59
b. Produksi  sepatu  yang  padat  karya  dan  produksi  komputer  adalah padat modal
c. Jumlah tenaga kerja dan modal di dua negara berbeda d. Perdagangan bebas
e. Teknologi sama di seluruh negara jangka panjang f. Selera yang sama.Samuelson, Ibid
Masalah  dengan  teori  Heckscgher-Ohlin  adalah  bahwa  ia  tidak  termasuk perdagangan  barang  modal  termasuk  bahan  dan  bahan  bakar.  Dalam  teori
Heckscgher-Ohlin,  tenaga  kerja  dan  modal  tetap  entitas  dikaruniai  untuk  setiap negara. Dalam ekonomi modern, barang modal yang tetap diperdagangkan secara
internasional. Keuntungan dari perdagangan barang setengah jadi cukup besar.
B. Penelitian Sebelumnya
Pada penelitian sebelumnya  yang dilakukan oleh John dan Doris Naisbitt dalam bukunya yang berjudul China mega trend yang diterbitkan pada tahun 2010
oleh  PT.  Graamedia  Pustaka  Utama, John  dan  Doris mengindentifikasi  delapan pilar  yang  menjadi  unsur  kebangkitan  ekonomi  Cina  yaitu  emansipasi  fikiran,
penyeimbang top-down dan bottom-up,  membingkai  hutan  dan  membiarkan pepohonan  tumbuh,  menyeberangi  sungai  dan  merasakan  bebatuan,  persemaian
artistik  dan  intelektual,  bergabung  dengan  dunia,  kebebasan  dan  keadilan  dan yang  terakhir  dari  medali  emas olimpiade  menuju  hadiah  nobel. John Naisbitt
merupakan  mantan  seorang  dosen  dari Nanjig  Uiversity dan  sekarang  menjadi dosen Nankai  University serta Tianjin  University  of Finance  and Economic,
beliau  telah  mempelajari  dan  mengunjungi  Cina  selama  42  tahun,  yang  dimulai
60
pada  tahun  1967.  Sedangkan    Doris  Naisbitt  adalah  seorang  direktur  Naisbitt China  Institue
di  Tianjin  serta  dosen  di Yunan  University dan  beliau  mengawali studinya  pada  tahun  2000,  keduanya  merupakan  pengamat  Cina,  yang  dalam
penelitiannya  memberikan  penelitian  mendalam    tentang  perubahan  fundamental dalam  kehidupan  sosial,  politik  dan  ekonomi  Cina,  serta  dampaknya  terhadap
negara barat. Pilar  pertama  yaitu  emansipasi  fikiran,  pilar  pertama  ini  dijelaskan  oleh
John dan Doris berawal dari seruan Deng Xiaoping kepada rakyat Cina “enyahkan belenggu  yang  mengikat  jiwamu”,  seruan  ini  telah  membebaskan  fikiran  rakyat
Cina  sehingga  dapat  melakukan  autokritik,  emansipasi  fikiran  melonggarkan kendali  dan  memberi  lebih  banyak  kebebasan  individu,  emansipasi  pikiran
menembus  jenjang  sosial  hingga  kelas  terbawah,  menigkatkan  citra  diri  rakyat Cina,  memungkinkan  mereka  melihat  nilai  kontribusi  mereka  terhadap
keseluruhan  dan  mendorong mereka  megambil  peran  di masyarakat.  Dalam penelitian John  dan  Doris menganilisis  apa  yang  sebenarnya  terjadi  di  Cina,
kedelapan  pilar  adalah  struktur  yang  mendukung  reformasi  Cina,  dan  semua berawal  dari  pilar  pertama  ini,  yaitu  emansipasi  fikiran,  tanpa  pembebasan  bagi
rakyat  untuk  membuat  kontribusi  individu  terhadap  keseluruhan,  maka  struktur tersebut akan runtuh dan hanya rakyat yang dapat melakukannya. Sebagai contoh,
Dari  seniman  kewirausaha,  rakyat  dibebaskan  untuk  berfikir  dan  bertindak sendiri,  menentukan  langkah  mereka  sendiri  menuju  modernisasi  Cina.
Indoktrinasi  dibangun  diatas  ketakutan,  sedangkan  emansipasi  dibangun  diatas kepercayaan.  Pemerintah  Cina  terus  mendorong  proses  emansipasi  dalam  sistem
61
yang  baru  sehingga  mereka  dan  rakyatnya  dapat  berkontribusi  terhadap  masa depan Cina.
