Teknik Pengumpulan Data Populasi dan Sampel
29
Reliabilitas mengandung pengertian bahwa suatu instrumen dapat dipercaya untuk digunakan sebagai pengumpul data karena
instrumen tersebut sudah baik. Instrumen yang baik tidak akan bersifat tendensius mengarahkan responden untuk memilih jawaban-jawaban
tertentu. Instrumen yang sudah dapat dipercaya, yang reliabel, akan menghasilkan data yang dapat dipercaya pula. Apabila datanya
memang sesuai dengan kenyataannya, maka berapa kali pun diambil tetap akan sama. Reliabilitas menunjuk pada tingkat keterandalan
sesuatu. Reliabel artinya dapat dipercaya, dapat diandalkan. Alat ukur itu reliabel bila alat itu dalam mengukur suatu gejala pada waktu yang
berlainan senantiasa menunjukkan hasil yang sama. Jadi alat yang reliabel secara konsisten memberi hasil ukuran yang sama. Setelah
instrument dinyatakan valid maka langkah selanjutnya instrumen tersebut diukur reliabilitasnya dengan menggunakan teknik Spearman-
Brown yaitu teknik belah dua awal-akhir Sugiyono, 2006:122. Rumus :
30
Jika r i r tabel dengan taraf signifikansi 5 α = 5, maka instrument dinyatakan reliabel.
Jika r i r tabel dengan taraf signifikansi 5 α = 5, maka
instrument dinyatakan tidak reliabel. 3.
Uji Statistik Mann-Whitney U-test Uji Mann-WhitneyWilcoxon merupakan alternatif bagi uji-t. Uji
Mann WhitneyWilcoxon merupakan uji non-parametrik yang digunakan untuk membandingkan dua mean sampel yang berasal dari
populasi yang sama. Uji Mann-Whitney juga digunakan untuk menguji apakah dua mean populasi sama atau tidak. Asumsi yang berlaku
dalam uji Mann-Whitney adalah StatistikCeria.com: 1. Uji Mann-Whitney mengasumsikan bahwa sampel berasal dari
populasi adalah acak dan tiap kelompok sampel tidak harus sama banyaknya
2. Pada uji Mann-Whitney sampel bersifat independen berdiri sendiri 3. Skala pengukuran yang digunakan adalah ordinal
4. Data tidak harus terdistribusi normal sehingga tidak diharuskan uji normalitas
Ada dua macam teknik U-test ini, yaitu U-test untuk sampel- sampel kecil dimana n ≤ 20 dan U-test sampel besar bila n 20. Oleh
karena pada sampel besar bila n 20, maka distribusi sampling U-nya mendekati distribusi normal, maka test signifikansi untuk uji hipotesis
nihilnya disarankan menggunakan harga kritik Z pada tabel