Pemberian Penjelasan TATA CARA PELELANGAN UMUM

PETUNJUK PELAKSANAAN TENDER Hal 68 dari 120 Ditetapkan tanggal : 26 Juli 2017 Revisi ke : 0 Salinan dokumen elektronik ini sesuai dengan dokumen cetak yang telah disahkan 5.5. Hanya Peserta Tender yang mengambil Dokumen Tender yang dapat mengikuti rapat pemberian penjelasan. 5.6. Dalam hal pemberian penjelasan dilakukan, maka Peserta Tender yang tidak hadirmengikuti rapat pemberian penjelasan tidak dapat mengikuti tahap proses Tender selanjutnya. 5.7. Peserta Tender dapat menanyakan hal-hal yang diperlukan sehubungan dengan Dokumen Tender dan pelaksanaan Tender secara tertulis selambat-lambatnya empat hari kerja sebelum tanggal penutupan penyampaian dokumen penawaran atau sesuai batas waktu yang ditentukan oleh Panitia Tender. 5.8. Panitia Tender harus memberikan jawaban atas pertanyaan dari Peserta Tender selambat-lambatnya dua hari kerja terhitung satu hari kerja setelah penerimaan pertanyaan. 5.9. Panitia Tender dapat memberikan kesempatan kepada Peserta Tender untuk meninjau lapangan tempat pelaksanaan pekerjaan. 5.10. Hasil pemberian penjelasan terhadap Dokumen Tender dan keterangan lainnya, termasuk perubahannya, dimasukkan dalam risalah rapat pemberian penjelasan yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari Dokumen Tender. 5.11. Risalah rapat pemberian penjelasan ditandatangani oleh Panitia Tender dan seluruh Wakil Peserta Tender yang hadir, serta salinannya diberikan kepada semua Wakil Peserta Tender yang hadir. 5.12. Dalam hal terjadi perubahan isi Dokumen Tender danatau penjelasan tambahan setelah rapat pemberian penjelasan, Panitia Tender dapat menerbitkan adendum Dokumen Tender yang berisi perubahan danatau penjelasan tambahan dimaksud. Risalah rapat pemberian penjelasan dan adendum Dokumen Tender merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Dokumen Tender yang harus diberitahukan kepada seluruh Peserta Tender. 5.13. Rapat pemberian penjelasan dapat dilakukan lebih dari satu kali sesuai kebutuhan KKKS. 5.14. Dalam hal pelelangan ulang tidak ada Peserta Tender yang baru dan tidak ada perubahan materi pada Dokumen Tender, termasuk perubahan yang telah diberitahukan sebelumnya, maka Panitia Tender dapat mempertimbangkan untuk tidak melaksanakan rapat pemberian penjelasan. 5.15. Persyaratan bagi Peserta Tender untuk mengikuti rapat pemberian penjelasan: PETUNJUK PELAKSANAAN TENDER Hal 69 dari 120 Ditetapkan tanggal : 26 Juli 2017 Revisi ke : 0 Salinan dokumen elektronik ini sesuai dengan dokumen cetak yang telah disahkan Memiliki kewenangan sebagai Wakil Peserta Tender; dan Sesuai ketentuan jumlah dan mewakili fungsi yang dipersyaratkan KKKS.

6. Protes

Protes merupakan keberatan atas isi Dokumen Tender yang diajukan oleh Peserta Tender setelah diterimanya Dokumen Tender danatau setelah dilakukannya pemberian penjelasan. 6.1. Protes harus diajukan secara tertulis, ditandatangani oleh Wakil Peserta Tender, dengan melampirkan bukti-bukti yang mendukung keberatan tersebut. 6.2. Protes hanya dapat diajukan terhadap adanya: Penyimpangan isi Dokumen Tender terhadap ketentuan dalam Pedoman Tata Kerja dan Petunjuk Pelaksanaan Tender ini; dan Persyaratan dan kriteria yang mengarah kepada satu Penyedia BarangJasa atau jenis barangjasa tertentu. 6.3. Proses Tender dilanjutkan apabila: Protes dinyatakan oleh Panitia Tender tidak benar; atau Protes dinyatakan benar dan setelah Panitia Tender melakukan perbaikan atas Dokumen Tender serta menyampaikan kepada seluruh Peserta Tender.

