Struktur Organisasi BPS Kabupaten Labuhanbatu Logo BPS PDRB Kabupaten Labuhanbatu

3.5 Struktur Organisasi BPS Kabupaten Labuhanbatu

Sebagaimana dalam lampiran organisasi Kantor Badan Pusat Statistik Kabupaten Labuhanbatu yang dipimpin oleh seorang Kepala Kantor. Kepala Kantor dibantu bagian tata usaha yang terdiri dari : a. Sub Bagian Urusan Dalam b. Sub Bagian Perlengkapan c. Sub Bagian Keuangan d. Sub Bagian Kepegawaian e. Sub Bagian Bina Program Sedangkan Bidang Penunjang Statistik Terdiri dari Lima 5 bidang yaitu : Gambar 3.2 Struktur organisasi BPS Kabupaten Kota K E P A L A Sub Bagian Tata Usaha Seksi I ntegrasi Pengolahan Diseminasi Statistik Seksi Neraca Wilayah Analisis Statistik Seksi Stat. Distribusi Seksi Stat. Produksi Seksi Stat. Sosial Tenaga Fungsional Tenaga Fungsional KSK Universitas Sumatera Utara a. Bidang Statistik Produksi Bidang statistik Produksi mempunyai tugas untuk melaksanakan kegiatan Statistik Pertanian, Industri, Konstruksi pertambangan dan energi. b. Bidang Statistik Distrubusi Bidang Statistik ditribuisi mempunyai tugas untuk melaksanakan kegiatan statistik konsumen dan perdagangan besar, statistik keuangan dan harga produsen serta niaga dan jasa. c. Bidang Statistik Sosial Bidang Statistik kependudukan mempunyai tugas yaitu melaksanakan kegiatan demografi dan rumah tangga, ketenagakerjaan, serta statistik kesejahteraan. d. Bidang Integrasi Pengolahan dan Diseminasi Statitik IPDS Penyiapan data, penyusunan sistem, dan program serta operasional pengolahan data dengan komputer. e. Bidang Neraca Wilayah dan Analisis Statistik Mempunyai tugas untuk penyusunan Neraca Produksi, Neraca konsumsi, dan Akumulasi penyajian analisis serta kegiatan penerapan statistik. Universitas Sumatera Utara

