Cash and cash equivalents

PT SAMINDO RESOURCES Tbk DAN ENTITAS ANAKAND SUBSIDIARIES Lampiran 512 Schedule CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN INTERIM 30 JUNI 2017 DAN 31 DESEMBER 2016, SERTA UNTUK PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2017 DAN 2016 Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain NOTES TO THE INTERIM CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 30 JUNE 2017 AND 31 DECEMBER 2016 AND FOR THE SIX-MONTH PERIODS ENDED 30 JUNE 2017 AND 2016 Expressed in US Dollars, unless otherwise stated

2. IKHTISAR

KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG PENTING lanjutan

2. SUMMARY

OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES continued

f. Penurunan

nilai dari aset keuangan lanjutan

f. Impairment of financial assets continued

ii. Aset diklasifikasikan sebagai tersedia untuk dijual ii. Assets classified as available-for-sale Jika terdapat bukti yang objektif atas penurunan nilai aset keuangan tersedia untuk dijual, kerugian kumulatif diukur sebagai selisih antara harga perolehan akuisisi dan nilai wajar kini, dikurangi kerugian penurunan nilai atas aset keuangan tersebut yang sebelumnya diakui pada laporan laba rugi - dipindahkan dari ekuitas dan diakui pada laporan laba rugi. Kerugian penurunan nilai instrumen ekuitas yang diakui pada laporan laba rugi tidak dapat dipulihkan melalui laporan laba rugi. If there is objective evidence of impairment for available-for-sale financial assets, the cumulative loss measured as the difference between the acquisition cost and the current fair value, less any impairment loss on that financial asset previously recognised in profit or loss, is removed from equity and recognised in profit or loss. Impairment losses recognised in profit or loss on equity instruments are not reversed through profit or loss.

g. Piutang usaha dan piutang lain-lain

g. Trade and other receivables

Piutang usaha merupakan jumlah yang terutang dari pelanggan atas jasa dalam kegiatan usaha normal. Jika piutang diperkirakan dapat ditagih dalam waktu satu tahun atau kurang atau dalam siklus operasi normal jika lebih panjang, piutang diklasifikasikan sebagai aset lancar. Jika tidak, piutang disajikan sebagai aset tidak lancar. Trade receivables are amounts due from customers for services performed in the ordinary course of business. If collection is expected in one year or less or in the normal operating cycle of the business if longer, they are classified as current assets. If not, they are presented as non-current assets. Piutang usaha dan piutang lain-lain pada awalnya diakui sebesar nilai wajar dan selanjutnya diukur pada biaya perolehan diamortisasi dengan menggunakan metode bunga efektif, apabila dampak pendiskontoan signifikan, dikurangi provisi atas penurunan nilai. Trade and other receivables are recognised initially at fair value and subsequently measured at amortised cost using the effective interest method, if the impact of discounting is significant, less any provision for impairment. Piutang lain-lain dari pihak berelasi pada awalnya disajikan sebagai aset tidak lancar kecuali jika ada alasan tertentu untuk disajikan sebagai aset lancar pada laporan posisi keuangan konsolidasian interim. Other receivables from related parties are initially presented as non-current assets unless there are specific reasons for them to be presented as current assets in the interim consolidated statements of financial position.

h. Persediaan

h. Inventories

Persediaan diukur menurut yang lebih rendah antara biaya perolehan dan nilai realisasi neto. Biaya ditentukan dengan menggunakan metode rata-rata tertimbang dan mencakup pengeluaran yang terjadi untuk memperoleh persediaan dan biaya lain yang timbul sampai persediaan berada dalam lokasi dan kondisi saat ini. Inventories are measured at the lower of cost and net realisable value. Cost is determined using the weighted average method and includes expenditures incurred in acquiring the inventories and other costs incurred in bringing them to their present location and condition.