7. Penyampaian Dokumen Penawaran

7.1. Dokumen penawaran disampaikan pada waktu dan tempat yang telah ditentukan dalam Dokumen Tender. Dokumen penawaran yang disampaikan di tempat yang berbeda dari yang ditentukan danatau setelah masa penyampaian dokumen penawaran ditutup tidak dapat diterima. 7.2. Dokumen penawaran harus ditujukan kepada alamat yang ditentukan dan dengan cara yang diatur dalam Dokumen Tender, antara lain dapat disampaikan secara langsung, melalui pos danatau jasa kurir. Apabila disampaikan selain dari ketentuan pada Dokumen Tender, dokumen penawarannya tidak dapat diterima.

8. Pembukaan Dokumen Penawaran

8.1. Pembukaan dokumen penawaran dilaksanakan pada waktu yang telah ditentukan dalam Dokumen Tender dalam suatu rapat yang dihadiri oleh Wakil Peserta Tender dan sekurang-kurangnya dua orang anggota Panitia Tender, kecuali untuk pelaksanaan Tender yang dilakukan oleh Pengelola Pengadaan. Pelaksanaan PETUNJUK PELAKSANAAN TENDER Hal 70 dari 120 Ditetapkan tanggal : 26 Juli 2017 Revisi ke : 0 Salinan dokumen elektronik ini sesuai dengan dokumen cetak yang telah disahkan pembukaan dokumen penawaran dapat dilakukan secara elektronik seperti teleconference atau video conference. 8.2. Pembukaan dokumen penawaran untuk pelelangan awal dapat dilakukan apabila terdapat sekurang-kurangnya tiga Peserta Tender yang menyampaikan penawaran, tidak termasuk Peserta Tender yang mengundurkan diri. 8.3. Panitia Tender memeriksa keberadaan dan kelengkapan untuk dokumen-dokumen yang ada dalam dokumen penawaran sebagaimana disyaratkan dalam Dokumen Tender. 8.4. Berita acara hasil pembukaan dokumen penawaran ditandatangani oleh anggota Panitia Tender yang hadir dan satu orang wakil dari masing-masing Peserta Tender yang hadir. 8.5. Dalam hal tidak terdapat Wakil Peserta Tender yang hadir maka pembukaan dokumen penawaran tetap dilaksanakan. Berita acara pembukaan dokumen penawaran cukup ditandatangani oleh Panita Tender yang melaksanakan pembukaan dokumen penawaran. 8.6. Salinan berita acara yang telah ditandatangani diberikan kepada seluruh Wakil Peserta Tender yang hadir. Peserta Tender yang tidak hadir dapat meminta salinan berita acara pembukaan dokumen penawaran kepada Panitia Tender. 8.7. Apabila pada pelelangan awal jumlah penawaran yang masuk kurang dari tiga, Panitia Tender membuat berita acara pelelangan gagal yang ditandatangani oleh anggota Panitia Tender danatau Wakil Peserta Tender yang hadir. 8.8. Ketentuan khusus tahapan pembukaan penawaran sistem dua sampul: Panitia Tender membuka sampul pertama; Sampul kedua disimpan oleh Panitia Tender dan akan dibuka apabila penawaran yang bersangkutan dinyatakan lulusmemenuhi persyaratan teknis; Peserta Tender yang lulus evaluasi penawaran teknis, diundang untuk hadir pada pembukaan penawaran sampul kedua; dan Panitia Tender membuka sampul kedua. 8.9. Ketentuan khusus tahapan pembukaan penawaran sistem dua tahap: Panitia Tender membuka sampul tahap pertama;