Pilar  ke dua  yaitu  penyeimbang top-down dan bottom-up,  dalam  pilar kedua ini John dan Doris melihat munculnya demokrasi vertikal yang timbul dari
rasa  saling  percaya  antara  masyarakat  dan  pemerintah,  demokrasi  vertikal  Cina didasarkan  pada  keselarasan top  down dengan bottom  up.  Masalah  dalam
memahami  cara  demokrasi yang berjalan  di  Cina  timbul  karena  di negara barat tidak  pernah  mendengar  kekuatan bottom  up dan  daya  yang  dimilikinya  dalam
sistem. Setiap orang di Cina tau bagaimana delapan belas petani di desa terpencil mengubah  kebijakan  bangsa  yang  luas  hanya  dalam  seketika,  dari  langkah
pertama  dipertanian  ini  kekuatan bottom  up meningkatdan  akan  terus  meningkat secara  bertahap.  Arah  hubungan  antara  kekuatan top  down dan bottom up
ditetapkan  untuk  menciptakan  sistem  yang  dibangun  berdasarkan  kepercayaan    : pemerintah percaya kepada rakyatnya dan rakyat percaya kepada pemerintahnya.
Ini adalah model  yang cocok dengan sejarah Cina, pemikiran Cina dan dambaan masyarakat  Cina  akan  masyarakat  yang  harmonis  dan  stabil.  Demokrasi  barat
tidak  dibangun  dalam  satu  generasi, proses  pematangannya  memakan  waktu ratusan  tahun  sedangkan  Cina  mengambil  langkah-langkah  besar  hanya  dalam
satu  generasi, John  dan  Doris yakin  bahwa  dunia  dan  rakyat  Cina  akan  menjadi baik  apabila  barat  mendukung  evolusi  bertahap  demokrasi  vertikal  serta
pembanguna ekonomi di Cina. Pada  pilar  ke tiga  yaitu  membingkai  hutan  dan  membiarkan  pepohonan
tumbuh,  dalam  demokrasi  vertikal  yang  diciptakan  Cina  visi  dan  sasarannya dibentuk melalui proses top down dan bottom up, pemerintah memberi kerangka
62
kebijakan  dan  perioritas,  tempat  rakyat  dapat  menciptakan  aturan  dan  kontribusi mereka  sendiri  terhadap  keseluruhan,  membentuk  struktur  yang  memungkinkan
serta mengambil manfaat dari keberagaman. Dalam  pilar  ke tiga  ini John  dan  Doris membahas  beberapa  bingkai
diantaranya,  pertama,  bingkai  politik  :  pematangan  demokrasi  vertikal  di Cina akan  berlangsung  secara  pararel  dengan  demokratisasi  di  PKC.  Kuncinya
mengembangkan,  memperkuat,  dan  memperluas  peraturan  pemilihan  tanpa menimbulkan  disrupsi  serta  perpecahan  karena  prilaku  parrtisipan.  Jika  sistem
satu parrtai sudah cukup menawarkan pluralisme bagi rakyat Cina. Kedua, bingkai militer  :  Cina  tidak  pernah  menjadi  kekuatan  kolonial  dan  tidak  menunjukan
tanda-tanda  ambisi  teritorial.  Dalam  pidatonya  di  kongres  partai, Presiden Hu Jintao  menjelaskan  tugas  utama  pertahanan  nasional  adalah  menjaga  kedaulatan,
keamanan  dan  keutuhan  wilayah  Cina  serta  membantu  menjaga  perdamaian dunia. Dengan perubahahan politik Taiwan , peluang unifikasi nasional tampanya
lebih mungkin daripada sebelumnya. Cina terlalu pintar untuk tidak menggunakan sinergi:  satu  negara  dua  sistem”.  Yang  ketiga  adalah  bingkai  ekonomi  :  sasaran
abad  ke  21  sudah  ditetapkan,  mengubah  Cina  dari  bengkel  kerja  dunia  menjadi inovator  dunia.  Tantangan  terbesarnya  selain  mempertahankan  pertumbuhan
adalah  melaksanakan  pertimbangan  lingkungan  yang  telah  dicanangkan.  Dan yang keempat adalah bingkai budaya dalam bingkai ini tedapat apresiasi terhadap
yang lama dan kesadaran yang kuat terhadap yang baru, dalam dunia seni, setiap orang mengekspresikan perasaan mereka sendiri dan perasaan itu didasarkan pada
kesadaran  diri  baru  yang  sering  kali  berbeda  dengan  kerangka  sosial  yang
63
mempersatukan. Seniman mengambil jarak dari aturan-aturan dan nilai-nilai lama serta terbuka terhadap fantasi dan imajinasi dalam bingkai emansipasi pikiran.
