Depo Farmasi Rindu B Depo Farmasi Instalasi Anestersi dan Terapi Intensif IATI Depo Farmasi IGD .1 Sumber Daya Manusia

digunakan untuk menentukan kadar obat dalam darah sangat mahal dengan expired reagen yang singkat maka kegiatan ini tidak lagi dilaksanakan. 3.2.8 Depo Farmasi 3.2.8.1 Depo Farmasi Rindu A Depo farmasi rindu A dipimpin oleh seorang kepala yang berada di bawah dan bertanggung jawab langsung kepada kepala instalasi farmasi RSUP H. Adam Malik, yang bertugas membantu kepala instalasi farmasi dalam hal mengkoordinasikan, membina, melaksanakan perencanaan, penerimaan, penyimpanan, pendistribusian perbekalan farmasi untuk pasien rawat inap di ruang inap terpadu A secara sistem One Day Dose Dispensing ODDD dan melaksanakan pencatatan, pelaporan dan evaluasi dari setiap pelaksanaan tugas di lingkungan depo farmasi rindu A. Sistem distribusi obat yang tepat ke pasien adalah dengan menggunakan sistem unit dose dispensing yaitu pemberian obat oleh petugas farmasi sewaktu penggunaan obat, sehingga penggunaan obat oleh pasien lebih terpantau dan terjadwal. Namun hal ini belum dapat diterapkan oleh depo farmasi rindu A karena kekurangan tenaga.

3.2.8.2 Depo Farmasi Rindu B

Depo farmasi rindu B dipimpin oleh seorang kepala yang berada di bawah dan bertanggung jawab langsung kepada kepala instalasi farmasi RSUP H. Adam Malik, yang bertugas membantu kepala instalasi farmasi dalam hal mengkoordinasikan, membina, melaksanakan perencanaan, penerimaan, penyimpanan, pendistribusian perbekalan farmasi untuk pasien rawat inap di rindu B secara secara sistem One Day Dose Dispensing ODDD dan melaksanakan pencatatan, pelaporan dan evaluasi dari setiap pelaksanaan tugas di lingkungan depo farmasi ruang inap terpadu B. Sistem distribusi obat yang tepat ke pasien adalah dengan menggunakan sistem unit dose dispensing yaitu pemberian obat oleh petugas farmasi sewaktu penggunaan obat, sehingga penggunaan obat oleh pasien lebih terpantau dan terjadwal. Namun hal ini belum dapat diterapkan oleh depo farmasi rindu B karena kekurangan tenaga.

3.2.8.3 Depo Farmasi Instalasi Anestersi dan Terapi Intensif IATI

Depo IATI dipimpin oleh seorang kepala yang berada di bawah dan bertanggung jawab langsung kepada kepala instalasi farmasi RSUP H. Adam Malik, yang bertugas membantu kepala instalasi farmasi untuk menyelenggarakan dan mengkoordiansikan terhadap perencanaan, penerimaan, penyimpanan, pendistribusian dan pengendalian stok perbekalan farmasi serta melaksanakan SIRS Instalasi Farmasi terhadap kebutuhan perbekalan farmasi untuk pasien Instalasi pelayanan Anestesi dan Terapi Intensif. 3.2.8.4 Depo Farmasi IGD 3.2.8.4.1 Sumber Daya Manusia Pokja depo farmasi IGD dipimpin oleh seorang kepala yang berada di bawah dan bertanggung jawab langsung kepada kepala Instalasi Farmasi RSUP H. Adam Malik Medan. Apoteker dibantu oleh asisten apoteker.

3.2.8.4.2 Sarana dan Prasarana

Untuk mendukung kelancaran pelayanan, di ruangan IGD sudah dilengkapi dengan : rak penyimpanan barang, lemari arsip, lemari narkotika dan psikotropika, lemari penyimpanan obat High Allert kosentrasi tinggi, meja peracikan, kulkas untuk sediaan termolabil dan komputer untuk mengentry data. Namun, ukuran ruangan di IGD masih sempit sehingga membatasi gerak petugas untuk melakukan aktivitas pelayanan obat.

3.2.8.4.3 Pelayanan

Depo Farmasi IGD bertugas membantu kepala Instalasi Farmasi dalam hal melakukan pengelolaan perbekalan farmasi untuk kebutuhan pasien askes, pasien jamkesmas dan pasien umum serta melaksanakan pencatatan, pelaporan dan evaluasi dari setiap pelaksanaan kegiatan di lingkungan depo farmasi IGD.

a. Perencanaan