Teknik Pengumpulan Data 1. Jenis Data Teknik Analisis Data .1 Uji Validitas

3.3. Teknik Pengumpulan Data 3.3.1. Jenis Data Data yang digunakan untuk penelitian ini adalah data primer. Data primer adalah data yang diperoleh secara langsung dari objek penelitian dengan menyebarkan kuisioner data penyertaan untuk mendapatkan informasi yang dapat digunakan sebagai penunjang keberhasilan dari suatu penelitian.

3.3.2 Sumber Data

Data ekstern yaitu data yang diperoleh langsung dari responden, yang bersumber dari mahasiswa UPN “Veteran” Jatim yang bertempat tinggal sementara atau kos dilingkungan kampus. 3.3.3 Pengumpulan Data Pengumpulan data penelitian bertujuan untuk mendapatkan informasi sebagai penunjang keberhasilan dari suatu penelitian, maka di dalam penelitian ini penulis dalam mengumpulkan data dengan menggunakan kuesioner. Kuesioner adalah alat pengumpulan data secara langsung yang berupa daftar pertanyaan untuk disebarkan kepada objek penelitian yang kemudian dari hasil jawaban responden tersebut diolah sehingga menghasilkan informasi tertentu. Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber 3.4 Teknik Analisis Data 3.4.1 Uji Validitas Yang dimaksud dengan validitas adalah menunjukkan sejauh mana suatu alat pengukur dapat mengukur apa yang ingin diukur. Uji validitas dilakukan untuk mengetahui apakah item-item yang tersaji dalam kuesioner benar – benar mampu mengungkapkan pasti yang akan diteliti. Variabel yang diteliti baru dianggap valid apabila mampu mengukur apa yang hendak diukur : Untuk menguji validitas instrument dilakukan cara mengkorelasi skor jawaban yang diperoleh pada setiap item dengan skor total dari keseluruhan item instrument. Berdasarkan data hasil uji coba, skor setiap butir pertanyaan dikorelasikan dengan skor total setiap butir. Butir yang mempunyai korelasi positif dengan skor total setiap butir serta korelasinya yang tinggi menunjukkan bahwa butir tersebut mempunyai validasi yang tinggi. Biasanya syarat minimum untuk dianggap memenuhi syarat jika r = 0,30 Sugiyono, 2005 : 106. Uji validitas data dilakukan untuk menunjukkan sejauh mana suatu alat pengukur itu mengukur apa yang diukur. Valid atau tidaknya alat ukur tersebut dapat diuji dengan mencari koefisien korelasi dari reliabilitas dibandingkan dengan r tabel bila koefisien korelasi r tabel, maka variabel tersebut valid dan bila koefisien korelasi ≤ r tabel variabel tersebut tidak valid. Adapun persamaan rumus yang digunakan, adalah : Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber r = [ ] [ ] 2 2 2 2 Y Y n X X n Y X XY n − Σ Σ − Σ Σ Σ − Σ Umar, 2002 : 111 Keterangan : T = Koefisien produk momen X = Skor total tiap – tiap item Y = Skor total n = Jumlah responden

3.4.2 Uji Reliabilitas

Reliabilitas kepercayaan menunjukkan pada pengertian apakah sebuah instrument dapat mengukur sesuatu yang dapat diukur secara konsisten dari waktu ke waktu. Reliabilitas adalah untuk menguji sejauh mana hasil suatu pengukuran dapat dipercaya. Konsep reliabilitas dapat dipahami melalui ide dasar konsep tersebut, yaitu konsisten. Alat pengukuran keandalan pada penelitian ini digunakan teknik pengukuran reliabilitas Cronbach. Uji reliabilitas dilakukan dengan koefisien alpha cronbach yang didasarkan pada rerata korelasi butir dalam instrumen pengukuran. Menurut Malhotra 2002 suatu instrumen dikatakan andal bila nilai alpha a 0,6. ri =       − 1 k k     ∑ − 2 2 1 t b σ σ Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber Dimana: ri = Reliabilitas instrumen k = Banyak butir pertanyaan σ t 2 = Varians total Σσ b 2 = jumlah varians butir

