Riwayat Keluarga Tempat berobat

Dari tabel: 5.10 di atas tampak bahwa penderita kebutaan akibat kelainan retina mengeluhkan secara tiba-tiba sebanyak 4 orang 4,94, dan perlahan-lahan sebanyak 77 orang 95,06.

f.Riwayat Keluarga

Tabel 5.11. Distribusi kebutaan akibat kelainan retina berdasarkan adanya riwayat keluarga. Kelainan Retina Dengan Persentase Tanpa Persentase Jumlah Riwayat Riwayat Keluarga Keluarga Hipertensi Retinopaty 7 9 12 15 24 Diabetik Retinopaty 7 9 12 15 24 Age Macular Deg 1 1 29 36 37 Retinal Detachment - - 4 5 5 Patologik Myopia - - 2 2 2 Chorioretinitis - - 6 7 7 Macular Hole - - 1 1 1 Jumlah 15 19 66 81 100 Dari tabel diatas tampak Hipertensi Retinopaty dan Diabetik Retinopaty mempunyai riwayat keluarga yang positif seperti yang dialami penderita. Universitas Sumatera Utara

g. Tempat berobat

Tabel 5.12. Distribusi kebutaan akibat kelainan retina berdasarkan tempat berobat. Tempat berobat Jumlah Persentase RS. Pemerintah 33 41 Puskesmas 2 3 Praktek Swasta 1 1 Tradisional 1 1 Bidan 6 7 Mantri 1 1 Dibiarkan 37 46 Jumlah 81 100 Dari tabel di atas 37 orang penderita tak berobat atau dibiarkan, 33 orang berobat ke Rumah Sakit Pemerintah,6 orang berobat ke bidan, 2 orang berobat ke Puskesmas, 1 orang berobat ke Praktek Swasta, 1 orang berobat tradisional dan 1 orang berobat ke mantri. Universitas Sumatera Utara

h. Jenis kebutaan retina