C. MASA KERJA
Menurut Sondang 2000:60, masa kerja merupakan keseluruhan pelajaran yang dipetik oleh seseorang dari peristiwa-peristiwa yang dilalui
dalam perjalanan hidupnya. Sedangkan, Susilo Martoyo 2000:34 berpendapat bahwa masa kerja atau pengalaman kerja adalah mereka yang
dipandang lebih mampu dalam melaksanakan tugas-tugasnya yang nantinya akan diberikan di samping kemampuan intelegensinya yang juga
menjadi dasar pertimbangan selanjutnya. Berdasarkan kedua pendapat tersebut, peneliti dapat menyimpulkan bahwa masa kerja atau pengalaman
kerja adalah ukuran lamanya seseorang yang telah menekuni atau menjalani profesi tertentu.
Dalam penelitian ini penggolongan masa kerja atau klasifikasi masa kerja mengacu pada pedoman penilaian sertifikasi guru Sertifikasi
Guru Dalam Jabatan, 2009:51:
Masa Kerja Tahun
31 tahun 29 -31 tahun
26 – 28 tahun 23 – 25 tahun
20 – 22 tahun 17 – 19 tahun
14 – 16 tahun 11 – 13 tahun
8 – 10 tahun 5 – 7 tahun
4 tahun PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
D. PROFESIONALISME GURU
Istilah profesionalisme berasal dari kata profession. Dalam Kamus Inggris Indonesia berarti pekerjaan Hasan Shadily, 2003:449. Profesi
juga diartikan sebagai jabatan atau pekerjaan tertentu yang mensyaratkan pengetahuan dan keterampilan khusus yang diperoleh dari pendidikan
akademis yang insentif. Pengertian profesionalisme adalah pandangan bahwa suatu keahlian tertentu diperlukan dalam pekerjaan tertentu yang
mana keahlian itu hanya diperoleh melalui keahlian khusus. Jadi profesionalisme guru merupakan kondisi, arah, nilai, tujuan dan kualitas
suatu keahlian dan kewenangan dalam bidang pendidikan dan pengajaran yang berkaitan dengan pekerjaan seseorang yang menjadi mata
pencaharian. Guru yang profesional adalah guru yang memiliki kompetensi yang
dipersyaratkan untuk melakukan tugas pendidikan dan pengajaran. Dengan kata lain maka dapat disimpulkan bahwa pengertian guru yang profesional
adalah orang yang memiliki kemampuan dan keahlian khusus dalam bidang keguruan sehingga ia mampu melakukan tugas dan fungsinya
sebagai guru dengan kemampuan maksimal. Guru yang profesional adalah guru yang terdidik dan terlatih dengan baik serta memiliki pengalaman
yang kaya dibidangnya. Dari pernyataan di atas peneliti dapat menyimpulkan bahwa
profesionalisme guru adalah sikap guru yang berkompeten dan PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
mempunyai keahlian khusus dalam bidang keguruan yang dibuktikan telah lulus dalam uji sertifikasi guru.
E. TINGKAT PENDIDIKAN