2.4 Kerangka Berfikir
Minat belajar adalah kecenderungan untuk memperhatikan kegiatan belajar guna mempelajari sesuatu untuk mencapai tujuan
belajar. Minat berpengaruh dalam proses kegiatan belajar. Karena dengan adanya minat belajar yang besar pada siswa maka siswa dalam
belajar akan sungguh-sungguh dan tidak cepat bosan lebih bersemangat dan berkonsentrasi dalam mempelajari materi yang
disampaikan oleh gurunya. Jadi minat mempunyai peran penting dalam belajar oleh sebab itu guru maupun pihak sekolah harus mampu
membangkitkan minat belajar siswa agar siswa dapat mencapai prestasi yang lebih baik.
Terdapat hubungan antara faktor intern dan ekstern terhadap minat belajar siswa. Mengambil variabel dari masing-masing faktor
tersebut yang sekiranya mewakili yaitu untuk faktor intern yaitu kesehatan
keadaan jasmani
dan rohani,
bakat kemampuanketrampilan
yang dimiliki
siswa dan
upaya pengembangan, perhatian perasaan senang dan perhatian terhadap
pelajaran dan motivasi upaya memahami dan keaktifan bertanya , harapan untuk mendapatkan prestasi. Sedangkan, untuk faktor
ekstern yaitu lingkungan sekolah, lingkungan keluarga, dan lingkungan masyarakat.
Faktor-faktor tersebut digambarkan dalam bagan sebagai berikut:
Gambar 1. Kerangka berfikir
2.5 Hipotesis
Hipotesis merupakan jawaban sementara terhadap rumusan masalah penelitan. Hipotesis dapat diartikan sebagai jawaban yang
bersifat sementara terhadap permasalahan penelitan, sampai terbukti melalui data yang terkumpul Suharsimi, 2006:71. Hipotesis dalam
penelitan ini, yaitu:
Faktor EksternX2:
Lingkungan
Sekolah
Lingkungan Keluarga
Lingkungan
Masyarakat Crow
and Crow,
1989:351, dan Slameto, 2010:55
Faktor InternX1 :
Kesehatan
Perhatian
Bakat
Motivasi
Crow and
Crow, 1989:351 dan Slameto,
2010:54
Minat Belajar
Kesenangan Kemauan
Kesadaran Perhatian
Abror, 1993:112 dan Slameto, 2010:180
H1 : “adanya pengaruh positif antara faktor intern dan faktor ekstern secara simultan terhadap minat belajar siswa pada mata diklat
memahami prinsip-prinsip penyelenggaraan administrasi perkantoran kelas X AP SMK Antonius Semarang Tahun
20122013 ”
H2 : “ada pengaruh positif antara faktor intern terhadap minat belajar
siswa pada
mata diklat
memaham prinsip-prinsip
penyelenggaraan administrasi perkantoran kelas X AP SMK Antonius Semarang Tahun 20122013
” H3 : “ada pengaruh positif antara faktor ekstern terhadap minat
belajar siswa pada mata diklat memaham prinsip-prinsip penyelenggaraan administrasi perkantoran kelas X AP SMK
Antonius Semarang Tahun 20122013 ”
45
BAB III METODELOGI PENELITIAN
3.1 Objek Penelitian
3.1.1 Populasi Penelitian
Menurut Suharsimi, 2006:130 yang dimaksud populasi adalah keseluruhan obyek penelitian. Populasi dalam penelitian
ini adalah siswa kelas X Administrasi Perkantoran SMK Antonius Semarang Tahun 20122013 sebanyak 57 siswa yang
terbagi dalam dua kelas yaitu X AP 1 sebanyak 26 siswa dan X AP 2 sebanyak 31 siswa.
3.1.2 Sampel Penelitian
Sampel adalah sebagian atau wakil populasi yang diteliti Suharsimi, 2006:131. Berdasarkan jumlah populasi maka
sampling dalam penelitian ini seluruh jumlah populasi, karena apabila jumlah populasi kurang dari seratus maka lebih baik
diambil semua sehingga penelitiannya merupakan penelitian populasi. Jadi samplingnya sebesar 57 siswa.
3.2 Variabel Penelitian
Variabel adalah objek penelitian, atau apa yang menjadi titik perhatian suatu penelitian Suharsimi, 2006:97. Adapun variabel-
variabel yang digunakan untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi minat belajar siswa sebagai berikut: