Pengertian Kesiapan Kerja Kesiapan Kerja

11 Sejalan dengan tuntutan dunia kerja akan penguasaan sejumlah kompetensi kerja maka kesiapan kerja lulusan menjadi penting. Kesiapan kerja lulusan menjadi penting karena dengan kesiapan kerja yang memadai lulusan dapat menyelesaikan pekerjaan yang dibebankan tanpa mengalami kesulitan atau hambatan yang berarti dan hasil maksimal. Sekolah Menengah Kejuruan SMK meningkatkan kesiapan kerja lulusannya dengan Pelaksanaan Pendidikan Sistem Ganda PSG. Pelaksanaan Pendidikan Sistem Ganda PSG di SMK proses pembelajarannya dilaksanakan didua tempat yang berbeda yaitu di sekolah dan di institusi pasangan Wardiman Djojonegoro 1998: 78. Tujuan Pendidikan Sistem Ganda PSG untuk meningkatkan kebermaknaan proses belajar yang didapat di sekolah. Melalui PSG diharapkan dapat memaksimalkan usaha pencapaian kompetensi lulusan sesuai dengan program keahliannya. Siswa SMK dibekali dengan kompetensi yang maksimal sehingga para lulusan SMK akan siap bersaing di dunia kerja. Terdapat banyak faktor yang menentukan keberhasilan seorang siswa SMK memasuki dunia kerja misalnya saja faktor peluang dan keberuntungan, namun kesiapan kerja merupakan salah satu syarat utama memasuki dunia kerja. Chalpin J.P. 2002: 418 dalam kamus piskologinya mengungkapkan kesiapan adalah tingkat perkembangan dari kematangan atau kedewasaan yang menguntungkan untuk mempraktikan sesuatu. 12 Pendapat lain disampaikan Dali Gulo Ghozali Kabul 1996: 20 berpendapat kesiapan readiness merupakan suatu titik kematangan untuk menerima dan mempraktikan tingkah laku tertentu. Kesiapan readiness adalah preparedness to respond or react diartikan sebagai kesediaan untuk memberi respon atau bereaksi. Kesediaan itu timbul dari dalam diri seseorang dan juga berhubungan dengan kematangan karena kematangan berarti kesiapan untuk melaksanakan kecakapan Jamies Drever dalam Slameto 2010: 59. Kesiapan menurut Slameto 2010: 59 memiliki beberapa prinsip sebagai berikut. 1 semua aspek perkembangan berinteraksi saling pengaruh mempengaruhi, 2 kematangan jasmani dan rohani adalah perlu untuk memperoleh manfaat dari pengalaman, 3 pengalaman-pengalaman mempunyai pengaruh positif terhadap kesiapan, dan 4 kesiapan dasar untuk kegiatan tertentu terbentuk dalam periode tertentu selama masa perkembangan. Penjelasan mengenai kesiapan di atas, dapat disimpulkan bahwa kesiapan adalah keadaan dan situasi siswa SMK dimana para siswa memiliki sikap siap menerima respon atas apa yang akan dikerjakannya atau sikap siap untuk melakukan suatu kegiatan tertentu yang menurutnya sesuai dengan kemampuan dan keahliannnya serta dapat menguntungkan bagi dirinya dan lingkungannya. Masa pembangunan sekarang ini membutuhkan banyak tenaga kerja yang terampil, terdidik dan terlatih yang memiliki kesiapan untuk memasuki 13 dunia kerja. Pencapaian kesiapan itu sendiri harus berjalan melalui banyak proses yang juga melibatkan banyak faktor di dalamnya. Kesiapan merupakan modal utama bagi seseorang untuk melakukan pekerjaan apapun sehingga dengan kesiapan ini dapat diperolah hasil yang maksimal. Kesiapan tergantung kepada tingkat kematangan, pengalaman- pengalaman masa lalu, keadaan emosi dan mental dari orang yang belajar. Berdasarkan pernyataan tersebut menurut Sutopo Rahayu 2009: 10 untuk dapat mencapai tingkat kesiapan terhadap sesuatu dipengaruhi oleh tiga faktor yaitu: 1 kondisi fisik, mental dan emosi, 2 