Teknik Analisis Data METODE PENELITIAN

berada di wilayah Kecamatan Tapung Kabupaten Kampar Propinsi Riau, dengan jarak lebih kurang 100 KM sebelah barat kota Pekanbaru, ibukota Propinsi Riau. b. Batas Wilayah Kebun Sei Garo beradaberkembang dilingkungan 8 delapan perkampungan yang berpenduduk khususnya petani plasma Transmigran dan sebagian pendatang umumnya berasal dari daerah Sumatera Utara, keberadaan Kebun Sei Garo sangat unik, karena seluruh areal Kebun Inti Sei Garo berdampingan dengan areal Instansi PT. Cevron Pasifik Indonesia PT.CPI. Adapun batas wilayah Kebun Sei Garo adalah sebagai berikut: 1 Sebelah Utara berbatasan dengan desa Pelambaian dan Raharja. 2 Sebelah Selatan berbatasan dengan desa Indrapuri dan Gading Sari. 3 Sebelah Barat berbatasan dengan desa Sumber Makmur dan Tj. Sawit. 4 Sebelah Timur berbatasan dengan desa Mukti Sari dan Trimanunggal. c. Topografi Berdasarkan peta Topografi AD tahun 1945 areal Kebun Sei Garo mempunyai Topografi datar sampai landai dengan kelas lereng 0 – 15 berada pada ketinggian 10 – 30 meter diatas permukaan laut. d. Geologi dan Tanah Menurut peta Thematik bahwa Kebun Sei Garo adalah bahan batuan endapan resen aluvium dengan jenis tanah organosol dan Glei Humus dari bahan Induk aluvial fisiografis dataran dengan keadaan sebagian tanah gambut pada kedalaman 0,5 – 2 meter.

D. Fasilitas Perusahaan

1. Sarana PendidikanSosial a. Sekolah Taman Kanak–kanak STK = 1 unit b. Sekolah PDTA MDA = 2 unit c. MesjidMusholla = 5 unit d. Gereja = 1 unit 2. Sarana Olah Raga a. Lapangan tennis = 1 unit b. Lapangan bola kaki = 1 unit c. Volleyball = 1 unit 3. Organisasi Sosial a. Majelis Taklim b. Badan Koordinator Agama Kristen BKAK c. Ikatan Keluarga Besar Istri IKBI d. Koperasi Karyawan Kopkar e. Serikat Pekerja Karyawan SP.BUN 34

E. Struktur Organisasi

Gambar 1 Bagan Struktur Organisasi PT. Perkebunan Nusantara – V Kebun IntiKKPA Sei Garo Tahun 2016 Sumber: Bagan Struktur Organisasi PT. Perkebunan Nusantara – V Kebun IntiKKPA Sei Garo Tahun 2016 Manajer Masinis Kepala Asisten Kepala Asisten Pengolahan Asisten Pengendalian Mutu Asisten Teknik Pabrik Asisten Tanaman Afdeling I Asisten Tanaman Afdeling II Asisten Tanaman Afdeling III Asisten Tanaman Afdeling IV Asisten Administrasi SDMUmum Asisten Teknik Umum Asisten Administrasi Keuangan Asisten Pengolahan 35

BAB V ANALISIS DAN PEMBAHASAN

A. Deskripsi Data

Penelitian yang dilakukan di PT. Perkebunan Nusantara – V Kebun IntiKKPA Sei Garo adalah untuk mengetahui apakah penghitungan Pajak Penghasilan Pasal 21 sesuai dengan Peraturan Direktur Jenderal Pajak Nomor PER-16PJ2016. 1. Data yang diperlukan Data yang diperlukan dalam penelitian ini adalah: a. Data diri pegawai yang meliputi: Nama Pegawai, Nomor Pokok Wajib Pajak, Jabatan Pegawai, Jenis Kelamin, Status kawintidak kawin, dan Jumlah Tanggungan. b. Data Penghitungan Pajak Penghasilan Pasal 21 1 Jumlah penghasilan bruto yang meliputi: gaji pokok, tunjangan PPh, premi asuransi yang dibayar pemberi kerja, bonus, dan THR. 2 Jumlah pengurangan penghasilan bruto yang meliputi: biaya jabatan dan iuran pensiun. 3 Jumlah Penghasilan Tidak Kena Pajak PTKP. 4 Jumlah PPh Pasal 21 terutang. 2. Pengambilan Sampel Teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan cara purposive sampling yaitu penarikan sampel yang dilakukan memilih subjek berdasarkan kriteria spesifik yang ditetapkan penulis. Kriteria pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah: