Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kepuasan Konsumen

melakukan temuan-temuannya mengenai kekuatan dan kelemahan produk perusahaan dan pesaing berdasarkan pengalaman mereka dalam pembelian produk-produk tersebut. 4 Analisis Pelanggan yang beralih Perusahaan seyogyanya menghubungi para pelanggan yang telah berhenti membeli atau yang telah pindah pemasok agar dapat memahami mengapa hal itu terjadi dan supaya dapat mengambil kebijakan perbaikanpenyempurnaan selanjutnya.

c. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kepuasan Konsumen

Terdapat beberapa faktor yang dapat mempengaruhi kepuasan konsumen. Menurut Tjiptono 2008: 28-29 harapan pelanggan terhadap kualitas jasa terbentuk oleh beberapa faktor berikut. 1 Enduring Service Intensifiers Faktor ini merupakan faktor yang bersifat stabil dan mendorong pelanggan untuk meningkatkan sensitivitasnya terhadap jasa. Faktor ini meliputi harapan yang disebabkan oleh orang lain dan filosofi pribadi seseorang tentang jasa. 2 Personal Needs Kebutuhan yang dirasakan seseorang mendasar bagi kesejahteraannya juga sangat menentukan harapannya. Kebutuhan tersebut meliputi kebutuhan fisik, sosial, dan psikologis. 3 Transitory Service Intensifiers Faktor ini merupakan faktor individual yang bersifat sementara jangka pendek. Faktor ini meliputi situasi darurat pada saat pelanggan sangat membutuhkan jasa dan ingin perusahaan 14 membantunya misalnya jasa asuransi mobil pada saat terjadi kecelakaan dan jasa terakhir yang dikonsumsi pelanggan dapat pula menjadi acuannya untuk menentukan baik-buruknya jasa berikutnya. 4 Perceived Service Alternatives Perceived service alternatives merupakan persepsi pelanggan terhadap tingkat atau derajat layanan perusahaan lain yangs ejenis. Jika konsumen memiliki beberapa alternatif, maka harapannya terhadap suatu jasa cenderung akan semakin besar. 5 Self Perceived Service Roles Faktor ini adalah persepsi pelanggan tentang tingkat atau derajat keterlibatannya dalam mempengaruhi jasa yang diterimanya. Jika konsumen terlibat dalam proses pemberian jasa dan jasa yang terjadi ternyata tidak begitu baik, maka pelanggan tidak bisa menimpakan kesalahan sepenuhnya pada si pemberi jasa. 6 Situational Factors Faktor situasional terdiri atas segala kemungkinan yang bisa mempengaruhi kinerja jasa, yang berada di luar kendali penyedia jasa. 7 Explicite Service Promises Faktor ini merupakan pernyataan personal atau non personal oleh organisasi tentang jasanya kepada pelanggan. Janji ini bisa berupa iklan, personal selling, perjanjian atau komunikasi dengan karyawan organisasi tersebut. 8 Implicit Service Promises Faktor ini menyangkut petunjuk yang berkaitan dengan jasa, yang memberikan kesimpulan bagi pelanggan tentang jasa yang bagaimana yang seharusnya dan yang akan diberikan. 9 Word of Mouth RekomendasiSaran dari Orang lain 15 Word of Mouth merupakan pernyataan secara personal atau non personal yang disampaikan oleh orang lain selain organisasi service provider kepada pelanggan. 10 Past Experience Pengalaman masa lampau meliputi hal-hal yang telah dipelajari atau diketahui pelanggan dari yang pernah diterimanya di masa lalu. Menurut Adam 2015: 14-16, faktor-faktor yang mempengaruhi kepuasan pelanggan adalah: 1 Faktor keandalan reliability. Keandalan adalah kemampuan penyedia layanan untuk melaksanakan jasa yang dijanjikan dengan konsisten dan terpercaya. Kepuasan pelanggan akan terpenuhi apabila kualitas produkjasa yang diberikan sesuai dengan janjinya kepada para pelanggan. 2 Faktor ketanggapan responsiveness. Ketanggapan adalah kemauan untuk membantu pelanggan dan memberikan jasa dengan cepat atau tanggap. Ketanggapan akan memberikan pengaruh yang baik terhadap kepuasan pelanggan, karena tanggapan yang baik akan memberikan nilai kepuasan yang baik pula. 3 Faktor keyakinan confidence. Keyakinan adalah pengetahuan dan kesopanan karyawan serta kemampuan mereka untuk menimbulkan kepercayaan dan keyakinan atau “assurance”. Pelanggan akan puas apabila ada jaminan terhadap kualitas layanan yang diberikan. 4 Faktor empati emphaty. Empati adalah adanya rasa peduli, pemberian perhatian pribadi bagi pelanggan. Hal ini penting karena kepuasan pelanggan akan tercapai apabila timbul rasa nyaman yang dialami pelanggan dalam menggunakan jasa layanan yang diberikan. 16 5 Faktor berwujud tangible. Berwujud adalah penampilan fasilitas fisik, peralatan, personel dan media komunikasi. Faktor ini memberikan pengaruh yang positif terhadap kepuasaan pelanggan, Semakin baik kualitas dari fasilitas yang digunakan dalam pemberian jasa akan semakin baik pula tingkat kepuasan pelanggan.

d. Indikator-indikator Kepuasan Konsumen