9
F. Manfaat Penelitian
Penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat sebagai berikut. 1. Manfaat Teoretis
a. Menambah perbendaharaan ilmu pengetahuan tentang sikap siswa terhadap pelaksanaan praktek industri, informasi dunia kerja dan konsep diri serta
kaitannya dengan kesiapan kerja siswa. b. Menambah informasi bagi penelitian dimasa yang akan datang.
2. Manfaat praktik a. Merupakan tugas akhir peneliti dalam menyelesaikan studi S1 Program
Studi Pendidikan Teknik Elektro. b. Diharapkan dapat menjadi bahan masukan kepada pihak sekolah dalam
rangka meningkatkan kesiapan kerja siswa keahlian Teknik Elektro di SMK Negeri 3 Jayapura.
c. Diharapkan hasil penelitian ini dapat meningkatkan kesiapan kerja dengan meningkatkan sikap terhadap pelaksanaan praktek industri, informasi dunia
kerja dan konsep diri para siswa. d. Menjalin hubungan kerjasama antara UNY dan SMK Negeri 3 Jayapura.
10
BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN HIPOTESIS
A. Tinjauan Pustaka
1. Kesiapan Kerja
a. Pengertian Kesiapan Kerja
Era globalisasi yang ditandai dengan persaingan mutu, menuntut semua pihak dalam berbagai bidang dan sektor pembangunan untuk
senantiasa meningkatkan kompetensinya. Kualitas sumber daya manusia memiliki peranan strategis dalam memenuhi tuntutan pembangunan bangsa
diberbagai bidang, berhubungan erat dengan kemajuan dan kemakmuran suatu bangsa. Menjadikan SDM yang berkualitas berawal dari bidang
pendidikan terutama hasil lulusannya harus mampu dapat bersaing dengan bangsa lain.
Melihat keberadaan Sekolah Menengah Kejuruan SMK saat ini pemerintah berharap posisinya sebagai wahana pengembangan pengetahuan
dan keterampilan dan mampu menjawab tantangan dunia kerja secara nyata. Lulusannya diharapkan dapat memenuhi tuntutan dunia usaha akan tenaga
kerja tingkat menengah. Hal ini senada dengan PP RI No. 29 1990: 2 tentang pendidikan menengah pasal 3 ayat 2, menyebutkan bahwa Sekolah
Menengah Kejuruan mengutamakan penyiapan siswa untuk memasuki lapangan kerja serta mengembangkan sikap profesional. Keberadaan SMK
ini dinilai masih terlalu prematur untuk diharapkan lulusannya sebagai tenaga siap kerja.