Pemeriksaan Penunjang Postpartum Blues Cara Mengatasi Jenis-Jenis Postpartum Blues Terdapat dua golongan besar pada gangguan depresi pasca melahirkan.

tinggal di dalam rumah dalam jangka waktu lama, juga kekurangan waktu pribadi dengan orang yang dicintai selain dari bayi yang baru lahir.

d. Pemeriksaan Penunjang Postpartum Blues

Skrining untuk mendeteksi gangguan mood atau depresi sudah merupakan acuan pelayanan pasca salin yang rutin dilakukan. Untuk skrining ini dipergunakan beberapa kuesioner sebagai alat bantu. Endinburgh Postnatal Depression Scale EPDS, merupakan kuesioner dengan validitas yang teruji yang dapat mengukur intensitas perubahan perasaan depresi selama 7 hari pasca salin. Pertanyaan-pertanyaannya berhubungan dengan labilitas perasaan, kecemasan, perasaan bersalah serta mencakup hal-hal lain yang terdapat pada postpartum blues. EPDS Endinburgh Postnatal Depression Scale juga telah teruji validitasnya di beberapa Negara seperti Belanda, Swedia, Australia, Italia dan Indonesia. EPDS dapat dipergunakan dalam minggu pertama pasca salin dan bila hasilnya maragukan dapat diulangi pengisiannya 2 minggu kemudian http:www.postpartum blues.com, diperoleh tanggal 14 oktober 2008.

e. Cara Mengatasi

Postpartum blues kadang-kadang hilang tanpa perlu diobati. Namun pada banyak kasus, pengobatan diperlukan untuk mengatasi depresi yang sangat mengganggu. Cara mengatasi gangguan psikologi pada nifas dengan post partum blues ada dua cara yaitu : 1. Dengan cara pendekatan komunikasi terapeutik. Universitas Sumatera Utara Tujuan dari komunikasi terapeutik adalah menciptakan hubungan baik antara bidan dengan pasien dalam rangka kesembuhannya dengan cara : a. Mendorong pasien mampu meredakan segala ketegangan emosi. b. Dapat memahami dirinya c. Dapat mendukung tindakan konstruktif. d. Dengan cara peningkatan support mental dukungan keluarga. 2. Peningkatan support mental atau dukungan keluarga dalam mengatasi gangguan psikologis yang berhubungan dengan masa nifas Indarti, 2004.

f. Jenis-Jenis Postpartum Blues Terdapat dua golongan besar pada gangguan depresi pasca melahirkan.

1. Simptom Postpartum Depression Ciri-Ciri: a Dialami sekitar 10-15 persen wanita b Berlangsung tiga - enam bulan, bahkan terkadang sampai delapan bulan c Terjadi secara konstan dan terus-menerus d Sekalipun mendapat bantuan tenaga yang bisa dipercaya untuk merawat bayinya, wanita tadi tetap saja tidak bisa tidur e Hiburan apa pun tak bisa mengembalikan kegembiraannya. 2. Baby Blues Simptom ini mirip postpartum depression namun dalam kadar yang lebih ringan. Ciri-Ciri : a. Dialami bahkan oleh sekitar 80 persen wanita yang baru melahirkan Universitas Sumatera Utara b. Berlangsung paling lama enam minggu. c. Intensitas lebih ringan d. Ibu masih bisa menikmati tidur nyenyak jika dijauhkan dari kewajiban mengurus bayinya Reiss, 2007. Universitas Sumatera Utara BAB III KERANGKA PENELITIAN

A. Kerangka konsep