Proses Produksi Gambaran Umum Perusahaan

9 produknya antara lain: Dies untuk membuat sparepart mesin traktor, sparepart kulkas, sparepart bus alat transportasi.

3. Proses Produksi

PT. MBG PUTRA MANDIRI dalam memproduksi berbagai jenis produk konstruksi mesin, sparepart , jig, mold, dies dan alat lainnya , menerapkan proses produksi yang berbeda-beda sesuai dengan spesifikasi pesanan dari konsumen. Perbedaan proses produksi untuk masing-masing jenis produk dipengaruhi oleh: a. Jenis dan atau jumlah material yang dibutuhkan untuk setiap produk, b. Proses permesinan yang dilakukan untuk setiap produk, c. Subcount , yaitu proses produksi selanjutnya yang dikerjakan oleh perusahaan lain. Namun secara umum proses produksi dimulai dari aliran bahan material bahan baku sampai produk jadi dapat digambarkan sebagai berikut: Gambar I.1 Aliran bahan dari material sampai produk jadi Gudang Material Proses Permesinan Quality Control Gudang Barang Jadi 10 1. Gudang Material Gudang bahan baku menerima barang dari luar, kemudian di stafel berdasarkan jenis bahan. Tujuannya adalah untuk mempermudah dan mempercepat proses selanjutnya ketika ada permintaan bahan baku dari bagian produksi. Untuk dapat mengetahui dan mencatat bahan baku yang digunakan dalam setiap pesanan, perusahaan menggunakan dokumen permintaan bahan dan pengeluaran barang gudang yang diisi oleh bagian produksi manufaktur untuk diserahkan pada bagian gudang tools . Setelah itu bahan-bahan baku disuplai ke bagian produksi sesuai permintaan dari bagian produksi. Stock bahan baku pada gudang material yang digunakan untuk pembuatan setiap produk sesuai pesanan konsumen sangat banyak dan berbagai jenis. 2. Proses permesinan Proses permesinan adalah proses produksi dengan menggunakan mesin tertentu yang dimiliki PT. MBG PUTRA MANDIRI sesuai kebutuhan masing-masing produk. Istilah dalam proses permesinan yang digunakan PT. MBG PUTRA MANDIRI sesuai dengan nama alat mesin yang digunakan untuk melakukan proses produksi sedangkan untuk tenaga kerja yang mengerjakannya adalah operator bagian sub. Bagian divisi manufaktur yang diberi nama sesuai dengan merk mesin yang 11 digunakan. Proses permesinan yang digunakan PT. MBG PUTRA MANDIRI adalah sebagai berikut: a. Automotif machine VGS-20 VR-6500 Automotif machine VGS-20 VR-6500 adalah proses machining permesinan untuk mengukur tekanan pada kleb motor dengan menggunakan mesin automotif machine VGS-20 VR-6500 yang sudah menggunakan program dari komputer. b. BW Bench Work BW adalah proses permesinan dengan menggunakan alat-alat BW Kerja meja bangku, contoh alat BW antara lain: gerinda, kikir, gergaji. c. CNC CNC adalah proses machining permesinan untuk membuat sparepart dengan menggunakan mesin CNC yang cara kerjanya sudah menggunakan program dari komputer. d. Drilling 2 Drilling 2 adalah proses machining permesinan mengebor dengan menggunakan mesin drilling 2 mesin bor. e. Hobbing machine Hobbing machine adalah proses permesinan pembuatan part roda gigi dengan mesin hobbing . 