3.6 Logo BPS

Logo BPS adalah sebagai berikut: Gambar 3.3 Logo BPS

3.7 SEJARAH SINGKAT KABUPATEN LABUHAN BATU

3.7.1 KONDISI GEOGRAFIS

Kabupaten labuhan batu dengan ibukota dengan ibukota rantauprapat merupakan salah satu kabupaten yang berada pada kawasan pantai timur Propinsi Sumatera Utara yang terletak pada koordinat 1 o 26’-2 o 11’ Lintang Utara dan 91 o 01’- 95 o 53’ Bujur Timur dengan batas wilayah sebagai berikut: - Sebelah utara dengan Kabupaten Asahan dan Selat Malaka - Sebelah Timur dengan Propinsi Riau - Sebelah Selatan dengan Kabupaten Tapanuli Selatan - Sebelah Barat dengan Kabupaten Toba Samosir dan Tapanuli Utara Universitas Sumatera Utara Kabupaten ini mempunyai wilayah terluas di propinsi Sumatera Utara yaitu 922.318 Ha9.223,18 Km2 atau 12,87 dari luas propinsi Sumatera Utara. Secara administratif wilayahnya terdiri dari 22 Kecamatan, 209 Desa dan 33 Kelurahan. Kabupaten Labuhanbatu mempunyai kedudukan yang cukup strategis, yaitu berada pada jalur lintas timur Sumatera dan berada pada persimpangan menuju Propinsi Sumatera Barat dan Riau, yang menghubungkan pusat-pusat perkembangan wilayah di Sumatera dan Jawa serta mempunyai akses yang memadai ke luar negeri karena berbatasan langsung dengan Selat Malaka. Secara topografis sekitar 7.633,26 Ha atau 82,76 wilayahnya mempunyai tingkat kemiringan lahan 0-150. Kabupaten Labuhan Batu terbagi atas kawasan pantai dan kawasan lainnya yang terletak pada ketinggian 0-sd 2.151 m dari permukaan laut. Secara hidrologi Labuhan Batu mempunyai 3 sungai besar yaitu Sungai Kualuh, Bilah dan Barumun dengan Daerah Aliran SungaiDASnya sebagai berikut : 1. DAS Barumun meliputi Kecamatan Sungai Kanan, Kota Pinang, Torgamba, Silangkitang, KampungRakyat dan Kecamatan Panai Tengah. Pemerintah Kabupaten Labuhan Batu tahun 2006-2010. 2. DAS Bilah meliputi Bilah Barat, Rantau Utara, Rantau Selatan, Bilah Hulu, Pangkatan, Bilah Hilir, Panai Hulu dan Kecamatan Panai Hilir. 3. DAS Kualuh meliputi Kecamatan Kualuh Hulu, Kualuh Selatan, Aek Natas, Aek Kuo, Marbau, Na.IX-X, Kulauh Hilir dan Kecamatan Kualuh Leidong. Universitas Sumatera Utara Sebelum penjajahan Belanda memasuki daerah Labuhan Batu, sistem pemerintahan Labuhanbatu bersifat monarki yang Kepala Pemerintahan disebut Sultan atau Raja yang dibantu oleh seorang bergelar Bendahara Paduka Sri Maharaja yang bertugas sebagai Kepala Pemerintahan sehari-harisemacam Perdana Mentri. Kesultanan yang terdapat di wilayah Kabupaten Labuhan Batu pada waktu itu terdiri dari empat kesultanan, yaitu : 1. Kesultanan Kota Pinang berkedudukan di Kota Pinang 2. Kesultanan Kualuh berkedudukan di Tanjung Pasir 3. Kesultanan Panai berkedudukan di Labuhan Bilik 4. Kesultanan Bilah berkedudukan di Negeri Lama 5. Ditambah satu Half-Bestuur Kerajaan Kampung Raja berkedudukan di Tanjung Medan. Belanda memasuki wilayah Labuhan Batu berkisar tahun 1825, di samping itu ada pula keterangan yang menyatakan setelah selesai Perang Paderi berkisar tahun 1831. Pada tahun 1861 kesatuan angkatan laut Belanda di bawah pimpinan Bevel Hebee datang ke Kampung Labuhanbatudi hulu Kuota Labuhan Bilik sekarang melalui sungai Barumun. Kemudian di perkampungan dibangun pelabuhan yang terbuat dari beton sebagai tanda pendaratan persinggahan kapal-kapal berbobot 3000 sd 5000 ton. Kemudian pada lokasi pelabuhan tersebut berkembang menjadi sebuah perkampungandesa yang lebih dikenal dengan nama Pelabuhanbatu. Pada awalnya Contreleur Labuhanbatu berkedudukan di Kampung Labuhanbatu, kemudian pada tahun 1895 dipindahkan ke Labuhan Bilik, tahun 1924 dipindahkan ke Universitas Sumatera Utara Merbau, tahun 1928 dipindahkan ke Aek Kota Batu dan pada tahun 1932 dipindahkan ke Rantauprapat sampai kemerdekaan diproklamirkan 17 Agustus 1945. Pada masa pemerintahan jepang sistem pemerintahan hindia dilanjutkan dan untuk memonitoring kegiatan pemerintahan yang dilaksanakan oleh sultanraja, pemerintahan jepang membentuk Tuk Fuku Bunsyuco. Setelah kemerdekaan Republik Indonesia diproklamirkan dan tepatnya pada tanggal 16 malam 17 oktober 1945 bertempat di rumah dinas kepala PLN Rantauprapat diadakan rapat untuk pembentukan Komite Nasional daera Labuhanbatu sekaligus ditetapkannya ketuaAbdul Rahman sebagai kepala pemerintahan.

