Interpretasi Model HASIL DAN PEMBAHASAN
jumlah migran sebesar 24,13 persen, selanjutnya disusul oleh propinsi Jawa Timur, Sumatra Utara, Yogyakarta, dan Sumatra Selatan lampiran 4. Propinsi di
Pulau Jawa memiliki kontribusi di peringkat atas terhadap migrasi ke DKI Jakarta diduga karena ketimpangan upah terlihat begitu tinggi padahal dalam jarak yang
relatif dekat sehingga migran sangat mudah sekali mengambil keputusan untuk melakukan migrasi ke Jakarta Lampiran 2. Rasio UMR propinsi di pulau Jawa
sekitar setengah sampai dua pertiga UMR Jakarta. Padahal jarak menuju Jakarta relatif dekat dan dapat ditempuh dalam waktu yang relatif singkat dengan
transportasi darat. Sehingga penduduk sangat mudah untuk bermigrasi ke DKI Jakarta.
Rasio Produk Domestik Regional Bruto RPDRB berdasarkan hasil estimasi memiliki koefisien sebesar -0,285 ini menunjukkan bahwa variabel
RPDRB berpengaruh nyata dan signifikan terhadap jumlah migrasi penduduk ke DKI Jakarta sebesar 0,285 persen. Artinya jika di tiap propinsi selain Jakarta
mengalami peningkatan PDRB relatif terhadap Jakarta sebesar 1 persen maka rata-rata jumlah migrasi penduduk ke Jakarta dari propinsi tersebut akan menurun
sebesar 0,285 persen. Ini menunjukkan bahwa PDRB mempunyai pengaruh yang sangat besar terhadap tingkat migrasi ke Jakarta, dapat dilihat bahwa PDRB
Jakarta jauh lebih besar dari propinsi lainnya di Indonesia Lampiran 1. Dari hasil penelitian terlihat bahwa PDRB perkapita Jakarta termasuk
berada pada posisi tertinggi di Indonesia Lampiran 4. Ini mencerminkan secara ekonomi Jakarta memiliki pembangunan ekonomi yang paling baik dibandingkan
dengan pembangunan ekonomi propinsi lainnya. Dengan segala fasilitas yang ada
dapat menjadi faktor penarik yang sangat kuat terhadap para migran dari luar Jakarta untuk bisa ikut menikmati fasilitas tersebut.
Hasil ini sejalan dengan penelitian Solimano dimana jika pendapatan wilayah tujuan migran semakin tinggi maka jumlah migrasi ke wilayah tersebut
akan semakin tinggi pula. Selain itu juga sesuai dengan hipotesis bahwa pendapatan perkapita tiap daerah memiliki hubungan yang positif terhadap jumlah
migrasi ke Jakarta sebagai tempat tujuan migrasi.