6
G. Spesifikasi Produk Yang Dikembangkan
Spesifikasi produk yang dikembangkan diharapkan sebagai berikut: 1.
Produk yang dihasilkan berupa hardware trainer teknik digital yang dilengkapi dengan
graphic LCD 128x64 sebagai alat monitor sekaligus sarana pendukung praktikum teknik digital berbasis mikrokontroller.
2. Trainer ini mampu menjalankan fitur pendukung praktikum yang bisa
menampilkan datasheet IC TTL, voltmeter digital, dan Logic Analyzer.
3. Fitur pendukung datasheet IC TTL mampu menampilkan gambar konfigurasi
pin dari masing-masing type IC TTL yang akan digunakan praktikum, sehingga memudahkan siswa melakukan pengkabelan saat praktikum.
4. Fitur pendukung Voltmeter Digital mampu menampilkan nilai besaran
tegangan dan hanya dikhususkan untuk mengukur tegangan arus searah atau tegangan DC. Batas ukur dari Voltmeter Digital ini sebesar 20 volt DC.
5. Fitur Logic Analyzer mampu menampilkan sinyal gelombang kotak.
6. Trainer teknik digital ini memiliki kemampuan mencangkup isi materi
praktikum teknik digital, yaitu a Gerbang Logika Dasar, b Operasi Logika, c Flip-flop, dan d Pencacah, sehingga mampu berfungsi sebagai media
pembelajaran praktikum.
7
BAB II KAJIAN PUSTAKA
A. Kajian Teori
1. Tinjauan Pembelajaran
a. Pengertian pembelajaran
Pembelajaran dalam dunia pendidikan sering didefinisikan sebagai proses interaksi peserta didik dengan pendidik dan sumber belajar pada suatu
lingkungan belajar. Pembelajaran merupakan bantuan yang diberikan pendidik agar dapat terjadi perolehan ilmu dan pengetahuan, penguasaaan kemahiran
dan tabiat, serta penentuan sikap dan kepercayaan pada peserta didik. Dengan kata lain pembelajaran adalah proses membantu peserta didik agar terjadi
perubahan perilaku ke arah yang lebih baik. Seperti yang dijabarkan M. Ngalim P 1997:85, belajar adalah
perubahan dalam tingkah laku, yaitu proses perubahan perilaku secara aktif, proses mereaksi terhadap semua situasi yang ada di sekitar individu, proses yang
diarahkan pada suatu tujuan, proses berbuat melalui berbagai pengalaman, proses melihat, mengamati, dan memahami sesuatu yang dipelajari.
Menurut Gagne dan Briggs 1979:3, istilah pembelajaran sama dengan “instruction” atau “pengajaran”. Pengajaran menurutnya mempunyai arti cara
mengajar atau mengajarkan. Purwadinata 1967:22, mengungkapkan bahwa pengajaran diartikan sama dengan perbuatan belajar oleh siswa dan mengajar
oleh guru. Kegiatan belajar mengajar adalah satu kesatuan dari dua kegiatan yang searah.