Review Studi Terdahulu PENDAHULUAN

1. Bagi peneliti, sangat bermanfaat sebagai penambah wawasan ataupun pengetahuan mengenai praktek modernisasi pasar tradisional yang terjadi baik dari segi proses serta penyesuaian kesepakatan perjanjian di awal dengan praktek modernisasi sampai penyelesaian di akhir perjanjian. 2. Bagi praktisi, bisa dijadikan acuan bagi pengembang agar yang menjadi kesepakatan bersama di awal perjanjian sesuai dengan prakteknya di lapangan Dan bagi para pedagang dipasar tradisional agar lebih sensitif terhadap perjanjian dengan aplikasi di lapangan. 3. Bagi akademisi, semoga dengan adanya skripsi ini dapat menjadi sumber refrensi dan acuan bagi kalangan akademisi dan instansi penelitian di dalam penunjang penelitian selanjutnya yang mungkin cakupannya jauh lebih luas sebagai bahan perbandingan. 4. Bagi pemerintah, dapat dijadikan bahan pertimbangan program-program pemerintah selanjutnya agar lebih mempertimbangkan segala dampak yang akan dirasakan masyarakat sebelum dan sesudah program itu diaplikasikan, terutama pada masalah relokasi ini.

D. Review Studi Terdahulu

Untuk mendukung materi dalam penelitian ini, berikut akan dikemukakan beberapa penelitian yang berhubungan dengan variabel dalam penelitian ini. Skripsi yang berjudul Pengaruh Pasar Modern Terhadap Pedagang Pasar Tradisional Studi Kasus di Wilayah Kramat Jati oleh Sri Wahyuni pada tahun 2008. Dalam skripsi ini dibahas tingkat kenyamanan yang terdiri dari tata ruang pasar, penyediaan tempat usaha yang cukup luas, penataan barang yang cukup rapi, penyediaan barang-barang yang cukup lengkap. Sarana aksebilitas yang terdiri dari penyediaan sarana kartu berbelanja, kemudahan sarana kartu kredit, sarana angkutan umum, sarana busway, dekat dengan jalur tol. Tingkat keamanan yang terdiri dari terjaganya tingkat keamanan. Atau pembahasannya lebih fokus kepada bentuk fisik bangunan baik dari sarana dan prasarananya dan dampak eksternal dari pembangunan pasar modern. Instrumen dalam penelitian ini menggunakan kuesioner. Kuesioner disusun secara semi terstruktur dengan pertanyaan bersifat tertutup yaitu dimana pertanyaan-pertanyaan yang dituliskan telah disediakan jawaban pecahan, sehingga responden tinggal memilih salah satu dari jawaban yang telah disediakan. Sebelum kuesioner disebarkan kepada responden terlebih dahulu dilakukan pengujian validitas dan realibitas. Kesimpulan dari skripsi yang berjudul Pengaruh Pasar Modern Terhadap Pedagang Pasar Tradisional Studi Kasus di Wilayah Kramat Jati adalah: 1. Faktor yang mendukung dalam pemilihan pasar baik pasar tradisional maupun pasar modern yaitu tingkat kebersihan yang terdiri dari kebersihan bagian dari iman, menerapkan kebersihan pada lingkungan pasar, kebersihan pada barang yang dijual, kualitas kebersihan dipasar, sarana tempat sampah. Tingkat kenyamanan yang terdiri dari tata ruang pasar, penyediaan tempat usaha yang cukup luas, penataan barang yang cukup rapih, penyediaan barang-barang yang cukup lengkap. Sarana aksebilitas yang terdiri dari penyediaan sarana kartu berbelanja, kemudahan sarana kartu kredit, sarana angkutan umum, sarana busway, dekat dengan jalur tol. Tingkat keamanan yang terdiri dari terjaganya tingkat keamanan, terdapatnya pemeriksaan bagi pengunjung, banyaknya petugas keamanan. 2. Sedangkan pada tingkat pelayanan yang di terapkan pada tiap-tiap pasar, responden menyatakan: memberikan pelayanan yang cukup baik, sopan dan ramah merupakan hal yang penting dalam meningkatkan jumlah pembeli di tambah dengan fasilitas-fasilitas yang menunjang seperti: ruangan ber-AC, sarana ibadah yang nyaman, tempat parkir yang luas, sarana WC umum, sarana bermain anak dan sarana perbankan. Dari data yang didapat tingkat pendapatan yang dihasilkan adalah 0,000 yang jauh dibawah 0,05, ini berarti bahwa pasar modern sangat mempengaruhi omset pendapatan pedagang pasar tradisional 3. Pendapatan yang dihasilkan pasar tradisional selama satu tahun sebelum adanya pasar modern dapat mencapai penghasilan sekitar 50-100 juta pertahun, namun setelah adanya pasar modern tingkat pendapatan bagi pedagang pasar tradisional menurun hingga mencapai 0,000 yang jauh dibawah 0,05, ini berarti bahwa pasar modern sangat mempengaruhi omset pendapatan pedagang pasar tradisional selama satu tahun. 