Latar Belakang Berdirinya Taman Penitipan Anak TPA Al- Fitroh Visi dan Misi Taman Penitipan Anak TPA Al- Fitroh

54

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Dskripsi Lembaga

1. Profil Lembaga Taman Penitipan Anak Al Fitroh

a. Latar Belakang Berdirinya Taman Penitipan Anak TPA Al- Fitroh

Taman Penitipan Anak Al Fitroh berdiri pada tahun 2009 di dusun Jlegongan Kulon, Desa Margorejo, Kecamatan Tempel, Kabupaten Sleman, Yogyakarta. Pada awalnya pengurus menyadari sepenuhnya pentingnya layanan masyarakat dibidang pendidikan anak usia dini, maka sebagai organisasi pemberdayaan perempuan, Pimpinan Anak Cabang Muslimat Nahdatul ‘Ulama di Kecamatan Tempel, merasa terpanggil untuk ikut partisipasi dalam memberikan komitmennya yang besar dibidang layanan PAUD pada masyarakat Tempel dan sekitarnya, yang terealisasi dalam lembaga Taman Penitipan AnakTPA “Al Fitroh”. Lembaga pendidikan dan ketrampilan Muslimat Nahdatul Ulama Anak Cabang tempel ialah sebuah organisasi dengan orientasi pendidikan, khususnya pendidikan anak prasekolah dan pendidikan ketrampilan masyarakat. Ide ini berasal dari hasil pemikiran dari sejumlah tokoh masyarakat setempat yang peduli akan perkembangan anak usia dini untuk dibentuk menjadi pribadi yang siap, berani tanggap akan kemajuan pendidikan serta berakhlak islami untuk memberikan fasilitas pendidikan anak usia dini di wilayah Tempel dan sekitarnya dengan biaya pendidikan terjangkau oleh masyarakat tanpa mengurangi kualitas pendidikan anak. 55

b. Visi dan Misi Taman Penitipan Anak TPA Al- Fitroh

1 Visi Mendidik yang berkepribadian islami, beraqidah, beribadah, dan berakhlaqul karimah untuk mendukung tercapainya tujuan nasional. 2 Misi Memberikan pelayanan Pendidikan Anak Usia Dini yang santun, bersahaja, berkepribadian dalam bingkai aqidah Islamiah. c. Tujuan Taman Penitipan Anak TPA Al- Fitroh Taman Penitipan Anak Al Fitroh diselenggarakan dengan tujuan : 1. Memberi bekal dasar bagi anak sedini mungkin untuk membiasakan dengan lingkungan Islami dan berakhlaq mulia. 2. Memberi rasa aman dan nyaman bagi ibu yang beraktifitas tanpa meninggalkan perannya. 3. Memberikan pelayanan pada anak untuk bermain sambil belajar sebagai pendidikan alternative bagi balita. 4. Mensosialisaikan kepada masyarakat mengenai pentingnya pendidikan anak usia dini. 5. Mengembangkan seluruh potensi kecerdasan anak

d. Sasaran