kedewasaan, kematangan dan pengalaman masa lalu, 3 kebutuhan-kebutuhan, motif dan tujuan. Faktor-faktor di atas yang akan menggambarkan sikap siap siswa SMK untuk melakukan suatu kegiatan atau pekerjaan yang menurutya sesuai dengan kemampuan dan keahliannya. Sikap siap menerima respon atas apa yang dikerjakannya. Menurut Malayu S.P. Hasibuan 2005: 94 definisi kerja adalah sejumlah aktivitas fisik dan mental untuk mengerjakan suatu pekerjaan. Menurut Nanang Fattah 2003: 19 kerja merupakan kegiatan dalam melakukan sesuatu. Sekolah menengah kejuruan merupakan sekolah yang diharapkan dapat menghasilkan keluaran yang mampu diserap oleh dunia kerja berdasarkan potensi kemampuan serta keahlian yang ditempuh selama duduk di bangku sekolah. Oleh karena itu, kesiapan untuk memasuki dunia 14 kerja inilah yang harus dimiliki oleh siswa SMK agar dapat bersaing secara baik dalam menentukan karir yang dinginkannya. Menurut Sugiharto 1991: 15 kesiapan kerja adalah Kondisi keadaan yang menunjukan adanya keselarasan antara kematangan fisik mental, serta pengalaman belajar sehingga individu mempunyai kemampuan untuk melaksanakan sesuatu kegiatan tertentu dalam hubungannya dengan pekerjaan. Kesiapan kerja dari penjelasan di atas dapat diartikan sebagai suatu kondisi atau keadaan seseorang yang telah memiki kemampuan dan pengetahuan yang cukup sehingga orang tersebut telah siap memanfaatkannya untuk terjun ke dunia kerja dan siap menghadapi tantangan dunia kerja. Uraian tentang kesiapam kerja di atas dapat disimpulkan bahwa kesiapan kerja terdiri dari faktor-faktor sebagai berikut. 1 faktor psikologis : mental, emosi, minat, motivasi, sikap belajar, 2 faktor fisiologis : panca indera, sistem saraf pusat dan otot-otot yang berfungsi dengan baik, 3 faktor pengalaman : berupa pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan dalam bekerja. Ciri-ciri seseorang yang telah mempunyai kesiapan kerja menurut Nevi Indaryati 2007: 23, adalah sebagai berikut. “Kondisi sesorang tersebut dalam keadaan yang meliputi sikap kritis, memiliki pertimbangan yang logis dan obyektif, memiliki kemampuan dan kemauan untuk mengadakan kerjasama dengan orang lain, memiliki keberanian untuk menerima tanggung jawab secara individu, mudah beradabtasi serta berambisi untuk maju dan mengikuti perkembangan bidang keahliannya, hal tersebut merupakan suatu ciri seseorang yang telah mempunyai kesiapan kerja. ” 15 Kesiapan kerja adalah suatu kondisi atau keadaan seseorang yang telah memiliki kemampuan dan pengetahuan yang cukup sehingga orang tersebut telah siap memanfaatkannya untuk terjun ke dunia kerja dan siap menghadapi semua tantangan di dunia kerja dalam rangka pemenuhan kebutuhan hidupnya. Seseorang yang mempunyai kesiapan kerja adalah mempunyai sikap kritis, memiliki pertimbangan yang logis dan obyektif, memiliki kemampuan dan kemauan untuk mengadakan kerjasama dengan orang lain, memiliki keberanian untuk menerima tanggung jawab secara individu, mudah beradabtasi serta berambisi untuk maju dan mengikuti perkembangan bidang keahliannya. Berdasarkan beberapa pendapat di atas, dapat disimpulkan bahwa kesiapan kerja adalah kesiapan, kemauan, keinginan, dan kemampuan seseorang terhadap suatu pekerjaan. Kesiapan dapat dipandang sebagai karakteristik tertentu yang diperlukan seseorang untuk melakukan kegiatan, kesiapan menunjukan perilaku yang dimiliki seseorang sebelum mencapai perilaku yang diinginkan.

b. Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kesiapan Kerja

Kesiapan kerja individu berhubungan dengan banyak faktor, baik dari dalam diri individu tersebut intern maupun dari luar ekstern. Faktor intern berkaitan dengan keadaan diri individu,seperti kondisi mental, emosi, kreativitas, kecerdasan, minat dan konsep diri. Faktor eksternnya berkaitan 16 erat dengan pengaruh-pengaruh dari luar diri individu seperti peran masyarakat, keluarga, sarana dan prasarana sekolah, lingukngan pergaulan dan pengalaman. Menurut Nevi Indaryati 2011: 30, faktor-faktor yang menjadi indikasi kesiapan kerja peserta didik yaitu: 1 Tingkat kematangan 2 Pengalaman sebelumnya 3 Keadaan mental dan emosi yang serasi 4 Pertimbangan yang logis dan objektif 5 Mempunyai rasa tanggungjawab 6 Keinginan untuk maju 7 Kemampuan untuk menyesuaikan diri dengan lingkungan kerja 8 Kemampuan dan kemauan untuk bekerjasama dengan orang lain. Menurut Ardhian P. S. Rendy 2011: 15, faktor-faktor yang berhubungan dengan kesiapan kerja, antara lain : 1 Adanya tingkat kematangan yang meliputi : a Kematangan fisik, meliputi koordinasi otak dan syaraf b Kematangan piskologi, meliputi : minat, cita-cita, motivasi memasuki dunia kerja, displin, kemanidrian, sikap, tanggungjawab dan stabilitas emosi. 2 Pengalaman belajar yang meliputi : a Pengetahuan tentang sekolah kejuruanjurusan, undang-undang ketenagakerjaan perburuhan dan masalah-maslah yang ada hubungannya dengan kerja pekerjaan yang dapat dimasuki, syarat-syaratnya, etika kerja, kemampuan dan pengembangan, jaminan sosialfinansial serta objek kerja atau dapat juga disebut dengan informasi dunia kerja. b Ketrampilan yang meliputi : ketrampilan menggunakan alat- alat, merawat alat dan mampu memperbaiki kerusakan ringan dalam hal ini dapat diperoleh siswa dari pengalaman praktik industri. Berdasarkan uraian di atas dapat disimpulkan bahwa banyak faktor yang berhubungan dengan kesiapan kerja antara lain: 1 kematangan individu dan pengalaman, 2 keadaan individu emosi dan mental, 3

Dokumen yang terkait

PENGARUH PRAKTEK KERJA INDUSTRI TERHADAP KESIAPAN KERJA SISWA KELAS XII PROGRAM KEAHLIAN TEKNIK GAMBAR BANGUNAN SMK NEGERI 1 ADIWERNA TEGAL TAHUN AJARAN 2008/2009.

0 0 68

PENGARUH PRAKTEK KERJA INDUSTRI TERHADAP KESIAPAN KERJA SISWA KELAS XII PROGRAM KEAHLIAN TEKNIK GAMBAR BANGUNAN SMK NEGERI 1 ADIWERNA TEGAL TAHUN AJARAN 2008/2009.

0 0 68

PENGARUH INFORMASI DUNIA KERJA DAN PENGALAMAN PRAKTIK KERJA INDUSTRI TERHADAP KESIAPAN MENTAL MENGHADAPI DUNIA KERJA SISWA KELAS XII PROGRAM KEAHLIAN TEKNIK KENDARAAN RINGAN SMK NEGERI 2 SUKOHARJO TAHUN AJARAN 2013/2014.

1 1 1

PENGARUH MOTIVASI MEMASUKI DUNIA KERJA TERHADAP KESIAPAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI SISWA DI SMK NEGERI 3 YOGYAKARTA.

0 1 132

PENGARUH WAWASAN TECHNOPRENEURSHIP, BIMBINGAN KARIER, DAN INFORMASI DUNIA KERJA TERHADAP KESIAPAN BERWIRAUSAHA SISWA KELAS XII TEKNIK INSTALASI TENAGA LISTRIK SMK NEGERI 3 YOGYAKARTA.

0 3 166

PENGARUH PRAKTIK KERJA INDUSTRI TERHADAP KESIAPAN UNTUK MEMASUKI DUNIA KERJA SISWA KELAS XII PROGAM KEAHLIAN TEKNIK GAMBAR BANGUNAN SMK NEGERI 2 YOGYAKARTA.

0 0 139

PENGARUH KONSEP DIRI, PENGALAMAN PRAKTIK INDUSTRI DAN INFORMASI DUNIA KERJA TERHADAP KESIAPAN KERJA SISWA KELAS XII PROGRAM KEAHLIAN TEKNIK BANGUNAN SMK NEGERI 1 SEYEGAN TAHUN PELAJARAN 2014/2015.

0 0 152

PENGARUH MOTIVASI MEMASUKI DUNIA KERJA, INFORMASI DUNIA KERJA, DAN PRAKTIK INDUSTRI TERHADAP KESIAPAN KERJA SISWA KELAS XII DI SMK PANCA BHAKTIBANJARNEGARA TAHUN AJARAN 2013/2014.

0 2 220

PENGARUH MOTIVASI MEMASUKI DUNIA KERJA DAN PENGALAMAN PRAKTIK KERJA INDUSTRI TERHADAP KESIAPAN KERJA SISWA KELAS XII KOMPETENSI KEAHLIAN ADMINISTRASI PERKANTORAN SMK N 1 PURBALINGGA.

0 1 180

PENGARUH PERSEPSI SISWA TENTANG KOMPETENSI KEJURUAN, MOTIVASI MEMASUKI DUNIA KERJA DAN INFORMASI DUNIA KERJA TERHADAP KESIAPAN KERJA SISWA KELAS XII PROGRAM KEAHLIAN ADMINISTRASI PERKANTORAN SMK NEGERI ENDAL

0 1 69