Hubungan tingkat pendidikan orang tua dengan jiwa

Tabel 3.1 Data Populasi Siswa-Siswi SMK Negeri di Kabupaten Sleman No Nama Sekolah Status Jumlah Siswa 1 SMK N 1 Cangkringan Negeri 923 2 SMK N 1 Depok Negeri 848 3 SMK N 2 Depok Negeri 2073 4 SMK N 1 Godean Negeri 947 5 SMK N 2 Godean Negeri 624 6 SMK N 1 Kalasan Negeri 1073 7 SMK N 1 Sayegan Negeri 1216 8 SMK N 1 Tempel Negeri 851 Total 8.555

2. Sampel Penelitian

Menurut Siregar 2012:56 Sampel adalah suatu prosedur pengambilan data sebagian populasi yang diambil dan dipergunakan untuk menentukan sifat serta ciri yang dikehendaki dari suatu populasi. Menurut Sukardi 2016:55, jumlah sampel ditentukan dengan rumus formula empiris yaitu sebagai berikut: Keterangan: S = Jumlah sampel N = Jumlah populasi = nilai tabel chisquare untuk satu derajad kebebasan reltif level konfiden yang diinginkan = 3,841 tingkat kepercayaan 0,95. P = Proporsi populasi sebagai dasar asumsi pembuatan tabel. Harga ini diambil P = 0,50. d = derajat ketepatan yang direfleksikan oleh kesalahan yang dapat ditoleransi dalam fluktuasi proporsi sampel P, d umumnya diambil 0,05. = 367,6369139 = 368 Pembulatan

3. Teknik Pengambilan Sampel

Sampel diambil dengan teknik purporsive sampling. Teknik purporsive sampling adalah metode penetapan responden untuk dijadikan sampel berdasarkan pada kriteria-kriteria tertentu Siregar, 2010: 148. Sampel yang diambil adalah siswa-siswi kelas XI SMK N 1 Godean, SMK N 2 Godean dan SMK N 1 Depok di Kabupaten Sleman Yogyakarta, karena sekolah tersebut memiliki koperasi siswa dan melakukan praktek wirausaha di koperasi siswa.

E. Variabel Penelitian dan Pengukurannya

1. Variabel Penelitian

Variabel Penelitian adalah suatu atribut atau sifat atau nilai dari orang, objek, atau kegiatan yang mempunyai variasi tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya Sugiyono, 2011: 64. Dalam penelitian ini terdapat dua variabel pokok yaitu variabel bebas atau independent variable dan variabel terikat atau dependent variable. a. Variabel bebas Independent variable Menurut Sugiyono 2011 : 64, variabel bebas adalah variabel yang mempengaruhi atau menjadi sebab perubahan atau timbulnya variabel dependen atau terikat. Variabel bebas dalam penelitian ini

Dokumen yang terkait

Hubungan motivasi belajar kewirausahaan dan tingkat pendidikan orang tua dengan jiwa kewirausahaan pada siswa-siswi kelas XI SMK Negeri di Kabupaten Sleman Yogyakarta.

0 0 173

Hubungan gender, latar belakang pekerjaan orang tua, dan pendidikan kewirausahaan terhadap intensi kewirausahaan siswa SMK.

0 0 2

Hubungan status sosial ekonomi orang tua dan motivasi belajar kewirausahaan terhadap jiwa berwirausaha siswa : studi kasus SMK Kristen 2 Klaten.

0 1 114

Hubungan tingkat pendidikan orang tua, pekerjaan orang tua, dan lingkungan belajar dengan jiwa kewirausahaan siswa : studi kasus siswa kelas III SMK YPKK 2 Sleman.

0 6 165

Hubungan partisipasi siswa di koperasi sekolah dan tingkat pendidikan orang tua dengan jiwa kewirausahaan siswa siswi kelas XI SMK Negeri di Kabupaten Sleman

0 2 201

Hubungan tingkat pendapatan orang tua dan partisipasi siswa di koperasi sekolah dengan jiwa kewirausahaan pada siswa siswi kelas XI SMK Negeri di Kabupaten Sleman

0 1 151

HUBUNGAN POLA ASUH ORANG TUA DENGAN JIWA KEWIRAUSAHAAN SISWA KELAS XII PROGRAM KEAHLIAN TATA BOGA DI SMK NEGERI 4 YOGYAKARTA.

0 0 172

HUBUNGAN TINGKAT PENDIDIKAN ORANG TUA, PEKERJAAN ORANG TUA, DAN LINGKUNGAN BELAJAR DENGAN JIWA KEWIRAUSAHAAN SISWA

0 0 163

Hubungan prestasi belajar mata pelajaran kewirausahaan, jenis pekerjaan orang tua, tingkat pendapatan orang tua, dan tempat tinggal siswa dengan jiwa kewirausahaan siswa SMK : studi kasus di kelas II jurusan penjualan SMK Kristen 2 Klaten dan SMK Negeri 1

0 0 177

HUBUNGAN STATUS SOSIAL EKONOMI ORANG TUA DAN MOTIVASI BELAJAR KEWIRAUSAHAAN TERHADAP JIWA BERWIRAUSAHA SISWA

0 0 112