Pilar  ke empat John  dan  Doris menyebutnya  menyebrangi  sungai  dan merasakan bebatuan, istilah ini mencerminkan prilaku pemimpin Cina pada awal
perjalanan menuju Cina baru. Sebagai pengganti arah dan tujuan yang kaku, pola fikir ini memungkinkan Cina merasakan jalannya, memungkinkan trial and eror,
tidak  takut  resiko,  melakukan  eksperimen  dan  menentukan  cara  terbaik  dengan mencari  kebenaran  dari  fakta-fakta. Mega  trend ditulis  dari  25  tahun  yang  lalu,
mengatakan tentang AS sebagai masyarakat, kita bergerak dari yang lama ke yang baru.  Kita  masih  bergerak  dan  mengalami  gejolak  namun  ditengah  era  yang  tak
pasti ini, restrukturisasi AS terus bejalan tanpa henti, masyarakat AS baru belum sepenuhnya terbentuk namun restrukturisasi AS sudah mengubah kehidupan kita.
China mega  trand menggambarkan  transformasi  Cina.  menyebrangi  sungai  dan
merasakan bebatuan itu bermakna untuk meraih kesuksesan, bayaknya rintangan, gejolak  dan  bebatuan  yang  menghadang  namun  Cina  terus  berjuang  untuk
melewati rintangan tersebut sampai akhirnya bisa menyebrang dan Cina  berhasil menggapai kesuksesan.
Pilar ke lima  persemaian artistik dan intelektual, istilah ini bemakna tidak ada masyarakat  yang berubah lebih baik tanpa seniman dan intelektual dibarisan
depan.  Dalam  Cina  baru  terdapat  batas-batas  serta  peningkatan  ambisi  sehingga keterampilan dan bakat orang Cina bebas berkembang. Seniman dan cendikiawan
adalah  yang  pertama  melepaskan  diri  dari  aturan  serta  pembatasan.  Membuka fikiran  mereka untuk  berimajinasi  dan  berfantasi.  Pada  awal  1990  John
menyaksikan  bagaimana  ambisi  awal  bakat  artistik  dan  semangat  kewirausahaan
64
ditampilkan ketika mengunjungi sekolah eksperimental di Beijing, itu merupakan kelas  anak  berusia  6  tahun  yang  akan  naik  ke kelas  satu,  ketika  John  selesai
mengunjungi  sekolah  tersebut    anak-anak  tersebut  memberikan  kartu  perpisahan yang  dibuat  oleh  sang  anak,  mengagetkan  John  mendapatkan  sekitar  25  kartu
nama  lengkap  dengan  nomor  telepon  yang  mereka  sebut  kartu  nama  untuk berbisnis.  Dari  hal  tersebut  bisa  terlihat  bahwa  jiwa  bisnis  Cina  sudah  muncul
sejak dini pada diri masyarakat Cina. Pilar ke enam, bergabung dengan dunia, keterlibatan ekonomi, politik dan
budaya  Cina  yang  agresif  dengan  seluruh  dunia  adalah  penegasan  bahwa Cina adalah  anggota  masyarakat  global  sesuai  taraf  kemajuannya  sendiri.  Ketika  Cina
memasuki panggung dunia sebagai pemain serius, para aktor mapan menugasinya sebagai  aktor  pembantu,  namun  Cina  terlalu  bagus  untuk  sebagai  pemain
pembantu,  Cina  berhasil  mendapatkan  jalannya  kepusat  perhatian  dan  bukan hanya  bergabung  dalam  organisasi  tetapi  juga  mempunyai  pengaruh  dalam
menentukan  keputusan  kebijakan.  Pada  abad  ke  20  panggung  dunia  didominasi oleh  AS  dan  Soviet,  peran  yang  mereka  mainkan  adalah  sebagai  lawan,  ketika
Unisoviet pecah maka AS menjadi satu-satunya  negara adikuasa secara ekonomi dan  militer.  AS  menetapkan  standar  yang  menjadi  patokan  bagi  bangsa-bangsa
