sarana prasarana, faktor eksternal seperti lingkungan keluarga maupun lingkungan sekolah.
3. Model pendidikan karakter apa yang menjadi ciri khas dalam Kepramukaan di
SMP Teuku Umar Semarang.
D. Sumber Data Penelitian
Sumber data penelitian adalah subyek darimana dapat diperoleh Arikunto, 2006: 129. Sumber data dalam penelitian menyatakan berasal dari mana data
penelitian dapat diperoleh. Sumber data dalam penelitian ini adalah: 1.
Sumber Data Primer Lofland menyatakan bahwa sumber data primer dalam penelitian kualitatif
ialah kata-kata dan tindakan, selebihnya adalah data tambahan seperti dokumen dan lain-lain Moleong, 2008:157. Sumber data primer diperoleh peneliti melalui
wawancara dengan responden atau pengamatan. Responden adalah orang yang dimintai keterangan tentang suatu fakta atau pendapat, keterangan tersebut dapat
disampaikan dalam bentuk tulisan yaitu ketika mengisi angket atau lisan ketika menjawab wawancara.
Yang menjadi responden dalam penelitian ini adalah Kepala Sekolah, Pembina pramuka dan guru-guru yang ikut membina pramuka di SMP Teuku
Umar Semarang juga adik-adik pramuka penggalang di SMP Teuku Umar Semarang.
2. Sumber Data Sekunder
Selain kata-kata atau tindakan sebagai sumber data primer, data tambahan seperti dokumen, juga merupakan sumber data. Menurut Guba dan Lincoln,
dokumentasi adalah setiap bahan tertulis atau film, lain dari record, yang tidak dipersiapkan karena adanya permintaan seorang penyidik Moleong, 2008:216.
Dalam penelitian ini dokumen yang digunakan adalah sumber tertulis yang berupa buku, atau dokumen resmi dari bagian Tata Usaha SMP Teuku Umar
Semarang. Serta menggunakan dokumentasi berupa foto.
E. Metode pengumpulan data penelitian
Metode yang digunakan untuk mengumpulkan data dalam penelitian ini
adalah metode observasi, wawancara, dan dokumentasi.
a. Wawancara interview
Wawancara adalah percakapan dengan maksud tertentu. Percakapan itu dilakukan oleh dua pihak, yaitu interviewer pewawancara yang mengajukan
pertanyaan dan interviewee yang memberikan jawaban atas pertanyaan itu Moleong, 2008: 186.
Metode wawancara ini digunakan untuk mengetahui mengenai strategi yang dilakukan oleh pihak sekolah dalam menanamkan nilai-nilai karakter kepada anak
didik yang dilakukan salah satunya melalui kegiatan kepramukaan. Juga guna mengetahui berbagai dukungan dan juga hambatan yang ada selama pelaksanaan
kegiatan kepramukaan. Teknik wawancara ini digunakan kepada responden dan juga kepada beberapa
informan. Penelitian ini berlangsung dari bulan Mei sampai bulan Juli 2011. Adapun subjek penelitian dalam wawancara ini adalah sebagai berikut:
1 Adik-adik pramuka di SMP Teuku Umar, yaitu: Desy Nilam, Tika Restu,
Septi Harvina, Miftahul Huda, Setyowati, Ersa Rahmadiyaningrum, Isna Yulianti, Ernia, Nobel Putra, Amy Wulandari, Shinta.
2 Pembina Pramuka, Kak Sandi, Kak Nano, Kak Sentot.
3 Kepala Sekolah SMP Teuku Umar Semarang, Ibu Naniek Ekawati S.Pd,
Waka Kurikulum Ibu Endang Suprobowati, Waka Kesiswaan Ibu Indraswari Ch, S.Pd, dan juga Waka Humas Ibu Tutik Indiarti untuk
memberikan informasi gambaran umum tentang SMP Teuku Umar Semarang serta memberikan informasi tentanng kondisi siswa pada saat
ini. Pengamatan Observation
Observasi ialah kegiatan pemuatan perhatian terhadap semua objek dengan menggunakan seluruh alat indra, dan dapat dilakukan dengan indra penglihat,
peraba, penciuman, pendengar, pengecap Arikunto, 2002: 133 Observasi ini dilakukan secara langsung apa yang tampak dalam kegiatan semua
anggota pramuka SMP TEUKU UMAR SEMARANG dalam pendidikan karakter.
b. Dokumentasi
Dokumentasi yaitu mencari data mengenai hal-hal atau variabel yang berupa catatan, transkip, buku, sura kabar, majalah, noulen rapat, agenda dan sebagainya
Arikunto, 2002: 206. Alasan penggunaan dokumen digunakan sebagai sumber data karena dapat dimanfaatkan untuk menguji, menafsirkan, bahkan untuk
meramalkan Moleong, 2000: 161. Dalam penelitian ini dokumen yang menjadi
sumber data ialah agenda kegiatan, pengambilan gambar yang berhubungan dengan kegiatan pendidikan karakter melalui kegiatan kepramukaan di SMP
Teuku Umar Semarang.
F. Keabsahan Data