Personalia GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

Tiap-tiap shift dikepalai oleh kepala shift, pengawas, dan staf masing-masing bagian dan mendapatkan jam istirahat selama 1 jam yang diatur sedemikian serupa sehingga tidak terdapat waktu luang dan tidak menganggu proses produksi. Pembagian kerja pada PT. Iskandar Indah Printing Textile adalah sebagai berikut: 1. Group A: pukul 07.00 – 15.00 WIB dengan waktu istirahat mulai pukul 11.30 – 12.30 WIB. 2. Group B: pukul 15.00 – 23.00 WIB dengan waktu istirahat mulai pukul 18.45 – 19.45 WIB. 3. Group C: pukul 23.00 – 07.00 WIB dengan waktu istirahat mulai pukul 02.00 – 03.00 WIB. Sistem pembagian kerja karyawan diatas hanya berlaku untuk karyawan bagian produksi dan teknik, sedangkan untuk karyawan bagian non produksi jam kerjanya 40 jam per minggu dengan sistem pembagian jam kerja mulai hari Senin sampai Jumat, mulai pukul 07.00 – 16.00 WIB dengan waktu istirahat pukul 11.45 – 12.45 WIB dan untuk hari Sabtu masuk setengah hari mulai pukul 07.00 – 12.00 WIB. Pergantian masuk kerja tiap bagian produksi setiap seminggu sekali dan dimulai setiap hari Senin. Sistem penggajian kepada karyawan yang diterapkan PT Iskandar Indah Printing Textile adalah sebagai berikut: 1. Sistem Upah Bulanan Sistem ini diberlakukan untuk karyawan yang bekerja di bagian staf, kepala bagian atau mandor dengan menerima upah pada akhir bulan. 2. Sistem Upah Mingguan Sistem ini diberlakukan untuk karyawan yang bekerja sebagai operator mesin produksi pada unit waeving, printing, dan finishing dengan menerima upah pada akhir minggu. 3. Sistem Upah Borongan Sistem upah ini diberikan sesuai dengan jumlah pekerjaan yang telah diselesaikan, misalnya untuk bagian pengepakan dan pembungkusan. Selain itu perusahaan juga memberikan sistem upah lembur yaitu upah yang diberikan di luar jam kerja. Perusahaan memberikan beberapa fasilitas untuk menunjang kesejahteraan karyawan dan memberikan beberapa hak yang perlu diterima, antara lain: 1. Tunjangan Hari Raya THR Tunjangan kesejahteraan yang diberikan setiap menjelang akhir tahun atau libur hari raya. 2. Mengikutsertakan karyawan dalam Asuransi Sosial Tenaga Kerja 3. Tunjangan kesejahteraan berupa pembayaran asuransi yang dibayarkan perusahaan kepada jasa asuransi. 4. Fasilitas pengobatan dan kesehatan. 5. Cuti Hamil Tunjangan kesejahteraan berupa upah sebesar 50 persen dari upah yang diberikan pada masa cuti hamil. 6. Fasilitas transportasi 7. Memberikan pakaian seragam atau dinas 8. Kegiatan berlibur yang diadakan setahun sekali 9. Fasilitas Mushola

F. Produksi

Perusahaan memproduksi kain secara massa yaitu secara terus menerus. Dalam proses produksi PT. Iskandar Indah Printing Textile, meliputi: 1. Bahan Produksi Bahan-bahan yang digunakan dalam proses produksi adalah sebagai berikut: a. Bahan baku yang digunakan terdiri dari dua jenis benang: 1 Benang katun, yaitu benang yang berasal dari serat alami berupa kapas. 2 Benang rayon, yaitu benang yang berasal dari serat buatan. b. Bahan penolong atau bahan obat yang digunakan terdiri dari: 1 PVA seperti film untuk melapisi bulu-bulu benang. 2 Tepung jagung cornstat yang berfungsi untuk melenturkan benang. 3 Weck sejenis malam pet. 4 Akrelic, yang berfungsi untuk melenturkan benang tetapi kelenturannya lebih kuat daripada tepung jagung. 2. Mesin-Mesin Produksi Mesin-mesin yang dipergunakan dalam mesin produksi adalah a. Mesin Warping Mesin yang digunakan untuk memproses bahan baku benang dari cones ke beam. b. Mesin Kelos Mesin yang digunakan untuk memproses kembali benang yang putus dari mesin warping sehingga benang dapat dipakai kembali. c. Mesin Sizing Mesin yang digunakan untuk memproses bahan baku benang, dengan cara melapisi benang hasil dari mesin warping menggunakan bahan penolong atau bahan obat berupa campuran dari bermacam-macam bahan kimia. d. Mesin Cucuk Mesin yang digunakan untuk memproses benang lusi yang dimasukan ke mata jarum agar bisa dipilah-pilah untuk memudahkan proses tenun. e. Mesin Winding Mesin yang dipergunakan untuk memproses bahan baku benang menjadi benang pakan. f. Loom Untuk memproses benang lusi dan benang pakan menjadi kain grey. g. Mesin Folding Mesin untuk melipat kain tenun setelah dilakukan pemeriksaan. h. Mesin Inspecting Mesin untuk pemeriksaan kualitas kain dari mesin tenun i. Mesin Printing Mesin yang dipergunakan dalam proses printing kain yaitu proses memberikan corak pada kain putih j. Mesin Diesel Mesin yang dipergunakan sebagai sumber tenaga untuk menggerakan mesin-mesin produksi. k. Ketel Uap Dipergunakan sebagai alat pemanas. Bahan baku diperoleh dari Solo dan sekitarnya. Sistem pembelian bahan baku yang dilakukan perusahaan adalah via telepon, yaitu pemesanan bahan baku dilakukan dengan menghubungi pemasok bahan baku yang sudah menjadi langganan kemudian pemasok akan mengirim bahan baku ke perusahaan. Proses produksi pada perusahaan ini dilakukan oleh departemen weaving . Departemen weaving adalah departemen yang menangani proses produksi dari bahan baku yang berupa benang menjadi kain jadi berupa kain