dengan aman, menjaga kebersihan dan kerapian lingkungan serta pembuangan sampah secara benar.
d. Pencatatan Dokumentasi Pencatatan rutin adalah alat bantu yang sangat penting untuk membuat
keputusan klinik dan mengevaluasi apakah asuhan yang diberikan sudah sesuai dan efektif.
e. Rujukan Rujukan dalam kondisi yang optimal dan tepat waktu ke fasilitas kesehatan
yang memiliki sarana lebih lengkap diharapkan mampu menyelamatkan jiwa para ibu dan bayi baru lahir.
Peralatan untuk pertolongan persalinan harus tersedia dalam keadaan baik, bersih dan disinfeksi tingkat tinggi atau steril pada setiap kelahiran. Daftar alat
persalinan terlampir. Dalam melakukan pertolongan persalinan yang bersih dan aman sesuai standar APN maka dirumuskan 58 langkah APN terlampir.
g. Asuhan Nifas
a. Pengertian Masa nifas puerperium adalah masa setelah keluarnya plasenta sampai
alat-alat reproduksi pulih seperti sebelum hamil dan secara normal masa nifas berlangsung selama 6 minggu atau 40 hari Ambarwati, 2010.
b. Tahapan masa nifas menurut Vivian et al 2013 : 1 Puerpurium dini yaitu suatu masa kepulihan dimana ibu diperbolehkan
untuk berdiri dan berjalan-jalan 2 Puerpurium intermedial yaitu suatu masa kepulihan dari organ-organ
reproduksi selama kurang lebih 6-8 minggu 3 Remote puerpurium yaitu waktu yang diperlukan untuk pulih dan sehat
sempurna terutama bila selama hamil atau waktu persalinan mempunyai komplikasi. Waktu untuk sehat bisa berminggu-minggu, berbulan-bulan,
atau tahunan. c. Asuhan yang diberikan dalam kunjungan nifas Saleha, 2009
1 Kunjungan I 6-8 jam post partum, meliputi: mencegah perdarahan masa nifas akibat atonia uteri, mendeteksi dan perawatan penyebab lain
perdarahan serta melakukan rujukan bila perdarahan berlanjut, perpustakaan.uns.ac.id
commit to user
memberikan konseling pada ibu dan keluarga tentang cara mencegah perdarahan yang disebabkan atonia uteri, pemberian ASI awal, menjaga
kehangatan bayi. 2 Kunjungan II 6 hari post partum, meliputi: memastikan involusi uteri
berjalan dengan normal kontraksi uterus baik, TFU di bawah umbilikus, tidak ada perdarahan abnormal; menilai adanya tanda-tanda demam,
infeksi, perdarahan; memastikan ibu mendapat istirahat yang cukup; memastikan ibu mendapat makanan yang bergizi dan cukup cairan;
memastikan ibu menyusui dengan baik dan benar serta tidak ada tanda- tanda kesulitan menyusui; memberikan konseling tentang perawatan bayi
baru lahir. 3 Kunjungan III 2 minggu post partum
Asuhan yang diberikan sama dengan asuhan yang diberikan pada kunjungan 6 hari post partum
4 Kunjungan IV 6 minggu post partum Menanyakan penyulit-penyulit yang dialami ibu selama masa nifas,
memberikan konseling KB secara dini d. Tujuan Asuhan Masa Nifas menurut Saifuddin 2008
1 Tujuan umum Membantu ibu dan pasangannya selama masa transisi awal mengasuh
anak. 2 Tujuan khusus
a Menjaga kesehatan ibu dan bayi baik fisik maupun psikologisnya. b Melaksanakan skrining yang komprehensif, mendeteksi masalah,
mengobati atau merujuk bila terjadi komplikasi pada ibu dan bayinya. c Memberikan pendidikan kesehatan, tentang perawatan kesehatan diri,
nutrisi, KB, menyusui, pemberian imunisasi dan perawatan bayi sehat. d Memberikan pelayanan keluarga berencana
h. Manajemen Asuhan Kebidanan