3.7.2 VISI, MISI STRATEGI VISI

“LABUHANBATU SEJAHTERA 2020” Labuhanbatu yang masyarakatnya mampu memenuhi kebutuhan dan meningkatkan kualitas hidupnya baik secara material maupun spritual dengan kondisi : • Masyarakat yang cerdas karena dapat menikmati kesempatan memperoleh pendidikan yang cukup • Masyarakat yang mempunyai derajat kesehatan yang optimal • Masyarakat yang makmur dalam arti mempunyai pendapatan yang dapat memenuhi kebutuhan pokoknya • Masyarakat yang aman dan tentram • Masyarakat yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa Universitas Sumatera Utara MISI 1. Meningkatkan kecerdasan intelektual, spritual dan emosional melalui peningkatan pelayanan pendidikan yang merata dan berkualitas dengan memberdayakan partisipasi masyarakat. 2. Meningkatkan pelayanan kesehatan yang bermutu, terjangkau dan berkeadilan serta memberdayakan masyarakat dan keluarga untuk mendorong tumbuhnya paradigma hidup sehat. 3. Meningkatkan perekonomian masyarakat dengan berbasis potensi daerah. 4. Meningkatkan kesadaran hukum masyarakat dan pengamalan ajaran agama. 5. Meningkatkan kualitas sumber daya aparatur dan pelayanan publik. STRATEGI • Strategi memenuhi kebutuhan hidup masyarkat ; Tujuan terpenuhinya kebutuhan pokok untuk kelangsungan hidup masyarakat yang meliputi kebutuhan pangan, papan, pelayanan kesehatan dasar dan pendidikan dasar. • Strategi meningkatkan kualitas hidup masyarakat ; untuk mewujudkan kehidupan yang baik bagi masyarakat baik dari segi aspek ekonomi, pendidikan, kesehatan dan kehidupan sosial menuju tingkat kesejahteraan yang lebih tinggi. • Strategi meningkatkan keamanan dan ketertiban ; Untuk menciptakan suasana aman, tertib dan damai didalam kehidupan masyarakat baik dari aspek sosial budaya, ekonomi dan politik. • Strategi meningkatkan kapasitas kelembagaan dan SDM aparatur ; Tujuan tertatanya fungsi-fungsi kelembagaan dan meningkatnya kapasitas sumber daya manusia aparatur sesuai dengan tugas dan fungsinya. Universitas Sumatera Utara PRIORITAS PEMBANGUNAN 2006-2010 Misi 1 • Peningkatan akses masyarakat terhadap pelayanan pendidikan yang berkualitas • Pengembangan kebudayaan • Peningkatan pembinaan pemuda dan olahraga Misi 2 • Peningkatan akses masyarakat terhadap pelayanan kesehatan yang berkualitas • Peningkatan cakupan dan mutu pelayanan Misi 3 • Pembangunan pertanian, perikanan dan kehutanan • Pemberdayaan koperasi dan UKM • Peningkatan ketenagakerjaan • Pembangunan industri dan perdagangan • Peningkatan investasi Misi 4 • Peningkatam keamanan dan ketertiban di lingkungan masyarakat. • Peningkatan kewaspadaan terhadap bencana. Misi 5 • Penataan kelembagaan dan peningkatan kualitas SDM aparatur • Pembangunan infrastruktur • Peningkatan kehidupan sosial masyarakat • Pengolahan sumber daya alam dan pelestarian lingkungan hidup Universitas Sumatera Utara BAB 4 ANALISA DAN EVALUASI Analisa data dilakukan agar diperoleh hasil yang sesuai dengan yang diinginkan. Untuk menganalisa data yang akan diolah, penulis harus memperoleh nilai m periode ke depan sebagai perbandingannya terhadap data tahun sebelumnya. Dalam bab ini penulis akan menganalisa tentang perkembangan demografi Kabupaten Labuhanbatu serta meramalkan demografi Kabupaten Labuhanbatu untuk tahun 2012 berdasarkan tahun-tahun dasar sebelumnya. Untuk mengolah data, penulis menggunakan Pemulusan Peramalan Ganda Metode Linier Satu Parameter dari Brown deng an α = 0,9 untuk peramalan PDRB karena pada α = 0.9 diperoleh nilai MSE yang paling kecil. Sedangkan untuk pertumbuhan PDRB di berbagai sektor lapangan usaha penulis menggunakan α dengan nilai MSE yang paling kecil.

