4
Hana Maria M Sianturi | 110406069
Perancangan Shopping Center di Kawasan TOD Belawan
1.4. Lingkup Batasan Proyek
Perancangan dan perencanaan Kawasan Museum Budaya bisa memiliki lingkup pembahasan yang sangat luas, agar dapat ditangani dengan jelas, dalam
pembahasan dan perencanaan ini maka dibuat batasan-batasan berikut: 1.
Lokasi yang menjadi lingkup pembahasan dalam tugas akhir Studio Perancangan Arsitektur VI ini adalah Kawasan Belawan II dengan batasan
wilayah perancangan seluas ±3,5 Ha dari keseluruhan ±15 Ha lahan yang tersedia. 2.
Batasan fungsi dari perancangan ini adalah tempat perbelanjaan, rekreasi , kegiatan hiburan dan pengelolaan bangunan, sementara batasan arsitekturalnya
berupa bentuk dan ruang , penataan ruang luar dan dalam beserta karakteristik lahan.
1.5. Pendekatan Perancangan
Pendekatan yang ada dalam perancangan ini menggunakan beberapa metoda sebagai berikut:
a. Studi Literatur
Metoda yang digunakan dengan cara mempelajari permasalahan yang ada pada perancangan dengan menggunakan pemecahan masalah, pengambilan teori,
penggunaan data berdasarkan referensi-referensi yang dianggap relevan, kontekstual, dan mendukung dalam proses perancangan.
b. Studi Banding
Metoda yang digunakan untuk melakukan perbandingan terhadap pendekatan masalah, pendekatan pemecahan masalah, dan perbandingan kasus
yang memiliki kesamaan isu ataupun tema yang diambil dari berbagai sumber seperti buku, internet, majalah, dan lainnya.
c. Survey Lapangan
Metoda menganalisis dan survey lapangan secara langsung.
Universitas Sumatera Utara
5
Hana Maria M Sianturi | 110406069
Perancangan Shopping Center di Kawasan TOD Belawan
1.6. Kerangka Berfikir
Gambar 1. 1. Diagram Kerangka Berfikir
Sumber : penulis, 2015
Latar Belakang
Kawasan Belawan mempunyai potensi besar sebagai kawasan TOD dan pentingnya Shopping Center sebagai sarana penunjang
bagi kawasan TOD
Maksud dan Tujuan
Menyediakan kawasan perbelanjaan berbasis TOD serta memberikan lahan pekerjaan bagi masyarakat Belawan
Judul Proyek : TOD Belawan
Shopping Center
Rumusan Masalah
Bagaimana menciptakan sirkulasi kendaraan bermotor yang baik di dalam site perancangan dan menciptakan sirkulasi pengunjung yang
baik pula di dalam bangunan.
Data Perancangan :
Data tapak Studi literature
Survey lapangan
Analisa
Analisa Tapak Analisa Masterplan
Analisa pengguna, aktivitas , kebutuhan
Konsep
Konsep Tapak Konsep Masterplan
Desain Akhir
Universitas Sumatera Utara
6
Hana Maria M Sianturi | 110406069
Perancangan Shopping Center di Kawasan TOD Belawan
1.7. Sistematika Penulisan
Sistematika penulisan dalam perancangan ini adalah sebagai berikut : BAB I. Pendahuluan
Menjelaskan secara garis besar apa yang menjadi dasar perumusan perancangan yang meliputi: latar belakang, maksud dan tujuan pembahasan,
rumusan masalah, metode perancangan, lingkupbatasan perancangan, asumsi BAB II. Studi Literatur
Berisi terminologi judul, alternatif lokasi, pemilihan lokasi, deskripsi kondisi eksisting, luas lahan, peraturan dan keistimewaan lahan, tinjauan fungsi
dan studi banding arsitektur dengan fungsi sejenis. BAB III. Analisa dan Konsep Perancangan
Berisi analisa kondisi tapak dan lingkungan, analisa fungsional, analisa teknologi, analisa dan penerapan tema beserta konsep penerapan hasil analisis
komprehensif yang digunakan sebagai alternatif pemecahan masalah dan kesimpulan.
BAB IV. Hasil Perancangan Merupakan hasil gambar rancangan arsitektur dan maket
BAB V. Kesimpulan Berisi kesimpulan dari hasil penulisan laporan
BAB VI. Daftar Pustaka Berisi daftar pustaka yang digunakan sebagai literatur selama proses
perencanaan dan perancangan kasus proyek. LAMPIRAN
Universitas Sumatera Utara
BAB II STUDI LITERATUR