Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur
Tahun 2015
99 secara ekonomi lebih potensial serta memiliki infrastruktur
fasilitas umum lebih lengkap.
Jumlah penduduk dengan kepadatan tertinggi terdapat di Kecamatan Buay Madang Timur sebesar 53.814 jiwa,
Kecamatan Martapura sebesar 50.618 jiwa, kemudian Kecamatan Belitang sebesar 49.877 jiwa. Sedangkan jumlah
penduduk terkecil di Kecamatan BP Bangsa Raja sebanyak 11.881 jiwa dan Kecamatan Jayapura sebanyak 15.106 jiwa.
b. Sosial Keagamaan
Pada awalnya, masyarakat yang ada di Kabupaten OKU TIMUR terdiri dari Suku Bangsa Komering sebagai penduduk
asli yang telah lama mendiami wilayah ini. Perkembangan selanjutnya, karena pengembangan wilayah transmigrasi dan
mobilitas penduduk urbanisasi, terdapat pula suku bangsa lainnya seperti Jawa, Sunda, Bali, Padang serta Tionghoa.
Salah satu hal yang menarik adalah keanekaragaman bahasa, budaya, adat istiadat dan suku bangsa yang berada
di Kabupaten OKU TIMUR, namun antara mereka hidup dengan rukun dan damai. Mobilitas penduduk Kabupaten
OKU TIMUR cukup tinggi, sehingga mereka banyak berkomunikasi antar etnis dan kontak sosial budaya pun
terjadi. Kebudayaan yang masih dilakukan sampai saat ini di Kabupaten OKU TIMUR diantaranya adalah ruwahan, maulid
dan selamatan.
Berdasarkan agama yang dianut, maka pemeluk Agama Islam adalah mayoritas. Hal ini juga terlihat dari banyaknya
sarana ibadah yang hampir merata di setiap wilayah. Adapun sebagian lainnya adalah pemeluk agama lain yang relatif kecil
dan khususnya terdapat di wilayah perkotaan atau wilayah penduduk pendatang pada daerah tertentu.
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur
Tahun 2015
100 Adapun jumlah penduduk berdasarkan agama pada
tahun 2015 menurut data dari Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten OKU TIMUR adalah sebagai berikut:
Tabel I.2 Jumlah Penduduk Berdasarkan Agama
di Kabupaten OKU TIMUR Tahun 2015
No Uraian
Jumlah
1 Islam
595.380 2
Kristen 6.834
3 Katolik
10.593 4
Hindu 15.580
5 Budha
565 6
Lain-lain 1
Jumlah 628.953
Sumber : Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil OKU TIMUR, Maret 2016
Salah satu indikator ketaatan beribadah penduduk dalam menjalankan ajaran agama dapat dilihat dari jumlah
sarana ibadah yang ada di suatu wilayah. Data menunjukkan hampir semua rumah ibadah ada di Kabupaten ini. Jumlah
rumah ibadah menurut data dari Kantor Kementerian Agama Kabupaten OKU TIMUR adalah sebagai berikut:
Tabel I.3 Jumlah Rumah Ibadah
di Kabupaten OKU TIMUR Tahun 2015
No Uraian
Jumlah
1
Masjid 825
2
Musholla 1.017
3
Gereja Protestan 55
4
Gereja Katolik 51
5
Kapel 17
6
Wihara 8
7
Pura 77
Jumlah 1013.017
Sumber : Kantor Kemenag OKU TIMUR, 2015
Selain kegiatan di rumah ibadah, kegiatan keagamaan juga dilakukan di berbagai lembaga pendidikan keagamaan
non formal dan kelompok kajian keagamaan. Adapun
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur
Tahun 2015
101 menurut data dari Kantor Kementerian Agama Kabupaten
OKU TIMUR, pada tahun 2015 jumlah lembaga pendidikan keagamaan non formal dan kelompok kajian keagamaan
adalah sebagai berikut :
Pondok Pesantren : 91 unit
TKTPA : 2.043 unit
Majelis Ta lim : 1.065 unit
Sekolah Minggu Kristen : 102 unit
Sekolah Minggu Katolik : 92 unit
Pasraman Hindu : 53 unit
Sekolah Minggu Budha : 8 unit
Pergaulan hidup antar umat beragama secara umum berlangsung damai dan saling menghargai sehingga kondisi
aman dan terpeliharanya kerukunan dapat terjaga di wilayah Kabupaten OKU TIMUR. Hal ini didukung oleh peran
Pemerintah Kabupaten OKU TIMUR bersama Forum Kerukunan Umat Beragama FKUB, organisasi keagamaan,
pemuka agama, tokoh masyarakat dan organisasi kemasyarakatan lainnya.
c. Pendidikan