3. Tujuan Operasional Tujuan operasional perpustakaan umum merupakan pernyataan formal yang
terperinci tentang sasaran yang harus dicapai, serta cara untuk mencapainya. Sehingga tujuan tersebut dapat dimonitor, diukur, dan dievaluasi tingkat
keberhasilannya. Sedangkan menurut Taslimah Yusuf 1996:18 bahwa tujuan dari
perpustakaan umum adalah sebagai berikut : 1.
Mengembangkan minat baca serta mendayagunakan semua bahan pustaka yang tersedia di perpustakaan umum.
2. Mengembangkan kemampuan mencari, mengelola, dan memanfaatkan
informasi yang tersedia di perpustakaan umum. 3.
Mendidik masyarakat agar dapat memanfaatkan pepustakaan secara efektif dan efisien.
4. Meletakkan dasar-dasar ke arah belajar mandiri. 5. Memupuk minat baca dan menumbuhkan daya apresiasi dan imajinasi
masyarakat. 6. Mengembangkan kemampuan masyarakat untuk memecahkan masalah,
bertanggung jawab dan berpartisipasi aktif dalam pembangunan nasional Dari pengertian di atas dapat kita ambil kesimpulan bahwa perpustakaan
umum memiliki tujuan untuk membina dan mengembangkan minat baca masyarakat, belajar mandiri, jasa informasi serta untuk meningkatkan daya kreatifitas dan aktifitas
agar dapat berpartisipasi dalam pembangunan nasional.
2.2.2. Fungsi Dari Perpustakaan Umum
Perpustakaan umum pada era informasi sekarang ini mengarahkan pemikiran tentang fungsi perpustakaan umum yang semakin kompleks. Standard Nasional
Indonesia SNI 7495 ; Perpustakaan Umum KabupatenKota 2009:3 menetapkan bahwa fungsi perpustakaan umum kabupatenkota adalah sebagai berikut :
1. Mengembangkan koleksi. 2. Menghimpun koleksi muatan lokal.
3. Mengorganisasi materi perpustakaan.
Universitas Sumatera Utara
4. Mendayagunakan koleksi. 5. Menyelenggarakan pendidikan pengguna.
6. Menerapkan teknologi informasi dan komunikasi. 7. Melestarikan materi perpustakaan.
8. Membantu peningkatan sumber daya perpustakaan di wilayahnya. Menurut Sulistyo Basuki 1993:112 tujuan lain dari perpustakaan umum juga
“berfungsi sebagai agen kultural, artinya perpustakaan umum pusat utama kehidupan utama budaya masyarakat sekitarnya dan menumbuhkan apresiasi budaya
masyarakat”. Perpustakaan umum baik yang berada di Daerah Tingkat II ibukota
kabupatenkota, di ibukota kecamatan maupun yang berada di desa, menurut Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 9 Tahun 1988 dan Instruksi Menteri Dalam
Negeri Nomor 21 Tahun 1988, mempunyai fungsi sebagai berikut : 1. Menghimpun dan mengolah bahan pustaka dan informasi.
2. Memelihara dan melestarikan bahan pustaka dan informasi. 3. Mengatur dan mendayagunakan bahan pustaka dan informasi, sebagai
pusat kegiatan belajar, pelayanan informasi, penelitian dan menumbuhkan minat dan kebiasaan membaca bagi seluruh lapisan masyarakat.
Dari uraian di atas, dapat disimpulkan bahwa perpustakaan umum memiliki fungsi yang kompleks, selain sebagai sarana belajar, penelitian dan pengembangan
minat baca, perpustakaan umum juga berfungsi sebagai tempat pelestarian bahan pustaka lokal.
2.2.3 Koleksi Perpustakaan Umum
Perpustakaan umum adalah perpustakaan dengan variasi penggunanya yang paling beragam jika dibandingkan dengan jenis perpustakaan lain pada umumnya.
Hal ini tentunya berimplikasi terhadap cakupan keberagaman koleksi yang dimilikinya.
Sutarno 2006:37 menyatakan bahwa “perpustakaan umum sering diibaratkan sebagai universitas rakyat, karena perpustakaan umum menyediakan
semua jenis koleksi bahan pustaka dari berbagai disiplin ilmu, dan penggunaannya oleh seluruh lapisan masyarakat, tanpa terkecuali”.
Universitas Sumatera Utara
Sedangkan dalam Standard Nasional Indonesia SNI 7495 ; Perpustakaan Umum KabupatenKota 2009:3 diperinci hal-hal yang terkait dengan koleksi
perpustakaan umum sebagai berikut : 1.
Koleksi perpustakaan dikembangkan untuk menunjang visi dan misi, tugas pokok dan fungsi, serta kebutuhan masyarakat.
2. Jenis koleksi perpustakaan terdiri atas koleksi karya cetak, karya rekam dan
bentuk lain yang mengakomodasikan semua kebutuhan masyarakat termasuk kebutuhan penyandang cacat.
3. Perpustakaan umum kabupatenkota memiliki koleksi buku sekurang-
kurangnya 5.000 eksemplar. 4.
Perpustakaan menyediakan koleksi terbitan lokal dan koleksi muatan lokal. 5.
Koleksi perpustakaan terdiri dari berbagai disiplin ilmu sesuai kebutuhan Masyarakat.
6. Penambahan koleksi buku sekurang-kurangnya 2 dari jumlah judul
pertahun. 7.
Perpustakaan melakukan pencacahan koleksi sekurang-kurangnya setiap 3 tahun.
8. Perpustakaan melakukan penyiangan koleksi sekurang-kurangnya setiap 3
tahun. 9.
Perpustakaan melanggan sekurang-kurangnya 2 judul surat kabar terbitan lokalpropinsi dan 2 judul terbitan nasional.
10. Perpustakaan melanggan sekurang-kurangnya 5 judul majalah.
Dari uraian di atas, disimpulkan bahwa koleksi dari perpustakaan umum sangat beragam, artinya dari berbagai jenis buku maupun non buku, berbagai
disiplin ilmu pengguna yang beragam dan juga menyediakan koleksi bahan pustaka terbitan lokal.
Universitas Sumatera Utara
2.2.4 Jenis Koleksi Perpustakaan Umum