49
Berdasarkan data yang diperoleh dari pengukuran motivasi pada kondisi awal dapat dilihat pada table berikut :
Tabel 1.7 Hasil perhitungan skor motivasi mahasiswa terhadap mata ajaran Keperawatan Medikal Bedah pada kondisi awal
No Nama Mahasiswa
Jumlah Skor 1.
A 140
2.
B 143
3.
C 147
4.
D 124
5.
E 132
6.
F 122
7.
G 138
8.
H 159
9.
I 144
10.
J 143
11.
K 145
12.
L 132
13.
M 131
14.
N 116
15.
O 123
16.
P 123
17.
Q 143
18.
R 137
19.
S 136
20. T
121
21. U
146
22.
V 151
23. W
130
24.
X 115
25. Y
137
26. Z
146
27. AB
139
28.
AC 142
29.
AD 127
30.
AE 132
31. AF
117
32. AG
114
33. AH
157
34.
AI 133
35. AJ
122
36. AK
126
37.
AL 111
38. AM
112
39. AN
133
40. AO
130
41. AP
125
42.
AQ 135
43.
AR 129
50
44.
AS 106
45.
AT 139
46.
AU 130
47.
AV 121
48.
AW 132
49.
AX 132
50.
AY 103
Jumlah 6571
Rata-rata
131,42
Data Primer
Tabel 1.8 Hasil perhitungan skor prestasi belajar mahasiswa terhadap mata ajaran Keperawatan Medikal Bedah pada pre test
No Nama Mahasiswa
Jumlah Skor 1.
A 40
2.
B 35
3.
C 35
4.
D 55
5.
E 40
6.
F 20
7.
G 55
8.
H 45
9.
I 40
10.
J 35
11.
K 50
12.
L 40
13.
M 30
14.
N 30
15.
O 20
16.
P 35
17.
Q 55
18.
R 55
19.
S 70
20. T
35
21. U
35
22.
V 30
23. W
50
24.
X 45
25. Y
20
26.
Z 45
27. AB
40
28.
AC 45
29.
AD 35
30.
AE 35
31. AF
25
32. AG
45
33. AH
25
34.
AI 50
35. AJ
50
36. AK
55
37.
AL 30
38. AM
35
39. AN
55
40. AO
45
41. AP
40
51
42.
AQ 45
43.
AR 60
44.
AS 35
45.
AT 55
46.
AU 45
47.
AV 55
48.
AW 25
49.
AX 35
50.
AY 45
Jumlah 2055
Rata-rata 41,1
Data primer
Selain motivasi, sebelum dilaksanakan kegiatan tindakan kelas berupa penerapan model pembelajaran kooperatif tipe STAD dengan iringan musik,
terlebih dahulu juga dilaksanakan kegiatan pre test untuk mengukur hasil belajar siswa terhadap materi koperasi. Kegiatan pre test ini penting dilakukan sebagai
dasar pertimbangan perlu tidaknya untuk melanjutkan tindakan kelas yang telah direncanakan. Adapun hasil pre test dapat dilihat pada tabel diatas.
Hasil pre test menunjukkan bahwa rata-rata secara klasikal menunjukkan hasil yang cukup rendah karena di bawah batas ketuntasan belajar 56. Rata-rata
nilai kelas didapatkan 41,1. Dilihat secara individual dari 50 mahasiswa terdapat 2 mahasiswa yang nilai ketuntasan belajarnya di atas KKM. Sedangkan 48
mahasiswa nilainya dibawah KKM. Untuk itu peran guru untuk terus memberi motivasi pada siswa dengan mengubah metode mengajar sangat diperlukan,
dimana peneliti menerapkan metode pembelajaran kooperatif tipe STAD dengan iringan musik sebagai jalan keluar untuk meningkatkan kualitas pembelajaran
siswa.
B. Diskripsi Siklus 1