bahwa penduduk yang melakukan migrasi ke Jakarta hanya melihat beasarnya nilai nominal upah yang akan mereka dapatkan pada tahun tersebut atau hanya
melihat nilai upah relatif Jakarta terhadap propinsi selain Jakarta, tanpa memperhitungkan nilai rill upah tersebut.
3.2. Teknik Pengolahan Data
Data diolah dengan menggunakan program software Eviews 4.1. Tahap- tahap pengolah data : Pertama, data PDRB bedasarkan harga berlaku tiap propinsi
dibagi dengan PDRB bedasarkan harga berlaku DKI Jakarta. Kedua, data UMR tiap propinsi di Indonesia dibagi dengan UMR DKI Jakarta. Ini dimaksudkan
karena DKI Jakarta merupakan propinsi utama tujuan migrasi penduduk dari seluruh propinsi di Indonesia. Walaupun dari propinsi DKI Jakarta ada penduduk
yang bermigrasi ke tiap propinsi di Indonesia, namun jumlah penduduk yang masuk ke DKI Jakarta lebih besar dari pada jumlah penduduk yang pindah ke luar
Jakarta. Bentuk fungsi persamaannya adalah sebagai berikut. Log MIG = Log
⎟ ⎠
⎞ ⎜
⎝ ⎛
JKT PDRB
PDRB JKT
UMR UMR
. ,
. 3.1
dimana : MIG
: jumlah migrasi penduduk berbagai propinsi ke Jakarta jiwa, UMR
: tingkat UMR tiap propinsi selain Jakarta rupiah, UMR.JKT
: tingkat UMR Jakarta rupiah, PDRB
: PDRB tiap propinsi selain Jakarta rupiah, PDRB.JKT
: PDRB DKI Jakarta rupiah.
3.3. Model dan Metode Estimasi
Salah satu langkah dalam penelitian ini adalah menentukan model umum yang digunakan dengan menggunakan analisis fungsi regresi. Penggunaan fungsi
regresi ditujukan untuk menangkap berbagai kemungkinan migrasi dari variabel- variabel yang diestimasi. Bentuk model umum yang digunakan dalam penelitian
ini adalah sebagai berikut : Log MIG
it
= α
i
+ β
1
Log RUMR
it
+ β
2
Log RPDRB
it
+
ε
it
3.2 dimana :
MIG
it
= jumlah migrasi penduduk ke DKI Jakarta,
RUMR
it
= rasio tingkat upah minimum regional tiap propinsi terhadap upah minimum regional Jakarta,
RPDRB
it
= rasio tingkat PDRB tiap propinsi terhadap PDRB Jakarta, α
i
= interesep model yang berubah-ubah tiap propinsi, β
1
= slope variabel UMR, β
2
= slope variabel PDRB, i
= propinsi ke-i, t
= pada tahun ke-t,
ε
= errorsimpangan.
Teknik estimasi dalam penelitian ini menggunakan metode panel data. Model ini menggunakan kombinasi set data runut waktu time series dan kerat
lintang cross section. Model yang digunakan mengacu pada penelitian migrasi internasional yang dilakukan oleh Andres Solimano tahun 2002. Analisis panel
data adalah subjek dari salah satu bentuk yang cukup aktif dan inovatif dalam