4. Dari hasil data responden yang didapat tingginya jumlah pedagang mengakibatkan persaingan semakin tinggi, dengan persentase setuju sebesar 49.1, sangat tidak setuju 2.6, sangat setuju 12.1. 5. Setelah berhasil dilakukan penelitian dapat disimpulkan bahwa dengan adanya pendirian pasar modern yang cukup ramai dan letak lokasi yang berdekatan dengan pasar tradisional sehingga cukup memberi pengaruh, baik pada segi persaingan dan pendapatan bagi pasar tradisional. Jika skripsi Pengaruh Pasar Modern Terhadap Pedagang Pasar Tradisional Studi Kasus di Wilayah Kramat Jati menitikberatkan penelitiannya kepada pengaruh pasar modern terhadap pasar tradisonal dengan kesimpulan pembangunan pasar modern dapat mempengaruhi pedagang pasar tradisional. Berbeda dengan masalah yang akan peneliti bahas yang berjudul PRAKTEK MODERNISASI PASAR TRADISIONAL PALMERIAM PERSFEKTIF ETIKA BISNIS ISLAM, Studi Kasus PD Pasar Jaya Palmeriam Jakarta Timur. Penelitian sendiri lebih memfokuskan penelitian kepada tahapan-tahapan modernisasi pasar tradisional Palmeriam, kendala- kendala dalam proses modernisasi pasar tradisional Palmeriam dan penyelarasan komitmen diawal dengan aplikasi di lapangan sampai selesainya komitmen praktek modernisasi tersebut. Dan ada pula Judul penelitian : Dampak keberadaan pasar modern supermarket dan hypermart terhadap usaha retail koperasiwaserba dan pasar tradisional. Metode penelitiannya menggunakan metode dan pendekatan partsipatif. Semua tenaga ahli dilibatkan dalam setiap tahapan kerja. Dengan pendekataan ini, pembahasan hasil analisa dapat dilakukan secara komperhensif. Kesimpulan: 1. Implementasi beberapa kebijakan pemerintah tentang pengelolaan perpasaran menuntut komitmen lebih besar agar dapat dilaksanakan secara konsisten. 2. Secara mikro, kehadiran pasar modern telah mengancam eksistensi pasar tradisional. Omset penjualan mengalami penurunan setelah hadirnya pasar modern. Terbukti dengan menggunakan uji beda pada taraf signifikasi a=0,05. Hasil analisis menunjukkan bahwa dari 3 variabel omset penjualan pasar tradisional menunjukkan perbedaan yang signifikan antara sebelum dan sesudah hadirny pasar tradisional. Sedangkan variabel lainya, yaitu jumlah tenaga kerja dan harga jual barang tidak menunjukkan perbedaan yang signifikan. Laporan lembaga penelitian semeru pada November 2007 dengan Judul penelitian ”Dampak supermarket terhadap pasar dan pedagang retail tradisional di daerah perkotaan di Indonesia”. Metode penelitiannya ini menggunakan metode kuantitatif dan kualitatif. Evaluasi dampak kuantitatif menggunakan metode difference-in-difference dan model ekonometrik. Sedangkan evaluasi dampak kualitatif dilakukan dalam bentuk wawancara mendalam dengan informan kunci. Instrumen penelitian ini menggunakan kuisioner untuk para pedagang berisi tentang pendapat para pedagang mengenai usahanya dampak supermarket, serta fakta berkenaan dengan kegiatan pedagang dan panduan wawancara bagi informan kunci. Kesimpulannya hasil wawancara mendalam kepada para responden mengungkapkan bahwa penyebab utama kelesuan usaha para pedagang pasar tradisional di tempat penelitian adalah : 1. Lemahnnya daya beli masyarakat akibat kenaikkan harga BBM 2. Peningkatan persaingan dengan para PKL pada beberapa pasar. 3. Supermarket, hal ini secara khusus di temukan para pedagang dipasar kelompok perlakuan, yang diidentifikasi sebagai penyebab utama kelesuan usaha para pedagang di pasar Pamoyanan di Bandung, satu-satunya pasar dalam penelitian ini yang mayoritas pedagangnya berasal dari rumah tangga kelas menengah dan tidak bermasalah dengan PKL. 4. Hasil analisis dampak kuantitatif, ditemukan adanya penurunan jumlah pegawai yang dipekerjakan oleh pedagang pasar yang semakin dekat jumlahnya dengan supermarket, semakin berkurang jumlahnya dan sebaliknya.

E. Kerangka Teori