Desain Penelitian Lokasi dan Waktu Penelitian Hipotesis

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN

3.1 Desain Penelitian

Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian asosiatif yaitu penelitian yang berupaya untuk mengkaji bagaimanana suatu variabel memiliki keterkaitan atau berhubungan denagan variabel lainnya, atau apakah suatu variabel dipengaruhi oleh variabel lainnya. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif. Menurut Ginting dan Situmorang 2008:172, pendekatan kuantitatif adalah pendekatan yang di dalam usulan penelitian, proses, hipotesis, analisis data, dan kesimpulan data sampai dengan penulisannya menggunakan aspek pengukuran, perhitungan, rumus dan kepastian data numerik.

3.2 Lokasi dan Waktu Penelitian

Penelitian ini dilakukan di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sumatera Utara, yang berada di Jalan Dr. A. Sofyan No.1 Kampus Universitas Sumatera Utara Medan. Adapun waktu penelitian dimulai dari bulan Juli sampai dengan September 2013. Peneliti memilih lokasi ini karena belum pernah dilakukan penelitian pada mahasiswa Administrasi NiagaBisnis di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sumatera Utara. Universitas Sumatera Utara

3.3 Populasi dan Sampel Penelitian

3.3.1 Populasi Penelitian

Populasi pada penelitian ini adalah mahasiswa Administrasi NiagaBisnis stambuk 2010, 2011, dan 2012 di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sumatera Utara yang menggunakan pasta gigi Pepsodent. Berdasarkan survey awal yang dilakukan sebelum penelitian, jumlah keseluruhan mahasiswa Administrasi NiagaBisnis stambuk 2010, 2011, dan 2012 di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sumatera Utara adalah 383 mahasiswa Data Direktori Mahasiswa USU, 2013

3.3.2 Sampel Penelitian

Sampel adalah sebagian atau wakil populasi yang diteliti Arikunto, 2006. Adapun sampel dalam penelitian ini adalah mahasiswa Administrasi NiagaBisnis stambuk 2010, 2011, dan 2012 di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sumatera Utara yang menggunakan pasta gigi Pepsodent. Jumlah sampel dalam penelitian ini ditentukan menggunakan rumusan perhitungan statistik Nursalam, 2009 � = 15 × N Keterangan : n : Besar sampel N: Besar populasi � = 15 × N � = 15 × 383 Universitas Sumatera Utara � = 57,4 Berdasarkan rumus diatas dengan jumlah populasi 383 mahasiswa, maka diperoleh hasil n= 57,4. Dengan demikia n jumlah sampel dalam penelitian ini adalah 57 mahasiswa.

3.3.3 Teknik Sampling

Teknik sampling dalam penelitian ini menggunakan Proportional Sampling yaitu pengambilan sampel secara proporsi dari setiap kelompok Arikunto, 2005. Kemudian dilakukan Proposive Sampling yaitu teknik pengambilan sampel dengan pertimbangan tertentu Sugiyono, 2008. Dan selanjutnya dilakukan Accidental Sampling yaitu teknik teknik penentuan sampel berdasarkan faktor spontanitas, artinya siapa saja yang secara tidak sengaja bertemu dengan peneliti dan sesuai dengan karakteristik ciri-cirinya, maka orang tersebut dapat digunakan sebagai sampel responden Arikunto, 2005. Adapun jumlah sampel untuk masing-masing kelas dihitung menggunakan rumus proporsi Sugiyono, 2007. n = X N x N1 Keterangan : n : Besar sampel setiap kelompok N: Besar populasi seluruh mahasiswa Universitas Sumatera Utara X: Jumlah populasi setiap kelompok N1: Sampel Berdasarkan rumus diatas dengan jumlah populasi 383 mahasiswa, maka diperoleh hasil jumlah sampel dari masing-masing stambuk adalah sebagai berikut: Stambuk 2010 : n = 109 383 x 57 n = 16 mahasiswa Stambuk 2011 : n = 132 383 x 57 n = 20 mahasiswa Stambuk 2012 : n = 142 383 x 57 n = 21 mahasiswa Dengan demikian jumlah sampel pada satmbuk 2010 sebanyak 16 mahasiswa, pada satmbuk 2011 sebanyak 20 mahasiswa, dan pada satmbuk 2012 sebanyak 21 mahasiswa, sehingga jumlah keseluruhan sampel sebanyak 57 mahasiswa Administrasi NiagaBisnis FISIP USU. Langkah selanjutnya menggunakan Purposive Sampling dikarenakan responden harus memiliki syarat-syarat sesuai kriteria yaitu sudah pernah melihat iklan pasta gigi Pepsodent dan menjadi mahasiswa Administrasi NiagaBisnis FISIP USU serta yang menggunakan pasta gigi Pepsodent. Menggunakan metode ini dikarenakan terdapat syarat-syarat tertentu untuk menjadi responden. Langkah selanjutnya menggunakan Accidental Sampling yaitu pengambilan sample yang dilakukan sesuka hati, pemilihan anggota sample hanya pada moment dan saat tertentu saja, namun tetap sesuai dengan syarat yang terdapat dalam Purposive Sampling. Alasan pengambilan sample dengan menggunakan metode ini adalah karena populasi dalam penelitian ini dianggap homogen sehingga memenuhi persyaratan untuk menggunakan metode Accidental Universitas Sumatera Utara Sampling sebagai metode pengambilan sample. Peneliti menentukan sample sebanyak 57 orang yang dianggap dapat mewakili populasi konsumen dari pasta gigi Pepsodent tersebut.

3.4 Hipotesis

Menurut Sugiyono 2012:70, hipotesis adalah jawaban sementara terhadap rumusan masalah penelitian, dikatakan sementara karena jawaban yang diberikan baru didasarkan pada teori yang relevan, belum didasarkan pada faktor-faktor empiris yang diperoleh melalui pengumpulan data. Berdasarkan rumusa masalah hipotesis pada penelitian ini adalah terdapat seberapa besar pengaruh iklan terhadap keputusan pembelian pasta gigi pepsodent pada mahasiswa Administrasi NiagaBisnis FISIP USU. Dengan ketentuan: H0 : b = 0, artinya variabel bebas X yaitu variabel Iklan signifikan terhadap variabel terikat Y yaitu keputusan pembelian. Ha : b ≠ 0, artinya variabel bebas X yaitu variabel Iklan signifikan terhadap variabel terikat Y yaitu keputusan pembelian. Adapun riteria pengambilan keputusan : 1. H diterima bila t hitung t tabel pada α = 5 2. H a diterima bila t hitung t tabel pada α = 5

3.5 Definisi Konsep