12 f. Milling 1 Pao Fong Milling 1 adalah proses machining permesinan yang kerjanya sebagian besar untuk meratakan suatu benda kerja, bisa juga untuk mengebor dengan menggunakan mesin milling berkode 1, bermerk pao fong . g. Milling 2 Matsura Milling 2 adalah proses machining permesinan yang kerjanya sebagian besar untuk meratakan suatu benda kerja, bisa juga untuk mengebor dengan menggunakan mesin milling berkode 2 bermerk matsura . h. Milling 3 Nigata Milling 3 adalah proses machining permesinan yang kerjanya sebagian besar untuk meratakan suatu benda kerja, bisa juga untuk mengebor dengan menggunakan mesin milling berkode 3, bermerk nigata . i. Ponch 63 Ton RRT Ponch 63 ton RRT adalah proses permesinan yang biasanya digunakan untuk produksi massal dengan menggunakan mesin ponch 63 ton RRT yang menggunakan dies . j. Ponch 63 Ton Hitachi 13 Ponch 63 ton Hitachi adalah proses permesinan yang biasanya digunakan untuk produksi massal dengan menggunakan mesin ponch 63 ton Hitachi . k. Sand blasting Sand blasting adalah proses permesinan untuk membuat kasar permukaan suatu benda kerja dengan pasir blasting seperti pasir pantai yang menggunakan mesin sand blasting . l. Slotter Slotter adalah proses machining permesinan untuk membuat alur pasak pada roda gigi dengan menggunakan mesin slotter . m. Turning 1 Mazak I Turning 1 adalah proses machining permesinan yang cara kerjanya untuk membuat diameter dengan berbagai ukuran, bisa juga untuk mengebor dengan menggunakan mesin turning berkode 1 mesin bubut 1 bermerk mazak I . n. Turning 2 Mazak II Turning 2 adalah proses machining permesinan yang cara kerjanya untuk membuat diameter dengan berbagai ukuran, bisa juga untuk mengebor dengan menggunakan mesin turning berkode 2 mesin bubut 2 bermerk mazak II. o. Turning 3 14 Turning 3 adalah proses machining permesinan yang cara kerjanya untuk membuat diameter dengan berbagai ukuran, bisa juga untuk mengebor dengan menggunakan mesin turning berkode 3 mesin bubut 3. p. Welding Mig Tig Welding Mig Tig adalah proses pengelasan dengan mesin welding yang menggunakan bahan tambah alumunium , stainless steel dan lain-lain. 3. Quality Control Quality Control adalah proses inspecting pengecekan. Tujuan dari inspecting adalah untuk mengetahui sejauh mana kualitas produk-produk hasil produksi, untuk mengklasifikasikan jenis produk sesuai standard . Hal ini dimaksudkan agar apabila terdapat produk yang masih kurang memenuhi standard kualitas produksi dapat ditindaklanjuti dengan melakukan pencegahan dan pengecekan penyebab timbulnya hal tersebut, misalnya dengan melakukan pengecekan terhadap mesin maupun operatornya. Proses quality control untuk masing-masing produk berbeda-beda sesuai dengan spesifikasinya, dan proses ini dilakukan oleh tenaga kerja langsung bagian produksi dibawah pengawasan langsung oleh bagian marketing . 15 Berikut ini merupakan contoh pengecekan terhadap produk jenis sparepart yang yang diproduksi PT. MBG PUTRA MANDIRI: a. Mengecek valve Nama produk sparepart dengan: 1. Diberi tekanan udara yang batas minimalnya telah ditentukan yaitu 75 bar , 2. Spesifikasi yang dituntut antara lain penampilan atau performance produk, 3. Produk jadi dengan berbagai materialnya tidak boleh bocor, 4. Dimensi hasil bubutan tidak boleh menyimpang jauh dari gambar design . b. Pengecekan terhadap mesin dengan sistem pengecekan random. 4. Gudang Barang Jadi Setelah produk-produk hasil produksi melalui proses quality control , maka proses produksi produk PT. MBG PUTRA MANDIRI telah selesai. Proses selanjutnya adalah pengiriman barang ke bagian gudang tools dari bagian produksi disertai data lengkap setiap shift , antara lain: 1 Kode produksi, 2 Jumlah unit dan berat, 3 Laporan pemeriksaan, 4 Surat pengeluaran barang dari bagian produksi ke gudang, 16 5 Tanda terima dari gudang.

4. Struktur Organisasi dan Deskripsi Jabatan