2.5.2 Landasan Hukum Pelaksanaan Prakerin
Harapan utama dan kegiatan prakerin ini di samping meningkatkan keahlian profesional siswa agar sesuai dengan tuntutan kebutuhan tenaga kerja agar siswa
memiliki etos kerja yang meliputi: kemampuan bekerja, motivasi kerja, inisiatif, kreatif, hasil pekerjaan yang berkualitas, disiplin waktu, dan kerajinan dalam
bekerja. Adapun landasan hukum pelaksanaan Prakerin di SMK N 1 Boyolali adalah:
1. Keputusan Menteri Pendidikan Kebudayaan Mendikbud No. 080U1999 tentang program pendidikan dan kerja lapangan
2. Undang-undang Republik Indonesia No. 20 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional
3. Peraturan Pemerintah No. 19 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan 4. Permendiknas RI No. 23 2006 tentang Standar Kompetensi Isi untuk Satuan
Pendiidikan Dasar Menengah 5. SMK sebagai bentuk satuan pendidikan kejuruan sebagaimana ditegaskan
dalam penjelasan pasal 15 UU Sisdiknas, merupakan pendidikan menengah yang mempersiapkan peserta didik, terutama bekerja dalam bidang tertentu.
6. Pelaksanaan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan di SMK N 1 Boyolali yang mengemban visi dan tujuan untuk meningkatkan mutu pendidikan
Sekolah Menengah Kejuruan antara lain berupaya menghasilkan tenaga yang profesional, berpengalaman dan membekali siswa dengan kemampuan untuk
mengembangkan dirinya secara berkelanjutan
7. Pelaksanaan Sekolah Menengah Kejuruan SMK dengan sistem ganda, salah
satu aspek didalamnya adalah komponen praktik Industri
8. Pelaksanaan kurikulum SMK N 1 Boyolali, Tahun Pelajaran 20142015. Atas dasar tersebut diatas perlu dilaksanakan Job Trainning Pendidikan Sistem
Ganda tahun pelajaran 20142015. 2.5.3
Tujuan Praktik Kerja Industri
Program PraktikKerja Industri di SMK bertujuan agar siswa memperoleh pengalaman langsung bekerja pada industri yang sebenarnya. Hamalik
mengemukakan “secara umum pelatihan bertujuan mempersiapkan dan membina tenaga kerja, baik struktural maupun fungsional, yang memiliki kemampuan
berdisiplin yang baik” Hamalik,2007:16. Dengan demikian kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan kemampuan dan keterampilan siswa agar siap
memasuki dunia kerja. Tujuan Praktik Kerja Industri juga tertuang dalam Depdikbud 1997:7 adalah
sebagai berikut: 1 Meningkatkan mutu dan relevansi pendidikan kejuruan melalui peran serta
institusi pasangan DUDI. 2 Menghasilkan tamatan yang memiliki pengetahuan, keterampilan dan etos
kerja yang sesuai dengan tuntutan lapangan pekerjaan. 3 Menghasilkan tamatan yang memiliki pengetahuaan keterampilan dan sikap
yang menjadi bekal dasar pengembangan dirinya secara berkelanjutan. 4 Memberi pengetahuan dan penghargaan terhadap pengalaman kerja sebagai
bagian dari proses pendidikan.
5 Meningkatkan efisiensi penyelenggaraan Pendidikan Menengah Kejuruan melalui pendayagunaan sumber daya pendidikan yang ada di dunia kerja.
Dari uraian diatas, Praktik Kerja Industri bertujuan untuk menghasilkan tamatan yang memiliki pengetahuan, keterampilan dan etos kerja yang sesuai
dengan tuntutan dunia kerja dan meningkatkan disiplin kerja. Praktik Kerja Industri bertujuan untuk memberikan pengalaman kerja yang sesungguhnya agar
peserta memiliki keahlian profesional, dan membiasakan siswa untuk menghadapi dunia kerja secara nyata.
2.5.4 Manfaat Praktik Kerja Industri