Perencanaan Siklus I PERENCANAAN TAHAP PENELITIAN

3.5 PERENCANAAN TAHAP PENELITIAN

3.5.1 Perencanaan Siklus I

3.5.1.1 Perencanaan 1. Observasi untuk megidentifikasi permasalahan pembelajaran di kelas. 2. Menetapkan alternatif pemecahan masalah untuk mengatasi permasalahan di kelas. 3. Menelaah materi PKn semester II yang diberi tindakan penelitian dengan menelaah kompetensi dasar dan mengembangkan indikator-indikatornya. 4. Menyusun perangkat pembelajaran yaitu RPP, materi ajar, media pembelajaran, lembar kerja siswa, kisi-kisi soal evaluasi, soal evaluasi, dan lembar penilaian menggunakan model NHT dengan media PowerPoint pada kompetensi dasar 3.2 Menyebutkan organisasi pemerintahan tingkat pusat, seperti Presiden, Wakil Presiden dan para Menteri. 5. Menyiapkan sumber dan media pembelajaran PowerPoint. 6. Menyiapkan nomor kepala bagi siswa dengan gambar yang berhubungan dengan materi yang dipelajari yaitu gambar Presiden. 7. Menyiapkan lembar observasi untuk mengamati keterampilan guru dan aktivitas siswa 8. Menyiapkan alat evaluasi berupa lembar penilaian 9. Menyiapkan lembar wawancara dan catatan lapangan. 10. Menyiapkan kamera untuk data dokumentasi. 3.5.1.2 Pelaksanaan Tindakan Kegiatan Awal 5 menit 1. Guru mengkondisikan siswa untuk siap belajar. 2. Guru memberikan salam. 3. Guru membimbing doa dan melakukan presensi. 4. Penyiapan media pembelajaran yaitu media PowerPoint. 5. Guru menyampaikan apersepsi: “Apa yang dimaksud dengan pemerintahan pusat? Siapa sajakah yang disebut pemerintahan pusat? Apa jabatan Bapak Joko Widodo dalam pemerintahan Indonesia? ”. 6. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang dicapai siswa. Kegiatan Inti 45 menit 1. Guru menyampaikan materi tentang “Pemerintah pusat” dengan menggunakan media PowerPoint. eksplorasi 2. Siswa memperhatikan materi yang disampaikan oleh guru. elaborasi 3. Siswa dibagi dalam 6 kelompok secara heterogen. elaborasi 4. Setiap siswa dalam kelompok mendapat nomor kepala. elaborasi 5. Guru memberikan tugas kepada setiap kelompok. eksplorasi 6. Setiap kelompok mendiskusikan dan mengerjakannya. elaborasi 7. Siswa dalam kelompok mendiskusikan jawaban yang benar dan memastikan tiap anggota kelompok dapat mengerjakannya mengetahui jawabannya dengan baik. elaborasi 8. Guru memanggil salah satu nomor kepala siswa. eksplorasi 9. Siswa yang dipanggil nomor kepalanya keluar dari kelompoknya melaporkan atau menjelaskan hasil kerjasama mereka. elaborasi 10. Siswa yang lain memberi tanggapan. elaborasi 11. Guru memberikan tanggapan terhadap hasil diskusi siswa. eksplorasi 12. Guru memberi penguatan dan penghargaan bagi siswa yang aktif. ekplorasi 13. Guru melakukan tanya jawab dengan siswa mengenai hal yang belum dipahami konfirmasi. 14. Guru membantu menyelesaikan masalah yang dialami siswa konfirmasi. Kegiatan Akhir 20 menit 1. Siswa bersama guru menyimpulkan materi yang telah dipelajari. 2. Guru memberikan soal evaluasi. 3. Guru memberikan refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilakukan. 4. Guru memberikan tindak lanjut untuk pertemuan selanjutnya. 5. Guru menutup pelajaran. 3.5.1.3 Pengamatan 1. Melakukan pengamatan keterampilan guru dalam pembelajaran PKn menggunakan model NHT dengan media PowerPoint menggunakan lembar observasi keterampilan guru. 2. Melakukan pengamatan aktivitas siswa dalam pembelajaran PKn menggunakan model NHT dengan media PowerPoint menggunakan lembar observasi aktivitas siswa. 3. Mencatat kejadian yang terjadi selama pembelajaran ke dalam catatan lapangan. 3.5.1.4 Refleksi 1. Mengevaluasi proses dan hasil pembelajaran siklus I. 2. Menganalisis hasil observasi keterampilan guru, aktivitas siswa dan hasil belajar siswa pada siklus I. 3. Membuat daftar permasalahan yang terjadi pada siklus I. 4. Merencanakan perencanaan perbaikan sebagai tindak lanjut untuk siklus II.

3.5.2 Perencanaan Siklus II

Dokumen yang terkait

Pengaruh Strategi Pembelajaran Kooperatif Model Numbered Head Together (NHT) terhadap Hasil Belajar Siswa pada Mata Pelajaran Sosiologi Kelas X (Studi Kasus: SMA Negeri 8 Kota Tangerang Selatan

0 4 169

Pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe numbered head together (NHT) terhadap hasil belajar fisika siswa pada konsep fluida dinamis

0 8 192

Efektifitas pembelajaran kooperatif metode numbered heads together (NHT) terhadap hasil belajar pendidikan Agama Islam di SMP Islam al-Fajar Kedaung Pamulang

0 10 20

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPS MELALUI MODEL COOPERATIVE SCRIPT BERBANTUAN MEDIA POWERPOINT DI KELAS V SDN PLALANGAN 04 KOTA SEMARANG

0 34 271

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN PKn MENGGUNAKAN MODEL NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT) DENGAN MEDIA VISUAL PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI PAKINTELAN 03 SEMARANG

1 9 213

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPS MELALUI MODEL NUMBERED HEADS TOGETHER BERBANTUAN MULTIMEDIA PADA SISWA KELAS IVB SDN TAMBAKAJI 04 SEMARANG

0 38 380

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPS MELALUI MODEL PEMBELAJARAN NUMBERED HEADS TOGETHER (NHT) DENGAN MEDIA VIDEO PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS VB SD NEGERI NGALIYAN 01 SEMARANG

1 5 372

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPA MENGGUNAKAN MODEL NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT) DENGAN MEDIA CD INTERAKTIF PADA SISWA KELAS IV SDN PATEMON 01 SEMARANG

0 14 324

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN PKn MELALUI MODEL NUMBERED HEADS TOGETHER BERBANTUAN MEDIA AUDIO VISUAL PADA SISWA KELAS IVA SDN GISIKDRONO 03 KOTA SEMARANG

1 15 263

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN PKn MELALUI MODEL GROUP INVESTIGATION DENGAN MEDIA CROSSWORD PUZZLE PADA SISWAKELAS IV SDN PLALANGAN 04 SEMARANG

1 20 276