suatu titik yang akan dituju, yang mana koordinat-koordinat ini menggunakan metode seperti pada koordinat kartesian. Sehingga dalam
penentuan koordinatnya menuntut seorang programer untuk melakukan perhitungan-perhitungan matematika untuk mendapatkan nilai koordinat
yang belum tercantum pada gambar kerja yaitu sebagai garis bantu sebagai lintasan pahat dalam proses pengerjaannya. Selain itu dalam
menentukan besaran feeding
dan kecepatan putar mesin juga menuntut seorang programer untuk melakukan perhitungan matematis untuk
menentukan besaran yang aman untuk diterapkan dalam proses pengerjaan.
2. Hubungan Antara Kemampuan Membaca Gambar Teknik dengan Kemampuan Membuat Program CNC
Kemampuan membaca gambar teknik sangat penting kaitannya dengan kemampuan membuat program CNC siswa. Hal ini sesuai
dengan salah satu fungsi gambar teknik yang dijelaskan oleh Sato Hartanto 1983: 2, bahwa gambar teknik berfungsi sebagai peneruskan
maksud dari perancang dengan tepat kepada orang-orang yang bersangkutan, kepada perencana proses, pembuat, pemeriksa, perakitan
dan lain sebagainya. Maka dengan memiliki kemampuan tentang membaca gambar teknik ataupun gambar kerja, seorang pembuat
program dapat mengetahui maksud dari perancang tentang produk yang akan dibuat, sehingga akan lebih memudahkan dalam membuat
programnya. Hal ini dikarenakan kemampuan membaca gambar teknik sangat berhubungan dengan penentuan titik-titik koordinat pada gambar
kerja yang kemudian akan diaplikasikan menjadi lintasan pahat pada
benda kerja yang akan dikerjakan pada proses pengrjaan dengan mesin CNC.
3. Hubungan Kemampuan Teori Pemesinan dengan Kemampuan Membuat Program CNC
Kemampuan pemahaman teori pemesinan sangat menentukan kemampuan siswa dalam membuat program CNC. Dalam pengerjaan
dengan menggunakan mesin CNC sangat berkaitan dengan besaran feeding,
kecepatan putar spindel utama dan juga metode kerja dari mesin CNC tersebut. Hal ini perlu dikuasai agar siswa dapat menentukan
besarnya feeding
dan kecepatan putar mesin yang aman untuk digunakan. Selain itu dengan menguasai teori pemesinan, akan sangat
membantu siswa dalam menentukan langkah pengerjaan agar dalam proses pengerjaannya lebih aman dan efisien.
4. Hubungan Kemampuan Matematis, Membaca Gambar Teknik dan Teori Pemesinan dengan Kemampuan Membuat Program CNC
Kemampuan matematis, kemampuan membaca gambar teknik dan teori pemesinan merupakan hal yang sangat berpengaruh terhadap
kemampuan siswa dalam membuat program CNC. Ketiga hal tersebut memiliki hubungan yang positif terhadap kemampuan membuat program
CNC. Semakin tinggi nilai dari ketiga hal tersebut maka semakin tinggi pula kompetensi yang dicapai. Hal tersebut dapat ditandai dengan hasil
pembuatan program CNC yang benar dengan langkah pengerjaan yang lebih efektif dan efisien.
C. Pengajuan Hipotesis
Berdasarkan pada kajian pustaka dan uraian kerangka berfikir di atas, maka dapat diberikan beberapa hipotesis penelitian sebagai berikut: