Respon kebijakan moneter dinyatakan dalam perubahan BI rate secara konsisten dalam kelipatan 25 basis poin bps. Dalam kondisi untuk menunjukan
intensi Bank Indonesia yang lebih besar terhadap pencapaian sasaran inflasi, maka perubahan BI rate dapat dilakukan lebih dari 25 bps dalam kelipatan 25 bps.
Jakarta interbank offered rate JIBOR selaku suku bunga antarbank adalah suku bunga indikasi penawaran dalam transaksi PUAB di Indonesia. Suku bunga
penawaran adalah suku bunga pada transaksi unsecured loan antar bank, yang mencerminkan suku bunga yang ditawarkan suatu bank pada bank lain sekaligus
suku bunga pinjaman yang bersedia diterima suatu bank dari bank lain. JIBOR terdiri atas dua mata uang yakni IDR dan USD, dengan masing masing terdiri dari
6 tenor yakni 1 hari, 1 minggu, 1 bulan, 3 bulan, 6 bulan, dan 12 bulan.
2.2.3 Nilai Tukar
Menurut Mankiw 2007 kurs exchange rate antara dua negara adalah tingkat harga yang disepakati penduduk kedua negara untuk saling melakukan
perdagangan. Jenis Kurs dibedakan menjadi dua yaitu kurs nominal dan kurs riil: 1.
Kurs nominal adalah harga relatif dari mata uang dua negara. 2.
Kurs riil adalah harga relatif dari barang barang diantara dua negara. Kurs riil menyatakan tingkat di mana kita bisa memperdagangkan barang barang
dari suatu negara untuk arang barang dari negara lain. Kurs nominal sendiri dalam berbagai transaksi ataupun jual beli valuta asing
dibagi menjadi empat jenis yakni Dornbusch dan Fischer, 1997. 1.
Selling rate kurs jual, yakni kurs yang ditentukan oleh suatu Bank untuk penjualan valuta asing tertentu pada saat tertentu.
2. Middle rate kurs tengah, adalah kurs tengah antara kurs jual dan kurs beli
valuta asing terhadap mata uang nasional, yang ditetapkan oleh Bank Central pada suatu saat tertentu.
3. Buying rate kurs beli, adalah kurs yang ditentukan oleh suatu bank untuk
pembelian valuta asing tertentu pada saat tertentu. 4.
Flat rate kurs flat, adalah kurs yang berlaku dalam transaksi jual beli bank notes dan traveller cheque, dimana dalam kurs tersebut sudah
diperhitungkan promosi dan biaya biaya lainnya.
2.2.4 Produk Domestik Bruto
Produk domestik bruto PDB menyatakan pendapatan total dan pengeluaran total nasional atas output barang dan jasa. Tujuan PDB adalah
meringkas aktivitas ekonomi dalam suatu nilai uang tertentu selama periode waktu tertentu Mankiw, 2007.
Menurut McEachern 2000 PDB dibagi dua berdasarkan tipenya yaitu; 1.
PDB dengan harga yang berlaku atau PDB nominal, yaitu nilai barang dan jasa yang dihasilkan suatu negara dalam suatu tahun dinilai menurut harga
yang berlaku pada tahun tersebut. 2.
PDB dengan harga tetap atau PDB riil, yaitu nilai barang dan jasa yang dihasilkan suatu negara dalam suatu tahun dinilai menurut harga yang
berlaku pada suatu tahun tertentu yang seterusnya digunakan untuk menilai barang dan jasa yang dihasilkan pada tahun tahun lain.
PDB nominal berubah dari tahun ke tahun karena alasan output fisik barang yang berubah dan harga pasar yang berubah. Perubahan PDB nominal sebagai akibat
perubahan harga tidak menjelaskan tentang kinerja perekonomian dalam memproduksi barang dan jasa. Oleh karena itu PDB riil lebih baik digunakan
sebagai ukuran dasar untuk perbandingan output pada tahun yang berbeda dibandingkan PDB nominal Dornbusch et al, 2008.
2.2.5 Kondisi Pasar