Jenis Penelitian Waktu dan Tempat Penelitian Teknik Pengumpulan Data

BAB 4 METODE PENELITIAN

4.1. Jenis Penelitian

Jenis penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah penelitian analitik deskriptif dengan melihat pengaruh siklus haid terhadap kadar hemoglobin. Desain penelitian ini menggunakan pendekatan terhadap desain penelitian cohort study yaitu suatu penelitian untuk mempelajari dinamika korelasi antara faktor risiko siklus haid dengan efek perubahan kadar hemoglobin melalui pendekatan longitudinal ke depan atau prospektif Notoatmodjo, 2010.

4.2. Waktu dan Tempat Penelitian

Pengumpulan data akan dilaksanakan pada bulan Juli sampai dengan bulan Agustus tahun 2011, dilanjutkan dengan pengolahan dan analisis data sampai bulan November 2011. Penelitian ini dilakukan di Fakultas Kedokteran USU yang terletak di jalan Dr. Mansur No.5 Medan.

4.3. Populasi dan Sampel Penelitian

4.3.1. Populasi

Populasi dalam penelitian ini adalah mahasiswi Fakultas Kedokteran USU Angkatan 2010 yang memiliki siklus haid normal dan tidak normal serta memenuhi seluruh kriteria inklusi.

4.3.2. Sampel

Jumlah sampel didapat melalui survei awal terhadap jumlah mahasiswi Fakultas Kedokteran USU angkatan 2010. Kemudian Mahasiswi tersebut dilakukan survey awal sebelum menjalankan penelitian. Kemudian Universitas Sumatera Utara jumlah sampel minimal akan dihitung dengan menggunakan rumus Wahyuni, 2008: n= N. Z 2 1- α2 p . 1-p N-1 d 2 + Z 2 1- 2 p. 1-p Keterangan : n : besar sampel minimum Z1- α2 : Nilai distribusi normal baku table Z pada α tertentu P : Harga proporsi di populasi d : Kesalahan absolut yang dapat ditolerir N : Jumlah populasi n= 248 1,645 2 . 0,5 1-0,5 247 0,1 2 + 1,645 2 . 0,5 1-0,5 n= 167,77355 3,1465 n= 53,32 n= 54 orang Dari hasil survey awal didapatkan bahwa jumlah mahasiswa perempuan Fakultas Kedokteran USU untuk angkatan tahun 2010 adalah 248 orang. Dengan menggunakan rumus perhitungan sampel diatas, maka jumlah sampel minimum penelitian adalah 54 orang. Universitas Sumatera Utara Penarikan sampel ditentukan melalui teknik consecutive sampling, dimana semua subjek yang datang dan memenuhi kriteria inklusi pemilihan dimasukkan dalam penelitian sampai jumlah subjek yang diperlukan terpenuhi Sastroasmoro, 2010 Kriteria inklusi dalam penelitian ini adalah : 1. Mahasiswi angkatan 2010 yang mempunyai siklus haid normal yaitu 22 sampai 35 hari dan siklus haid tidak normal yaitu kurang dari 22 hari atau lebih dari 35 hari. 2. Berusia antara 17-20 tahun 3. Sehat dan bebas dari penyakit medis lain, seperti tukak peptik, kolitis kronik, divertikulitis, hemoroid, infeksi cacing tambang, gastrektomi, penyakit keganasan, dan penyakit ginjal kronis 4. Telah menandatangani lembar persetujuan dan bersedia mengikuti penelitian. Kriteria ekslusi dalam penelitian ini adalah : 1. Mahasiswi yang tidak mengetahui siklus haidnya 2. Mengonsumsi suplemen zat besi 3. Pemakaian obat-obatan, seperti salisilat aspirin atau NSAID, pil KB, atau alat kontrasepsi. 4. Mahasiswiyang menderita anemia kadar hemoglobin kurang dari 12 gdl. 4. Mengalami perdarahan dan menjalani operasi dalam 3 bulan ini. Universitas Sumatera Utara

4.4. Teknik Pengumpulan Data

Penelitian ini menggunakan data primer yaitu data yang dikumpulkan sendiri oleh peneliti Wahyuni, 2008. Sebelum data diambil, subjek penelitian yang diperiksa harus memenuhi seluruh kriteria inklusi yang telah ditetapkan dalam penelitian ini. Peneliti telah melakukan informed consent kepada seluruh sampel sebelum data diambil. Persetujuan komisi etik telah diajukan dan sudah mendapatkan persetujuan. Kepada subjek penelitian dijelaskan maksud dan tujuan penelitian ini dilakukan. Setelah itu mereka ditanyakan lagi tentang siklus haid terakhir normal atau tidak, lalu ditanyakan tentang kesediaan untuk diambil darahnya untuk mengukur kadar hemoglobin. Pengambilan darah untuk subjek penelitian yang siklus haidnya normal dilakukan dua kali yaitu pada waktu subjek penelitian sedang haid yaitu hari ke-2 siklus dan saat tidak sedang haid yaitu hari ke-16 siklus, sedangkan bagi subjek penelitian yang siklus haid nya tidak normal pengambilan darah diambil dua kali juga yaitu saat subjek penelitian sedang haid darah diambil hari ke-2 siklus dan saat subjek penelitian tidak sedang haid darah diambil pada hari pertengahan siklus. Cara pengambilan sampel darah : 1. Ujung jari dibersihkan dengan kapas alkohol 70 2. Setelah itu, dengan menggunakan hemolet, lancet ditusukkan pada ujung jari subjek penelitian. 3. Darah yang pertama keluar diusap dengan kapas alkohol. 4. Darah yang keluar seterusnya diambil dan diletakkan di atas test card dan bersihkan tangan subjek penelitian dengan kapas alkohol. 5. Kadar hemoglobin ditentukan dengan menggunakan hemoglobinometer. Kadar hemoglobin masing-masing subjek penelitian dimasukkan pada lembar data dan ditentukan apakah normal ≥12 grdL atau tidak normal 12 grL . Universitas Sumatera Utara

4.5. Pengolahan dan Analisis Data