3.4.3 Analisis Diskriminan

Teknik data yang digunakan peneliti adalah analisis diskriminan.yang dimaksud dengan analisis diskriminan pada prinsipnya merupakan teknik untuk menganalisis data dimana variabel tergantungnya adalah data kategori, sedangkan variabel bebanya bukan data ketegori. Pada teknik analisis data dibantu dengan menggunakan alat analisis SPSS. Tujuan analisis diskriminan antara lain J Supranto 77:2004: 1. Membuat suatu fungsi diskriminan atau kombinasi linier, dari predictor atau variabel bebas yang bias mendiskriminasi atau membedakan kategori variabel tak bebas atau kelompok, artinya mampu membedakan suatu obyek masuk kelompok atau kategori yang sama. 2. Menguji apakah ada perbedaan yang signifikan antara kategori atau kelompok dikaitkan dengan variabel bebas atau predictor. 3. Menentukan predictor atau variabel bebas yang mana yang memberikan sumbangan terbesar terhadap terjadinya perbedaan antar kelompok. Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber 4. Mengklarifikasi atau mengelompakkan objek atau kasus kedalam suatu kelompok didasarkan pada nilai variabel bebas. 5. Mengevaluasi keakuratan klasifikasi. Secara matematis model analisi diskriminan merupakan kombinasi linier dari persamaan sebagai berikut: Rumus diskriminan: Dimana: nilai skor diskriminan dari responden obyek ke-i. I = 1,2,…., n. D meupakan variabel tak bebas variabel atribut ke-j dari responden ke-i koefisien atau timbangan diskriminan dari variabel atau atribut ke-j variabel bebaspredictor ke-j dari responden ke-I, Alat analisis yang digunakan dalam lingkup analisis diskriminan yaitu dengan menggunakan test of equity of group means dengan uji signifikannya adalah uji F dengan kriteria, Kalau ditolak, akan tetapi Kalau diterima diperoleh dari table F dengan df = , Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber 71

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Dokumen yang terkait

FAKTOR – FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MAHASISWA AKUNTANSI DALAM PEMILIHAN PROFESI SEBAGAI AKUNTAN PEMERINTAH (Studi Kasus Mahasiswa Akuntansi UPN “Veteran” Jawa Timur).

0 0 94

FAKTOR – FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MAHASISWA AKUNTANSI DALAM MEMILIH KARIR SEBAGAI AKUNTAN PUBLIK (Studi Kasus Pada Mahasiswa di UPN “Veteran” Jawa Timur).

0 0 93

FAKTOR-FAKTOR YANG DIPERTIMBANGKAN MAHASISWA DALAM MEMILIH FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UPN ’’VETERAN” JAWA TIMUR.

0 2 115

FAKTOR-FAKTOR YANG DIPERTIMBANGKAN MAHASISWA DALAM MEMILIH FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UPN ’’VETERAN” JAWA TIMUR (Studi Kasus Mahasiswa Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur).

0 0 115

FAKTOR - FAKTOR YANG DIPERTIMBANGKAN KONSUMEN DALAM MENGGUNAKAN KARTU FLEXI (Studi Kasus Pada Mahasisiwa FISIP UPN “Veteran” Jawa Timur).

0 1 118

FAKTOR – FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMILIHAN KARIR MAHASISWA AKUNTANSI UPN “ VETERAN “ JAWA TIMUR.

0 7 101

FAKTOR - FAKTOR YANG DIPERTIMBANGKAN KONSUMEN DALAM MENGGUNAKAN KARTU FLEXI (Studi Kasus Pada Mahasisiwa FISIP UPN “Veteran” Jawa Timur)

0 0 19

DALAM MEMILIH TEMPAT KOS (Studi Kasus Pada Mahasiswa UPN “Veteran” Jawa Timur)

0 0 17

FAKTOR – FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MAHASISWA AKUNTANSI DALAM PEMILIHAN PROFESI SEBAGAI AKUNTAN PEMERINTAH (Studi Kasus Mahasiswa Akuntansi UPN “Veteran” Jawa Timur)

0 0 23

FAKTOR – FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MAHASISWA AKUNTANSI DALAM MEMILIH KARIR SEBAGAI AKUNTAN PUBLIK (Studi Kasus Pada Mahasiswa di UPN “Veteran” Jawa Timur) yang diajukan Rininta Adriani 0813115021FEAK

0 0 22