METODE PENELITIAN

3.6. Analisis Data

Analisis data dalam penelitian ini dilakukan sejak sebelum memasuki lapangan, selama di lapangan, dan setelah selesai di lapangan. Namun dalam penelitian ini analisis data lebih difokuskan selama proses di lapangan bersamaan dengan pengumpulan data. Dalam hal analisis kualitatif, (sugiono,2014,334) bodgan menyatakan bahwa data dalah proses mencari dan menyusun proses secara sistematis data yang diperoleh dari hasil wawancara, catatan lapangan,dan bahan-bahan lain, sehingga mudah dipahami dan temuannya dapat diinformasikan kepada orang lain. Analisis data dilakukan dengan mengorganisasikan data, menjabarkannya kedalam unit-unit, melakukan sintesa, menyusun kedalam pola, memilih mana yang penting dan akan dipelajari, dan membuat kesimpulan yang dapat diceritakan kepada orang lain.

Adapun langkah-langkah yang di tempuh dalam menganalisis data yang di kemukakan Sugiono,2014

1. Reduksi Data/ data reduction Reduksi data yaitu satu analisis untuk menajamkan, menggabungkan, mengarahkan, serta membuang yang tidak perlu sehingga nampak komponen finalnya untuk penarikan kesimpulan.Data yang diperoleh dari lapangan jumlahnya cukup banyak, untuk itu maka perlu dicatat secara teliti dan rinci. Seperti telah dikemukakan, makin lama peneliti kelapangan, maka jumlah data akan makin banyak, kompelks dan rumit. Untuk itu perlu segera dilakukan 1. Reduksi Data/ data reduction Reduksi data yaitu satu analisis untuk menajamkan, menggabungkan, mengarahkan, serta membuang yang tidak perlu sehingga nampak komponen finalnya untuk penarikan kesimpulan.Data yang diperoleh dari lapangan jumlahnya cukup banyak, untuk itu maka perlu dicatat secara teliti dan rinci. Seperti telah dikemukakan, makin lama peneliti kelapangan, maka jumlah data akan makin banyak, kompelks dan rumit. Untuk itu perlu segera dilakukan

2. Penyajian Data/Data Display Setelah data direduksi, maka langkah selanjutnya mendisplaykan data/penyajian data. Dalam penelitian ini, penyaji data bertujuan memudahkan untuk memahami apa yang terjadi, merencanakan kerja selanjutnya berdasarkan apa yang telah dipahami berdasarkan keterangan dan informasi yang diperoleh, serta memudahkan peneliti dalam penarikan kesimpulan. Informasi yang dimasukan adalah uraian tentang penggunaan model pembelajaran think pair share pada mata pelajaran IPS materi perkembangan alat transportasi masa lalu dan masa kini. Disisni peneliti membuat teks naratif yang mempunyai satuan kesatuan berdasarkan data yang diperlukan. Serta terseleksi di lapangan.

3. Penarikan kesimpulan /Verifikasi Penarikan kesimpulan dimasukan untuk memadukan semua data yang diperoleh lalu dikumpulkan guna menarik kesimpulan dari berbagai hasil analisis yang baik melalui catatan lapangan, hasil observasi dan dokumen-dokumen, kesimpulan awal yang dikemukakan masih bersifat sementara, dan akan berubah bila tidak di temukanbukti-bukti yang kuat mendukung pada tahap pengumpulan data berikutnya. Penarikan kesimpulan berupa deskripsi atau gambaran suatu objek berkaitan dengan fokus penelitian. Misalnya peneliti menyimpulkan tentang program pengembangan kecerdasan emosional dan kecerdasan spritual siswa. Kesimpulan ini masi bersifat umum dan terbuka sebelum mendapat verifikasi dari data yang tersedia. Peneliti memverifikasi kesimpulan-kesimpulan tersebut dengan data baru selama penelitian untuk menjadi suatu kesimpulan yang utuh.

3.7.Pengecekan Keabsahan Data

Uji keabsahan data dalam penelitian,sering hanya ditekankan pada uji validitas dan relibilitas.validitas merupakan derajat ketepatan antara data yang terjadi pada obyek penelitindengan daya yang dapat dilaporkan oleh peneliti.” Dengan demikian data yang valid adalah data yang tidak berbeda antara data yang dilaporkan oleh peneliti dengan data yang sesungguhnya terjadi pada obyek penelitian.kalau dalam obyek penelitian seperti sekolah para guru bekerja dengan keras maka peneliti melaporkan bahwa para guru bekerja dengan keras.

1. Perpanjangan Pengamatan Pada tahap awal peneliti memasuki lapangan, peneliti masih diangap orang asing,masih dicurigai sehingga informasi yang diberikan,belum lengkap, tidak mendalam, dan mungkin masih banyak yang dirahasiakan.Dengan perpanjangan pengamatan ini, peneliti mengecek kembali apakah data yang telah diberikan selama ini merupakan data yang sudah benar atau tidak.