lain.  Masuknya  Cina  kedalam  dunia  internasional  meningkatkan  taraf  ekonomi Cina  sehingga  Cina  Cina  dapat  menjadi  pemain    yang  paling  penting  dalam
tatanan dunia. Pilar  ke tujuh,  kebebasan  dan  keadilan,  pilar  berisi  mengenai  perjuangan
untuk  menyeimbangkan  apa  yang  mungkin  secara  ekonomis  dengan  apa  yang diinginkan secara sosial, kebebasan seseorang untuk meraih kesuksesan finansial
65
dengan  kebutuhan  banyak  orang  atas  layanan  sosial.    Dalam  upaya  menemukan keseimbangan  antara  kebebasan  dan  keadilan,  model  demokrasi  vertikal  Cina
memiliki  keuntungan,  kontinuitas  partai  politik  yang  berkuasa  memungkinkan perencanaan jangka panjang tanpa  gangguan dan perubahan politik berfikir serta
bertindak  yang  berfokus  kepada  pemilihan.  Model  Cina  dapat  menciptakan mekanisme  lokal  dan  nasional  untuk  mengurangi  jumlah  parasit  sosial  sehingga
tersedia lebih banyak dana bagi mereka yang benar-benar membutuhkan. Bingkai besar  kesejahtraan  sosial  dapat  disediakan  pemerintah  pusat,  memberi  ruang
kepada  pemerintah  dan  otoritas  daerah  agar  lebih  dekat  pada  inti  masalah  untuk mencari  solusi  melalui  partisipasi bottom-up.  Namun pendidikan  merupakan
kunci  untuk  mempermudah  merubah  nasib,  pendidikan  dapat  menjadikan masyarakat  yang  pandai  dalam  mencari  solusi  dalam  situasi  yang  sulit  dan  kecil
kemungkinan untuk terus bergantung kepada pemerintah. Pilar  ke delapan,  dari  medali  emas  olimpiade  menuju  hadiah  nobel, John
dan  Doris mengatakan  dalam  dekade  mendatang  saksikanlah  bagaimana  Cina menduplikasi  kesuksesan  olimpiade  kedalam  kinerja  ekonomi  dan  daya  saing,
keberlanjutan  ekonomi  Cina  sekarang  lebih  terkait  erat  dengan  peralihan  dari imitasi  ke  inovasi,  dari  manufaktur  bagi  merek  ke  menciptakan  merek.  Cina
sedang  mengambil  langkah-langkah  untuk  menjadi  negara  inovasi  dunia.  Cina melakukan  upaya  sukses  dalam  memobilissi  sumber  daya  manusia  untuk
meningkatkan  standar  teknologi  perekonomian,  presideh  Hu  Jintao  menegaskan ilmu  pengetahuan  Cina  untuk  menjadikan  Cina  negara  inovatif,  kita  harus
memiliki program wajib belajar gratis dalam sistem pendidikan nasional modern. Mungkin  saja  dengan  sistem  dan  rancangan  Cina  ini,  Cina  bukan  hanya akan
66
memenangkan  hadiah  nobel  tetapi  juga  meluncurkan  sistem  sosioekonomi  yang secara  keseluruhan  baru  yang  dapat  mengentaskan  kemiskinan.  Serta  menatang
AS sebagai bangsa yang inovatif. Dari  penelitian  yang  dilakukan  Oleh
John  dan  Doris Naisbitt, terindentifikasi  8  pilar  yang  menjadi  faktor  kebangkitan  ekonomi  Cina,  dalam
penelitian yang dilakukan oleh penulis dalam skripsi ini ditemukan 10 faktor yang menjadi  faktor  kebagkitan  ekonomi  Cina,  dalam  penelitian John  dan  Doris
Naisbitt  menganalisa  bahwa  akan adanya  persaingan  yang  ketat  antara  Cina  dan AS  walaupun  tidak  dibahas  lebih  lanjut  mengenai  masa  depan  hubungan  kedua
negara  tersebut,  sedangkan  dalam  penelitian  penulis  di  dapatkan  hasil  bahwa antara  Cina  Dan  AS  dimasa  depan  akan  terjalin  kerjasama  yang baik  diantara
keduannya.
67
BAB III KONDISI RIL EKONOMI CINA DAN KEBIJAKAN PERDAGANGAN AS