Pengertian Produk Petunjuk Pengisian

2.1.3. Sumber- Sumber Inovasi

Membicarakan inovasi dalam wirausaha tentu tidak terlepas dari sumber- sumber inovasi itu sendiri. Menurut Drucker dalam Moh Alifuddin Mashur Razak 2015:124 membagi sumber inovasi menjadi tujuh jenis yakni : 1. Hal yang tidak diperkirakan the unexpected, yakni sukses yang tidak diperkirakan atau kegagalan yang tidak diperkirakan. 2. KeganjilanKetidaksesuaian the incongruity ada perbedaan antara realitas yang sebenarnya dengan kenyataan yang di rumuskan, 3. Proses Kebutuhan Process need 4. Perubahan struktur pasar dan struktur industri 5. Demografi, yakni perubahan dalam besaran populasi, struktur usia, komposisi tenaga kerja, tingkat pendidikan. 6. Perubahan persepsi, suasana hati. 7. Pengetahuan baru, ilmiah atau tidak

2.2 Pengertian Produk

Secara konseptual produk adalah pemahaman subyektif dari produsen atas sesuatu yang bisa ditawarkan sebagai usaha untuk mencapai tujuan organisasi melalui pemenuhan kebutuhan dan kegiatan konsumen, sesuai dengan kompetensi dan kapasitas organisasi serta daya beli pasar. Produk merupakan titik pusat dari kegiatan pemasaran karena produk merupakan hasil dari suatu perusahaan yang dapat ditawarkan ke pasar untuk di konsumsi dan merupakan alat dari suatu perusahaan untuk mencapai tujuan dari perusahaannya. Suatu produk harus memiliki keunggulan dari produk-produk yang lain baik dari segi kualitas, desain, bentuk, ukuran, kemasan, pelayanan, Universitas Sumatera Utara garansi, dan rasa agar dapat menarik minat konsumen untuk mencoba dan membeli produk tersebut. Menurut Danang Sunyoto 2014: 30 Produk adalah segala sesuatu yang dapat ditawarkan kepada suatu pasar untuk memuaskan kebutuhan. Kategori tersebut meliputi objek-objek fisik, jasa orang, tempat, organisasi dan ide-ide. Istilah lain untuk suatu produk adalah penawaran, nilai kemasan atau rangkaian keuntungan.

2.2.1 Proses Perencanaan Strategi Produk

Proses perencanaa strategi produk meliputi beberapa langkah Fandy Tjiptono 1997 dalam Danang Sunyoto 2015 : 86-87 sebagai berikut : 1. Analisis situasi Analisis situasi dilakukan terhadap lingkungan internal dan lingkungan eksternal. Hal-hal yang perlu dipertimbangkan antara lain, apakah perusahaan dapat memanfaatkan yang dimiliki, seberapa besar permintaan terhadap produk tertentu, dan seberapa besar kemampuan perusahaan untuk memenuhi permintaan tersebut. 2. Penentuan tujuan produk Selain untuk memenuhi kebutuhan pelanggan,produk yang dihasilkan perusahaan dimaksudkan pula untuk memenuhi atas mencapai tujuan perusahaan. Dengan demikian perlu dipertimbangkan apakah produk yang dihasilkan dapat memberikan kontribusi bagi pencapaian tujuan perusahaan. Universitas Sumatera Utara 3. Penentuan sasaran pasarproduk Perusahaan dapat berusaha melayani pasar secara keseluruhan ataupun melakukan segmentasi. Dengan demikian alternatif yang dapat dipilih adalah produk standar, customizes product, maupun produk standar modifikasi. 4. Penentuan anggaran Langkah selanjutnya yang perlu dilakukan adalah penyusunan anggaran. Anggaran ini dapat bermanfaat sebagai alat perencanaan, koordinasi, sekaligus pengendalian. 5. Penentuan strategi produk’ Dalam tahap ini alternatif-alternatif strategi produk dianlisis dan dinilai keunggulan dan kelemahannya, kemudian dipilih yang paling baik dan layak untuk kemudian diterapkan. 6. Evaluasi pelaksanaan strategi Aktivitas yang terakhir adalah evaluasi atau penilaian terhadap pelaksanaan yang telah disusun.

2.2.2 Pengembangan produk

Pengembangan produk product development disebut juga merchandising adalah kegiatan-kegiatan pembuat barag manufactuterer dan perantara middlemen yang bermaksud melakukan penyesuaian barang-barang yang dibuat atau ditawarkan untuk dijual atas permintaan pembeli. Termasuk didalam pengembangan produk adalah penentuan kualitas, ukuran, bentuk, daya tarik, labeling ,cap tanda branding, pembungkus packaging dan sebagainya untuk menyesuaikan selera yang sedang tumbuh. Pengembangan produk dan Universitas Sumatera Utara perencanaan produk harus menjamin Suhardi Sigit 1992 dalam Danang Sunyoto 2015 :96 : 1. Kualitas barangnya baik 2. Desain barangnya baik 3. Barang baru dapat ditambahkan jika diperlukan 4. Kegunaan-kegunaan baru selalu diusahan 5. Bungkusnya sesuai 6. Barangnya diberi cap yang pantas. Penanganan yang cermat terhadap pengembangan produk dan perencanaan produk itu disebabkan oleh adanya tiga faktor yang selalu berubah, yaitu: 1. Jumlah pembeli potensial 2. Kebutuhan dan preferensi para pembeli 3. Daya beli para pembeli

2.3 Inovasi Produk