6. Pengukuran sikap model Likert
Pengukuran sikap model Likert juga dikenal dengan pengukuran sikap skala Likert. Skala Likert juga dikenal sebagai Summated Rating Method Hidayat,
2007. Didalam skala Likert subjek yang akan diteliti disuruh memilih salah satu
jawaban yang terdiri dari 4 pilihan jawaban yang disedikan oleh Likert. Adapun alternatif jawaban yang disediakan oleh Likert adalah :
1 Sangat Setuju Strongly approve
2 Setuju Approve
3 Tidak Setuju Disapprove
4 Sangat Tidak Setuju Strongly Disapprove
Dalam skala Likert, item jawaban ada yang bersifat favourable baikpositiftidak mendukung terhadap masalah yang akan diteliti, sebaliknya
ada pula yang bersifat unfavourable tidak baiknegatif dan mendukung terhadap masalah yang diteliti. Jumlah item soal yang favourable maupun yang
unfavourable sebaiknya harus seimbang atau sama Machroedz, 2007. Ciri khas dari skala Likert ialah bahwa makin tinggi skor yang diperoleh
seseorang maka hal itu merupakan indikasi bahwa orang tersebut memiliki sikap yang makin positif terhadap objek sikap, demikian sebaliknya Zuriah, 2003.
B. Tindakan
1. Pengertian Tindakan
Setelah seseorang mengetahui stimulus atau objek kesehatan, kemudian mengadakan penilaian atau pendapat terhadap apa yang diketahui. Proses
Universitas Sumatera Utara
selanjutnya diharapkan ia akan melaksakan atau mempraktekkan apa yang diketahui atau disikapinya dinilai baik. Inilah yang disebut praktek practice
kesehatan, atau dapat juga dikatakan perilaku kesehatan overt behaviour. Menurut Notoatmodjo 2007 suatu sikap belum otomatis terwujud dalam
suatu tindakan overt behaviour. Untuk mewujudkan sikap menjadi suatu perbuatan yang nyata diperlukan faktor pendukung atau suatu kondisi yang
memungkinkan. Tindakan merupakan aturan yang mengadakan bahwa sikap merupakan pandangan atau kecenderungan untuk bertindak.
2. Tingkatan Tindakan
Tindakan mempunyai beberapa tingkatan yaitu : a.
Persepsi Perception Mengenal dan memilih berbagai objek sehubungan dengan tindakan yang
akan diambil adalah merupakan praktek tingkat pertama. b.
Respon terpimpin Guided response Dapat melakukan sesuatu sesuai dengan urutan yang benar sesuai dengan
contoh adalah tingkat dua. c.
Mekanisme mecanism Apabila seseorang telah dapat melakukan sesuatu dengan benar secara
otomatis, atau sesuatu itu sudah merupakan kebiasaan maka sudah mencapai praktek tingkat tiga.
Universitas Sumatera Utara
d. Adopsi Adoption
Adopsi adalah suatu praktek atau tindakan yang sudah berkembang dengan baik. Artinya tindakan itu sudah dimodifikasinya sendiri tanpa mengurangi
kebenaran tindakan tersebut. 3.
Pengukuran Tindakan Pengukuran tindakan dapat dilakukan secara langsung, yakni dengan
wawancara terhadap kegiatan-kegiatan yang telah dilakukan beberapa jam, hari atau beberapa bulan yang lalu recall. Pengukuran juga dapat dilakukan secara
langsung yakni dengan mengobservasi tindakan atau kegiatan responden.
C. Bidan Bidan merupakan profesi yang diakui secara internasional dengan sejumlah
praktisi di seluruh dunia. Pengertian bidan menurut FIGO dan WHO adalah: Bidan adalah seseorang yang telah menyelesaikan Program Pendidikan Bidan
yang diakui oleh Negara serta memperoleh kualifikasi dan diberi izin untuk menjalankan praktek kebidanan di negeri itu. Dia harus mampu memberikan
supervise, asuhan dan memberikan nasehat yang dibutuhkan kepada wanita selama masa hamil, persalinan dan masa pasca persalianan post partum period, memimpin
persalinan atas tanggung jawabnya sendiri serta asuhan pada ibu dan bayi, dan mengupayakan bantuan medis serta melakukan lainnya. Dia mempunyai tugas
penting dalam konsultasi dan pendidikan kesehatan, tidak hanya untuk wanita tersebut, tetapi juga termasuk keluarga dan komunitasnya. Pekerjaan itu termasuk
tindakan antenatal, persiapan untuk menjadi orang tua, dan meluas ke daerah tertentu
Universitas Sumatera Utara
dari ginekologi, keluarga berencana serta asuhan anak. Dia biasa berpraktek di rumah sakit, klinik, unit kesehatan, rumah perawatan atau tempat-tempat pelayanan
lainnya. Sedangkan menurut Kepmenkes Nomor 900MenkesSKVII200, bidan adalah
seorang wanita yang telah mengikuti program dan lulus sesuai persyaratan yang berlaku.
Demikian luas dan dalamnya profesi bidan, maka dapat dikatakan bahwa bidan Indonesia adalah seorang wanita yang telah mengikuti dan menyelesaikan
pendidikan bidan yang telah diakui pemerintah dan lulus ujian dengan persyaratan yang berlaku.
D. Postpartum Blues a. Defenisi Postpartum Blues