2. Meningkatkan ketekunan Meningkatkan ketekunan berarti melakukan pengamatan secara lebih cermat dan berkesinambungan. Dengan cara tersebut maka kepastian data dan urutan peristiwa akan direkam secara pasti dan sistematis. Sebagai contoh mengamati sekelompok masyarakat yang sedang berolahraga pagi. Bagi orang awam olahraga adalah untuk meningkatkan kebugaran fisik. Tetapi bagi peneliti kualitatif tentu akan lain kesimpulannya. Setelah peneliti mencermati secara mendalam, olahraga pagi itu bagi sekelompok masyarakat itu merupakan wahana untuk transaksi bisnis. Selanjutnya untuk dapat memahami perdagangan narkoba, maka peneliti harus melakukan pengamatan secara terus-menerus dan memahami sandi-sandi mereka.

3. Triangulasi Teknik triangulasi adalah teknik pengumpulan data, triangulasi diartikan sebagai teknik pengumpulan data yang bersifat menggabungkan dari berbagai teknik pengumpulan data dan sumber data yang telah ada.

Dalam penelitian ini, digunakan teknik triangulasi dengan memanfaatkan sumber dan penyidik. Teknik triangulasi yang diperoleh melalui waktu dan alat Dalam penelitian ini, digunakan teknik triangulasi dengan memanfaatkan sumber dan penyidik. Teknik triangulasi yang diperoleh melalui waktu dan alat

3.8 Tahap-Tahap Penelitian

1. Tahap orientasi ( persiapan Penelitian) Pada tahap ini, kegiatan yang dilakukan antara lain

a. Mengkaji dan mengamati kondisi nyata pada objek penelitian

b. Mengkaji dan menganalisis permasalahan umum dan spesifik pada objek penelitian.

c. Mencari literatur dan referensi lain yang relevan dan mendukung masalah atau fokus penelitian.

2. Tahap eksplorasi Pada tahap ini, kegiatan yang dilakukan antara lain :

a. Melakukan wawancara dengan responden yang menjadi informan berdasarkan indikator-indikator yang di gunakan dalam pedoman wawancara dalam bentuk pertanyaan.

b. Mencatat data/ keterangan/informasi yang diberikan informan dengan menggunakan alat bantu seperti buku catatan dan perekam melalui HP atau kamera.

c. Menganalisis dan menginterpretasikan data hasil wawancara atau pengamatan

d. Membuat catatan sementara hasil penelitian.

3. Tahap Membercheck Pada tahap ini kegiatan yang dilakukan oleh peneliti adalah :

a. Merangkum hasil analisis data yang di buat dalam bentuk ringkasan laporan

b. Memberikan laporan hasil analisis kepada respondens untuk melakukan koreksi dari hasil informasi yang telah diberikan.

c. Memperbaiki kembali hasil koreksi dari respondens.

d. Hasil perbaikan di gunakan dalam penyusunan skripsi yang selanjutnya di konsultasikan dengan dosen pembimbing untuk mendapat pengarahan lebih lanjut.

Dokumen yang terkait

ANALISIS KEMAMPUAN SISWA SMP DALAM MENYELESAIKAN SOAL PISA KONTEN SHAPE AND SPACE BERDASARKAN MODEL RASCH

69 778 11

ANALISA BIAYA OPERASIONAL KENDARAAN PENGANGKUT SAMPAH KOTA MALANG (Studi Kasus : Pengangkutan Sampah dari TPS Kec. Blimbing ke TPA Supiturang, Malang)

24 196 2

VARIASI PENGGUNAAN AGREGAT BENTUK PECAH DAN BENTUK BULAT PADA CAMPURAN ASPAL BETON TERHADAP KARAKTERISTIK MARSHALL

6 148 2

STUDI PENGGUNAAN ANTIBIOTIKA EMPIRIS PADA PASIEN RAWAT INAP PATAH TULANG TERTUTUP (Closed Fracture) (Penelitian di Rumah Sakit Umum Dr. Saiful Anwar Malang)

11 138 24

STUDI PENGGUNAAN SPIRONOLAKTON PADA PASIEN SIROSIS DENGAN ASITES (Penelitian Di Rumah Sakit Umum Dr. Saiful Anwar Malang)

13 140 24

STUDI PENGGUNAAN ACE-INHIBITOR PADA PASIEN CHRONIC KIDNEY DISEASE (CKD) (Penelitian dilakukan di Instalasi Rawat Inap Rumah Sakit Muhammadiyah Lamongan)

15 136 28

STUDI PENGGUNAAN ANTITOKSOPLASMOSIS PADA PASIEN HIV/AIDS DENGAN TOKSOPLASMOSIS SEREBRAL (Penelitian dilakukan di RSUD Dr. Saiful Anwar Malang)

13 158 25

PENGARUH PENGGUNAAN BLACKBERRY MESSENGER TERHADAP PERUBAHAN PERILAKU MAHASISWA DALAM INTERAKSI SOSIAL (Studi Pada Mahasiswa Jurusan Ilmu Komunikasi Angkatan 2008 Universitas Muhammadiyah Malang)

127 505 26

PENGGUNAAN BAHASA JURNALISTIK PADA TERAS BERITA HEADLINE HARIAN UMUM GALAMEDIA

8 75 43

PENERAPAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE TPS UNTUK MENINGKATKAN SIKAP KERJASAMA DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS IV B DI SDN 11 METRO PUSAT TAHUN PELAJARAN 2013/2014

6 73 58