah 7 sampai 10 hari, sedangkan daerah mukosa dibuka setelah 5 sampai 7 hari.
1
Caranya adalah dengan memegang ujung simpul dengan pinset, lalu memotong ujung jahitan yang dekat dengan arah
masuknya benang dengan gunting. Jika tidak, maka benang yang terkontaminasi akan ikut tertarik masuk ke dalam daerah luka yang sedang mengalami penyembuhan,
akibatnya terjadilah infeksi.
14