23
Senada dengan arti pembelajaran tersebut Briggs 1992 menjelaskan bahwa pembelajaran adalah seperangkat peristiwa yang mempengaruhi si belajar
sedemikian rupa sehingga si belajar itu memperoleh kemudahan dalam berinteraksi berikutnya dengan lingkungan.
Dengan demikian prinsip belajar menurut teori belajar tertentu, teori tingkah laku dan prinsip-prinsip pengajaran dalam implementasinya akan
berintegrasi menjadi prinsip-prinsip pembelajaran dari teori belajar behavioristik, kognitif, humanistik, konstruktivisme.
2.2.1.1 Pembelajaran menurut aliran behavioristik
Pembelajaran menurut aliran behavioristik adalah upaya membentuk tingkah laku yang di inginkan dengan menyediakan lingkungan, agar terjadi
hubungan lingkungan dengan tingkah laku si belajar, karena itu juga disebut pembelajaran perilaku. Dalam pembelajaran, perilaku tidak lepas dari prinsip
bahwa perilaku berubah menurut konsekuensi-konsekuensi langsung langsung konsekuensi itu bisa menyenangkan reinforcement dan bisa juga tidak
menyenangkan punishment
. Pembelajaran yang menyenangkan akan memperkuat perilaku, sebaliknya pembelajaran yang kurang menyenangkan akan
memperlemah perilaku.
2.2.1.2 Pembelajaran menurut aliran kognitif
Tiga tokoh penting dalam pengembangan pembelajaran menurut aliran kognitif adalah Piaget, Brunner, dan Ausubel. Maka dalam sajian ini akan
dikemukakan secara garis besar prinsip-prinsip pembelajaran yang dikemukakan ketiga tokoh tersebut.
24
a. Jean Piaget Piaget mengemukanan tiga prinsip utama pembelajaran, yaitu : Belajar
aktif, belajar lewat interaksi sosial, dan belajar lewat pengalaman sendiri. b. JA. Brunner
Dalam upaya memperbaiki sistem pendidikan di Sekolah Dasar dan menengah, di Amerika, JA. Brunner mengemukakan empat pokok utama dalam
belajar yang perlu diintegrasikan dalam kurikulum sekolah dan pembelajarannya. Ia menyatakan bahwa belajar ada empat hal pokok yang penting yang perlu
diperhatikan yaitu peranan pengalaman struktur pengetahuan, kesiapan mempelajari sesuatu, intuisi dan cara membangkitkan motivasi belajar.
c. David Ausable Berdasarkan pandangannya tentang belajar bermakna, maka David
Ausable, mengajukan empat prinsip pembelajaran : pengatur awal, deferensi progresif, penyesuaian integratif dan belajar superordinat.
2.2.1.3 Pembelajaran menurut aliran humanistik
Aliran humanistik tidak mempunyai teori belajar khusus, tetapi hanya bersifat ekletik, dalam arti mengambil teori yang sesuai kognitif asal tujuan
pembelajaran tercapai. Prinsip yang nampak dalam kegiatan pembelajaran adalah pembelajaran humanistik cenderung mendorong anak untuk berpikir induktif,
karena mementingkan faktor pengalaman dan keterlibatan aktif dalam proses belajar.
25
2.2.1.4 Pembelajaran menurut aliran kontemporer