4.1 Kependudukan Kabupaten Labuhanbatu

Penduduk Kabupaten Labuhanbatu Tahun 2008 tercatat 409.097 jiwa yang terdiri dari laki-laki 206.183 jiwa dan perempuan 202.914 jiwa. Jumlah penduduk terbanyak terdapat di Kecamatan Rantau Utara yaitu sebanyak 79.070 jiwa dengan kepadatan Universitas Sumatera Utara penduduk 703,03 jiwa per Km 2 , sedangkan penduduk paling sedikit dan paling terkecil kepadatan penduduknya berada di Kecamatan Panai Tengah sebanyak 30.831 jiwa dengan kepadatan penduduk 63,73 jiwa per Km 2 . Untuk Kecamatan yang paling padat penduduknya adalah Kecamatan Rantau Selatan yaitu 806,34 jiwa per Km 2 . Tabel 4.1 Perkembangan Jumlah Penduduk Menurut Jenis Kelamin Tahun Penduduk Laki-laki Perempuan Jumlah 2008 206.183 202.914 409.097 2009 209.320 205.097 414.417 2010 209.924 205.186 415.110 2011 211.847 207.145 418.992

4.1.1 Pertumbuhan jumlah penduduk di Kabupaten Labuhanbatu

P = P 2008 = 409.097 P t = P 2011 = 418992 P t = P 1+r t 418.992 = 409097 1+r 3 13 1+r = 418.992 409097 1+r = 1,007998329 r = 1,007998329 – 1 r = 0,007998329 r = 0,8 Universitas Sumatera Utara Dari nilai r yang didapat, Kabupaten Labuhanbatu mengalami pertumbuhan jumlah penduduk dari tahun 2008 sampai dengan 2011 adalah sekitar 0,8 per tahun. Sedangkan pertumbuhan jumlah penduduk berdasarkan jenis kelamin adalah sebagai berikut : a. Untuk jenis kelamin laki-laki P = P 2008 = 206.183 P t = P 2011 = 211.847 P t = P 1+r t 211.847 = 206.183 1+r 3 13 1+r = 211.847 206.183 1+r = 1,009074322 r = 1,009074322 – 1 r = 0,009 r = 0,9 Dari nilai r yang didapat, Kabupaten Labuhanbatu mengalami pertumbuhan jumlah penduduk berdasarkan jenis kelamin laki-laki dari tahun 2008 sampai dengan 2011 adalah 0,9 per tahun. b. Untuk jenis kelamin perempuan P = P 2008 = 202.914 P t = P 2011 = 207.145 P t = P 1+r t 207.145 = 202914 1+r 3 Universitas Sumatera Utara 13 1+r = 207.145 202.914 1+r = 1,006902643 r = 1,006902643 – 1 r = 0,007 r = 0,7 Dari nilai r yang didapat, Kabupaten Labuhanbatu mengalami pertumbuhan jumlah penduduk berdasarkan jenis kelamin perempuan dari tahun 2008 sampai dengan 2011 adalah sekitar 0,7 per tahun.

4.1.2 Proyeksi jumlah penduduk di Kabupaten Labuhanbatu

P t = P 1+r t P 2012 = P 2008 1+0,008 4 P 2012 = 409.097 1,008 4 P 2012 = 409.097 1,032386 P 2012 = 422.343,23 = 422.343 jiwa a. Berdasarkan jenis kelamin laki-laki P t = P 1+r t P 2012 = P 2011 1+0,009 1 P 2012 = 211.847 1,009 1 P 2012 = 211.847 1,009 P 2012 = 213.769,4 = 213.769 jiwa Universitas Sumatera Utara b. Berdasarkan jenis kelamin perempuan P t = P 1+r t P 2012 = P 2011 1+0,006 1 P 2012 = 207.145 1,006 1 P 2012 = 207.145 1,006 P 2012 = 208.574,8 = 208.574 jiwa Dari hasil proyeksi yang diperoleh kita ketahui bahwa pada tahun 2012 jumlah penduduk mengalami kenaikan, dengan kata lain tidak terjadi penurunan baik jumlah penduduk laki-laki maupun perempuan. Pertumbuhan penduduk hasil perhitungan secara matematis tersebut akan semakin jelas terlihat pada tabel di bawah ini. Tabel 4.2 Proyeksi Penduduk Kabupaten Labuhanbatu tahun 2012 Tahun Penduduk Laki-laki Perempuan Jumlah 2008 206.183 2002.914 409.097 2009 209.320 205.097 414.417 2010 209.924 205.186 415.110 2011 211.847 207.145 418.992 2012 213.769 208.574 422.343 Keterangan : merupakan hasil proyeksi

