Variabel Bebas independent variabel

2 Uji Multikolinearitas Uji ini bertujuan menguji apakah dalam model regresi ditemukan adanya korelasi antar variabel independen. Untuk mendeteksi ada tidaknya multikolinearitas dalam model regresi, dapat dilihat dari tolerance value dan variance inflation factor VIF. Tolerance mengukur variabilitas variabel independen yang terpilih yang tidak dapat dijelaskan oleh variabel independen lainnya. Jadi nilai tolerance yang rendah sama dengan nilai VIF yang tinggi karena VIF = 1tolerance. Nilai cut off yang umum dipakai untuk menunjukkan adanya multikolinearitas adalah nilai tolerance 0,10 atau sama dengan nilai VIF 10. 3 Uji Autokorelasi Uji Autikorelasi bertujuan menguji apakah terdapat korelasi antara kesalahan pengganggu pada periode t dengan kesalahan pengganggu pada periode t-1 dalam model regresi. Jika terdapat korelasi maka model tersebut mengalami masalah autokorelasi. Model regresi yang baik adalah model yang bebas dari autokorelasi. Untuk mendeteksi autokorelasi dapat dilakukan uji statistik Durbin – Watson DW test . Durbin Watson test dilakukan dengan membuat hipotesis : Ho : tidak ada autokorelasi r = 0 Ha : ada autokor elasi r ≠ 0 Untuk mengambil keputusan ada tidaknya auto korelasi,ada pertimbangan yang harus dipatuhi, antara lain : a Bila nilai DW terletak diantara batas atas du dan 4-du, maka koefisien autokorelasi = 0, berarti tidak ada autokorelasi. b Bila nilai DW lebih rendah daripada batas bawah dl maka koefisien autokorelasi 0, berarti ada autokorelasi positif. c Bila nilai DW lebih besar dari 4-dl maka koefisisen autokorelasi 0, berarti terjadi autokorelasi negatif. d Bila nilai DW terletak antara du dan dl atau DW terletak antara 4-du dan 4-dl, maka hasilnya tidak dapat disimpulkan. 4 Uji Heteroskedastisitas Pengujian ini bertujuan menguji apakah dalam model regresi ini terjadi ketidaksamaan variance dari residual satu pengamatan ke pengamatan lain. Model regresi yang baik adalah terjadi homokesdastisitas. Untuk mendeteksi adanya heterokedastisitas dari tingkat signifikansi dapat digunakan. grafik Scatterplot untuk menentukan heterokesdastisitas. Jika titik-titik yang terbentuk menyebar secara acak baik di atas atau di bawah angka 0 pada sumbu Y, maka tidak terjadi heterokesdastisitas pada model yang digunakan. 2 9

BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

Berdasarkan hasil penelitian yang telah diteliti terdapat 54 Perusahaan Manufaktur yang terdaftar di ICMD Indonesian Capital Market Directory tahun 2010 - 2012 antara lain: DAFTAR SAMPEL PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI ICMD TAHUN 2010-2012 NO Kode Perusahaan Nama Perusahaan Alamat Perusahaan 1 AISA Tiga Pilar Sejahtera Food Tbk Wisma Alun Graha 1st Fl, suite 110, Jln. Prof. Dr. Soepomo No. 233 2 AKPI Argha Karya Peima Industry Tbl Jln. Pahlawan, Karang Asem, Citeureup, Bogor 3 ALKA Alaska Industrindo Tbk Jln. Pulo Gadung No. 4, Kawasan Industri Pulogadung, Jakarta 4 ALMI Alumindo Light Metal Industri Tbk Sawotratapan, Gedangan, Sidoarjo 5 APLI Asiaplast Industries Tbk Menara Imperium 10th Fl, Suite D, Jln.H.R. Rasuna Said Kav. 1 6 ASII Astra Internaional Tbk Gedung AMDI, Jln. Gaya Motor Raya No.8 Sunter Jakarta 7 AUTO Astra Otoparts Tbk Jln. Raya Pegangsaan Dua Km. 2,2 Kelapa Gading 8 BATA Sepatu Bata Tbk Graha Bata, Jln. R.A Kartini Kav. 28, Cilandak Barat, Jakarta Selatan

Dokumen yang terkait

PENGARUH ASIMETRI INFORMASI, PROFITABILITAS, DAN LEVERAGE TERHADAP NILAI PERUSAHAAN (STUDI EMPIRIS PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE 2012-2014)

0 5 1

Analisis pengaruh efektifitas komponen modal kerja,leverage, umur perusahaan terhadap profitabilitas perusahaan manufaktur yang go public Indonesia : studi kasus pada perusahaan manufaktur go publik yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2006-2009

1 8 100

Pengaruh profitabilitas, leverage, umur, dan ukuran perusahaan terhadap manajemen laba (studi empiris pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2010-2013)

4 44 154

Pengaruh karakteristik perusahaan dan kepemilikan keluarga terhadap penghindaran pajak : Studi empiris pada Perusahaan Manufaktur Go Public yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2010-2014

5 32 116

PENGARUH PROFITABILITAS DAN LEVERAGE TERHADAP RETURN SAHAM PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI Pengaruh Profitabilitas Dan Leverage Terhadap Return Saham Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode 2009-2011.

0 4 16

PENGARUH PROFITABILITAS DAN LEVERAGE TERHADAP RETURN SAHAM PADA PERUSAHAN MANUFAKTUR YANG Pengaruh Profitabilitas Dan Leverage Terhadap Return Saham Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode 2009-2011.

0 2 11

PENDAHULUAN Pengaruh Profitabilitas Dan Leverage Terhadap Return Saham Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode 2009-2011.

0 3 7

Analisis Pengaruh Profitabilitas, Sales Growth dan Likuiditas terhadap Kebijakan Deviden pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode Tahun 2007-2011.

0 0 29

Pengaruh Likuiditas, Leverage, dan Profitabilitas Terhadap Return Saham Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

0 0 15

PENGARUH PROFITABILITAS, LEVERAGE, DAN UKURAN PERUSAHAAN TERHADAP KUALITAS LABA (STUDI EMPIRIS PADA PERUSAHAAN MISCELLANEOUS INDUSTRY YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA)

4 7 58