48
C. Populasi dan Sampel
1. Populasi Penelitian
Populasi pada penelitian ini adalah siswa kelas X Teknik Mesin semester genap SMK Negeri 2 Pengasih tahun ajaran 20112012. Siswa
kelas X Teknik Mesin ini terdiri atas dua kelas, yaitu kelas X TP 1 dan kelas X TP 2 yang masing-masing kelas terdiri dari 36 siswa.
2. Sampel Penelitian
Sampel penelitian pada prinsipnya adalah bagian dari populasi yang diambil oleh peneliti untuk mewakili populasi yang ada. Ada dua
syarat penting untuk dapat dipilih sebagai sampel, yaitu jumlah yang cukup besar dan mewakili karakteristik populasi. Sampel adalah sebagian
atau wakil populasi yang diteliti. Untuk menentukan besarnya sampel apabila subjek kurang dari 100, lebih baik diambil semua hingga
penelitiannya menjadi jenis penelitian populasi. Berdasarkan pengertian-pengertian tentang sampel diatas untuk
penelitian tentang pengaruh apersepsi dan minat belajar terhadap hasil prestasi belajar siswa ini adalah siswa dari dua kelas X teknik mesin
SMK Negeri 1 Pengasih dengan kelas X TP 1 sebagai kelompok eksperimen yang dikenai perlakuan dan kelas X TP 2 dijadikan sebagai
kelompok kontrol yang tidak diberi perlakuan.
49
D. Definisi Operasional Variabel
1. Prestasi Belajar Prestasi belajar adalah hasil atau taraf kemampuan yang telah
dicapai siswa setelah mengikuti proses belajar mengajar dalam waktu tertentu baik berupa perubahan tingkah laku, keterampilan dan
pengetahuan dan kemudian akan diukur dan dinilai yang kemudian diwujudkan dalam angka atau pernyataan. Pengertian prestasi belajar
merupakan indikator kualitas dan kuantitas pengetahuan yang dikuasai
anak didik dalam memahami mata pelajaran di sekolah.
2. Apersepsi Visual
Apersepsi berasal dari kata Apperception berarti menafsirkan buah pikiran, jadi menyatukan dan mengasimilasi suatu pengamatan dengan
pengalaman yang telah dimiliki dan dengan demikian memahami dan menafsirkannya. Atau kesadaran seseorang untuk berasosiasi dengan
kesan-kesan lama yang sudah dimiliki dibarengi dengan pengolahan sehingga menjadi kesan yang luas. Kesan yang lama itu disebut bahan
apersepsi. Sifat dasar manusia adalah memerintah dirinya sendiri, lalu melakukan reaksi atau bereaksi terhadap instruksi yang berasal dari
lingkungannya, jika dibekali oleh dorongan atau rangsangan stimulus khusus.
3. Minat Belajar
Minat adalah suatu rasa lebih suka dan rasa keterikatan pada suatu hal atau aktivitas, tanpa ada yang menyuruh. Minat adalah sesuatu
50
yang pribadi dan berhubungan erat dengan sikap. Minat dan sikap merupakan dasar bagi prasangka, dan minat juga penting dalam
mengambil keputusan. Minat dapat menyebabkan seseorang giat melakukan menuju ke sesuatu yang telah menarik minatnya. Karenanya
minat merupakan aspek psikologis seseorang untuk menaruh perhatian yang tinggi terhadap kegiatan tertentu dan mendorong yang bersangkutan
untuk melaksanakan kegiatan tersebut.
E. Teknik Pengumpulan Data