4.2 PDRB Kabupaten Labuhanbatu

Meskipun telah mengalami pemekaran, selama periode tahun 2008-2010 PDRB Kabupaten Labuhanbatu telah mengalami perkembangan yang cukup pesat dengan rata-rata perkembangan sebesar Rp.6.782.229,04 juta atas dasar harga berlaku dan Rp.3.106.889,50 juta atas dasar harga konstan 2000. Pada tahun 2010, PDRB Universitas Sumatera Utara Kabupaten Labuhanbatu atas dasar harga berlaku mengalami perkembangan sebesar Rp.951.795,80 juta dari tahun sebelumnya sedangkan atas dasar harga konstan 2000 mengalami perkembangan sebesar Rp.159.865,08 juta, sebagaimana dapat dilihat lebih jelas di bawah ini : Tabel 4.3 PDRB Kabupaten Labuhanbatu Atas Dasar Harga Berlaku dan Atas Dasar Harga Konstan Tahun 2003-2010 juta rupiah Tahun PDRB Atas Dasar Harga Berlaku PDRB Atas Dasar Harga Konstan 2003 2.947.275,48 2.275.560,52 2004 3.365.069,79 2.379.392,68 2005 4.037.869,88 2.486.163,31 2006 4.653.909,45 2.618.785,72 2007 5.257.085,40 2.792.160,35 2008 6.077.301,55 2.957.401,27 2009 6.658.794,89 3.101.701,08 2010 7.610.590,69 3.261.566,16 Keterangan: merupakan angka sementara Universitas Sumatera Utara 4.2.1 Proyeksi PDRB Kabupaten Labuhanbatu Atas Dasar Harga Berlaku dan Konstan dengan menggunakan metode Pemulusan Eksponensial Ganda Linier Satu Parameter dari Brown 1. Adapun proyeksi PDRB Kabupaten Labuhanbatu Atas Dasar Harga Berlaku sebagai berikut : Tahun ke-1 2003 a. S’ t ditentukan sebesar PDRB tahun pertama 2003, yaitu sebesar 2.947.275,48 b. S’’ t ditentukan sebesar PDRB tahun pertama 2003, yaitu sebesar 2.947.275,48 c. a t belum bisa ditentukan d. b t belum bisa ditentukan e. F t+m Ramalan tahun ke-2 ditentukan sebesar PDRB tahun pertama, yaitu sebesar 2.947.275,48 Tahun ke-2 2004 X t = 3.365.069,79 a. S’ t = αX t +1- αS’ t-1 = 0,9 x 3.365.069,79 + 1-0,9 2.947.275,48 = 3.028.562,81+ 294.727,55 = 3.323.290,36 b. S’’ t = αS’ t +1- αS’’ t-1 = 0,9 x 3.323.290,36 + 1-0,9 2.947.275,48 = 2.990.961,32 + 294.727,55 = 3.285.688,87 Universitas Sumatera Utara c. a t = S’ t + S’ t – S’’ t = 2S’ t – S’’ t = 2 x 3.323.290,36 - 3.285.688,87 = 3.360.891,85 d. b t = � 1−� S’ t – S’’ t = 0,9 1−0,9 3.323.290,36 - 3.285.688,87 = 9 x 37.601,49 = 338.413,39 e. Ramalan tahun ke-3 2005 m=1 F t+m = a t + b t .m F 2005 = a 2004 + b 2004 1 = 3.360.891,85 + 338.413,39 x 1 = 3.699.305,24 Dengan menggunakan MS. Excel perhitungan peramalan secara lengkap dapat dilihat pada tabel berikut ini : Tabel 4.4 Peramalan Forecast PDRB Tahun PDRB S’ t S’’ t a t b t Ramalan 2003 2.947.275,48 2.947.275,48 2.947.275,48 - - - 2004 3.365.069,79 3.323.290,36 3.285.688,87 3.360.891,85 338.413,39 - 2005 4.037.869,88 3.966.411,93 3.898.339,62 4.034.484,23 612.650,75 3.699.305,24 2006 4.653.909,45 