Metode Pengumpulan Data METODE PENELITIAN

terbaru tentang masa pernikahan yang dilakukan oleh firma hukum Inggris terhadap 2000 orang yang menikah menunjukkan bahwa 5 tahun pertama pernikahan adalah waktu yang tersulit membangun kebahagiaan. vivalife.com

D. Metode Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data dilakukan dengan metode wawancara. Hal ini berguna untuk melakukan eksplorasi terhadap isu yang akan diteliti. Selain itu wawancara dilakukan bila peneliti bermaksud untuk memperoleh pengetahuan tentang makna-makna subjektif yang dipahami oleh individu berkenaan dengan topik yang diteliti Banister dkk, dalam Poerwandari 2005. Wawancara dalam penelitian ini menggunakan teknik wawancara dengan pedoman umum. Pedoman wawancara ini digunakan untuk mengingatkan peneliti mengenai aspek-aspek yang harus dibahas sekaligus menjadi daftar pengecek, apakah aspek-aspek tersebut telah dibahas atau ditanyakan Poerwandari, 2005. Peneliti juga dapat bersifat fleksibel dalam mengembangkan pertanyaan sesuai dengan respon yang diberikan subjek. Daftar pertanyaan yang telah disusun oleh peneliti digunakan agar peneliti tetap fokus dengan tujuan penelitian. Panduan pertanyaan tersebut disusun sesuai dengan fokus penelitian dan bersifat terbuka agar tidak mengarahkan subjek pada jawaban tertentu. Berikut ini adalah panduan wawancara yang digunakan dalam proses wawancara: Tabel 1 Panduan Wawancara Tentang Pengelolaan Konflik pada Pasangan yang Menikah Muda No Fokus Contoh Pertanyaan 1 Penyebab konflik rumah tangga Faktor-faktor seperti apakah yang dapat menyebabkan terjadinya konflik pada rumah tangga anda selama ini? 2 Strategi pengelolaan konflik Saat terjadi konflik, bagaimana anda mengatasinya atau bagaimana cara yang anda lakukan untuk mengatasi konflik pada rumah tangga anda? Pada proses wawancara dalam penelitian ini, terdapat beberapa tahap yang harus dilalui: 1. Mencari subjek yang bersedia untuk berpartisipasi dalam penelitian serta sesuai dengan kriteria yang telah ditentukan. 2. Peneliti membangun hubungan baik rapport pada subjek penelitian. Dalam hal ini, peneliti dapat menjelaskan tujuan penelitian dan memastikan bahwa subjek bersedia menjadi subjek penelitian. 3. Menyusun panduan atau pertanyaan wawancara yang bersifat semi terstruktur. 4. Menyusun jadwal wawancara dengan subjek penelitian. 5. Melakukan proses wawancara. Data wawancara akan direkam menggunakan handphone kemudian hasil wawancara akan disalin dalam bentuk verbatim berupa transkrip.

E. Prosedur Analisis Data