BAB II TINJAUAN PUSTAKA
1. Konsep Keluarga 1.1 Pengertian Keluarga
Menurut depkes RI 1988 keluarga adalah unit terkecil dari masyarakat yang terdiri atas kepala keluarga dan beberapa orang yang berkumpul serta tinggal
di suatu tempat dibawah satu atap dalam keadaan saling ketergantungan. Friedman 1998, keluarga adalah kumpulan dua orang atau lebih yang hidup
bersama dengan ketertarikan aturan dan emosional dan individu mempunyai peran masing-masing yang merupakan bagian dari keluarga Suprajitno, 2004.
Sedangkan menurut Silvicion G Bailon dan Aracelis Maglaya 1989 keluarga adalah dua atau lebih individu yang tergabung karena hubungan darah, hubungan
perkawinan, atau pengangkatan dan mereka hidup dalam satu rumah tangga, berinteraksi satu sama lain di dalam peranannya masing-masing dan menciptakan
serta mempertahankan suatu kebudayaan Setiawati, 2008.
1.2 Struktur Keluarga
Elemen struktur keluarga menurut Friedman dalam Setiawati, 2008 adalah sebagai berikut:
Universitas Sumatera Utara
a. Struktur peran keluarga
Menggambarkan peran masing-masing anggota keluarga baik di dalam keluarganya sendiri maupun peran di lingkungan masyarakat.
b. Nilai atau norma keluarga
Menggambarkan nilai dan norma yang dipelajari dan diyakini dalam keluarga.
c. Pola komunikasi keluarga
Menggambarkan bagaimana cara dan pola komunikasi diantara orang tua, orang tua dan anak, diantara anggota keluarga ataupun dalam
keluarga besar. d.
Struktur kekuatan keluarga Menggambarkan kemampuan anggota keluarga untuk mengendalikan
atau mempengaruhi orang lain dalam perubahan perilaku ke arah positif.
1.3 Ciri-Ciri Struktur Keluarga
a. Terorganisasi Keluarga adalah cerminan organisasi, dimana masing-masing anggota
keluarga memiliki peran dan fungsi masing-masing sehingga tujuan keluarga dapat tercapai yang ditandai dengan adanya hubungan yang
kuat antara anggota keluarga sebagai bentuk saling ketergantungan dalam mencapai tujuan Setiawati, 2008.
Universitas Sumatera Utara
b. Keterbatasan Dalam mencapai tujuan, setiap anggota keluarga memiliki peran dan
tanggung jawabnya masing-masing sehingga dalam berinteraksi setiap anggota tidak bias semena-mena, tetapi mempunyai keterbatasan yang
dilandasi oleh tanggung jawab masing-masing anggota keluarga Setiawati, 2008.
c. Perbedaan dan kekhususan Adanya peran yang beragam dalam keluarga menunjukkan masing-
masing anggota keluarga mempunyai peran dan fungsi yang berbeda dan khas seperti halnya peran ayah sebagai pencari nafkah utama,
peran ibu yang merawat anak-anak Setiawati, 2008.
1.4 Fungsi Keluarga
Fungsi keluarga menurut Friedman dalam Setiawati, 2008 adalah: a.
Fungsi afektif adalah fungsi internal keluarga sebagai dasar kekuatan keluarga. Didalamnya terkait dengan saling mengasihi, saling
mendukung dan saling menghargai antar anggota keluarga. b.
Fungsi sosialisasi adalah fungsi yang mengembangkan proses interaksi dalam keluarga. Sosialisasi dimulai sejak lahir dan keluarga
merupakan tempat individu untuk belajar bersosialisasi. c.
Fungsi reproduksi adalah fungsi keluarga untuk meneruskan kelangsungan keturunan dan menambah sumber daya manusia.
Universitas Sumatera Utara
d. Fungsi ekonomi adalah fungsi keluarga untuk memenuhi kebutuhan
seluruh anggota keluarganya. e.
Fungsi perawatan kesehatan adalah fungsi keluarga untuk mencegah terjadinya masalah kesehatan dan merawat anggota keluarga yang
mengalami masalah kesehatan.
1.5 Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kesehatan Keluarga