4.585.159,70 4.516.477,69 4.653.841,71 618.138,07 4.647.134,98 2007 5.257.085,40 5.189.892,83 5.122.551,32 5.257.234,34 606.073,63 5.271.979,77 2008 6.077.301,55 5.988.560,68 5.901.959,74 6.075.161,61 779.408,43 5.863.307,97 2009 6.658.794,89 6.591.771,47 6.522.790,30 6.660.752,64 620.830,55 6.854.570,04 2010 7.610.590,69 7.508.708,77 7.410.116,92 7.607.300,62 887.326,62 7.281.583,20 2011 8.494.627,24 2012 9.381.953,86 Universitas Sumatera Utara Ramalan tahun ke-9 2011 m=1 F t+m = a t + b t .m F 2011 = a 2010 + b 2010 1 = 7.607.300,62+ 887.326,62x 1 = 8.494.627,24 Ramalan tahun ke-10 2012 m=2 F t+m = a t + b t .m F 2012 = a 2010 + b 2010 2 = 7.607.300,62+ 887.326,62x 2 = 9.381.953,86 Dari hasil di atas dapat dilihat peramalan PDRB Atas Dasar Harga Berlaku untuk tahun 2012 adalah sebesar Rp. 9.381.953,86 juta. Dan dari tabel 4.4 dapat dicari kesalahan ramalan dengan menggunakan ME, MAE, dan MSE dengan formula sebagai berikut : n e ME n i i ∑ = = 1 n e MAE n i i ∑ = = 1 n e MSE n i i ∑ = = 1 2 di mana : i i i F X e − = Universitas Sumatera Utara Sehingga hasil perhitungannya secara lengkap adalah seperti yang tertera pada tabel 4.5 berikut ini : Tabel 4.5 Kesalahan Ramalan PDRB Atas Harga Berlaku α =0,9 Tahun PDRB Ramalan Kesalahan Kesalahan Absolut Kesalahan Persen Kesalahan Kuadrat 2003 2.947.275,48 - - - - - 2004 3.365.069,79 - - - - - 2005 4.037.869,88 3.699.305,24 338.564,64 338.564,64 8.38 114,626,016,812.59 2006 4.653.909,45 4.647.134,98 6.774,47 6.774,47 0.15 45,893,380.10 2007 5.257.085,40 5.271.979,77 -2.700,34 2.700,34 -0.28 221,842,357.79 2008 6.077.301,55 5.863.307,97 187.183,71 187.183,71 3.52 45,793,252,570.11 2009 6.658.794,89 6.854.570,04 189.413,30 189.413,30 -2.94 38,327,909,408.97 2010 7.610.590,69 7.281.583,20 -23.387,78 23.387,78 4.32 108,245,931,218.03 2011 - 8.494.627,24 - - - - 2012 - 9.381.953,86 - - - - Jumlah 677.670,66 1.099.009,71 13,15 307.260.845.747,58 Rata-Rata 112.945,11 183.168,28 2,19 51.210.140.957,93 2. Adapun proyeksi PDRB Kabupaten Labuhanbatu Atas Dasar Harga Konstan sebagai berikut : Tahun ke-1 2003 a. S’ t ditentukan sebesar PDRB tahun pertama 2003, yaitu sebesar 2.275.560,52 b. S’’ t ditentukan sebesar PDRB tahun pertama 2003, yaitu sebesar 2.275.560,52 c. a t belum bisa ditentukan d. b t belum bisa ditentukan e. F t+m Ramalan tahun ke-2 ditentukan sebesar PDRB tahun pertama, yaitu sebesar 2.275.560,52 Universitas Sumatera Utara Tahun ke-2 2004 X t = 2.379.392,68 a. S’ t = αX t +1- αS’ t-1 = 0,9 x 2.379.392,68+ 1-0,9 2.275.560,52 = 2.141.453,41+ 227.556,05 = 2.369.009,46 b. S’’ t = αS’ t +1- αS’’ t-1 = 0,9 x 2.369.009,46+ 1-0,9 2.275.560,52 = 2.132.108.51 + 227.556,05 = 2.359.664,57 c. a t = S’ t + S’ t – S’’ t = 2S’ t – S’’ t = 2 x 2.369.009,46 - 2.359.664,57 = 2.378.354,36 d. b t = � 1−� S’ t – S’’ t = 0,9 1−0,9 2.369.009,46 - 2.359.664,57 = 9 x 9.344,89 = 84.104,05 Universitas Sumatera Utara e. Ramalan tahun ke-3 2005 m=1 F t+m = a t + b t .m F 2005 = a 2004 + b 2004 1 = 2.378.354,36+ 84.104,05x 1 = 2.462.458,41 Dengan menggunakan MS. Excel perhitungan peramalan secara lengkap dapat dilihat pada tabel berikut ini : Tabel 4.6 Peramalan Forecast PDRB Tahun PDRB S’ t S’’ t a t b t Ramalan 2003 2.275.560,52 2.275.560,52 2.275.560,52 2.275.560,52 - - 2004 2.379.392,68 2.369.009,46 2.359.664,57 2.378.354,36 84.104,05 - 2005 2.486.163,31 2.474.447,93 2.462.969,59 2.485.926,26 103.305,02 2.462.458,41 2006 2.618.785,72 2.604.351,94 2.590.213,71 2.618.490,18 127.244,12 2.589.231,28 2007 2.792.160,35 2.773.379,51 2.755.062,93 2.791.696,09 164.849,22 2.745.734,29 2008 2.957.401,27 2.938.999,09 2.920.605,48 2.957.392,71 165.542,55 2.956.545,31 2009 3.101.701,08 3.085.430,88 3.068.948,34 3.101.913,42 148.342,86 3.122.935,26 2010 3.261.566,16 3.243.952,63 3.226.452,20 3.261.453,06 157.503,86 3.250.256,29 2011 - - - - - 3.418.956,92 2012 - - - - - 3.576.460,79 Ramalan tahun ke-9 2011 m=1 F t+m = a t + b t .m F 2011 = a 2010 + b 2010 1 = 3.261.453,06 + 157.503,86 x 1 = 3.418.956,92 Universitas Sumatera Utara Ramalan tahun ke-10 2012 m=2 F t+m = a t + b t .m F 20112 = a 2010 + b 2010 2 = 3.261.453,06 + 157.503,86 x 2 = 3.576.460,79 Dari hasil di atas dapat dilihat peramalan PDRB Atas Dasar Harga Konstan untuk tahun 2012 adalah sebesar Rp. 3.576.460,79 juta. Dan dari tabel 4.6 dapat dicari kesalahan ramalan dengan menggunakan ME, MAE, dan MSE dengan formula sebagai berikut : n e ME n i i ∑ = = 1 n e MAE n i i ∑ = = 1 n e MSE n i i ∑ = = 1 2 di mana : i i i F X e − = Sehingga hasil perhitungannya secara lengkap adalah seperti yang tertera pada tabel 4.7 berikut : Universitas Sumatera Utara Tabel 4.7 Kesalahan Ramalan PDRB Atas Harga Konstan α =0,9 Tahun PDRB Ramalan Kesalahan Kesalahan Absolut Kesalahan Persen Kesalahan Kuadrat 2003 2.275.560,52 - - - - - 2004 2.379.392,68 - - - - - 2005 2.486.163,31 2.462.458,41 23.704,90 23.704,90 0,95 561.922.378,83 2006 2.618.785,72 2.589.231,28 29.554,44 29.554,44 1,13 873.464.852,78 2007 2.792.160,35 2.745.734,29 46.426,06 46.426,06 1,66 2.155.378.930,13 2008 2.957.401,27 2.956.545,31 855,96 855,96 0,03 732.663,00 2009 3.101.701,08 3.122.935,26 -21.234,18 21.234,18 0,68 450.890.362,70 2010 3.261.566,16 3.250.256,29 11.309,87 11.309,87 0,35 127.913.263,54 2011 - 3.418.956,92 - - - - 2012 - 3.576.460,79 - - - - Jumlah 90.617,05 133.085,41 4,81 4.170.302.450,99 Rata-Rata 15.102,84 22.180,90 0,80 695.050.408,50

4.3 Pertumbuhan Ekonomi