Hasil uji hipotesis kelompok kontrol Ringkasan Hasil Uji Hipotesis pretest dan posttest kelompok eksperimen dan kontrol

Berdasarkan analisis Wilcoxon Mann-Whitney U- Test diperoleh nilai signifikansi = 0,000 dengan nilai Z adalah -3.849. Angka tersebut menunjukkan angka yang signifikan sebab taraf signifikansi kurang dari 0,05 sig0,05. Mean pada posttest kelompok kontrol dan eksperimen masing-masing sebesar 42,1 dan 28,1. Berdasarkan perhitungan tersebut dapat disimpulkan bahwa ada perbedaan kecemasan atlet yang signifikan pada kedua kelompok pada saat posttest atau setelah perlakuan diberikan.

4.3.1.4 Hasil uji hipotesis kelompok kontrol

Tabel 4.7 Hasil uji hipotesis kelompok kontrol Test Statistics a pretest Z -2.955 Asymp. Sig. 2-tailed .003 a. Grouping Variable: kelompok Berdasarkan analisis Wilcoxon Mann-Whitney U- Test diperoleh nilai signifikansi = 0,003 dengan nilai Z adalah -2.955. Angka tersebut menunjukkan angka yang signifikan sebab taraf signifikansi kurang dari 0,05 sig0,05. Data hasil penelitian mengungkapkan bahwa nilai mean dari pretest dan posttest kelompok eksperimen masing-masing adalah sebesar 32,6 dan 42,1. Berdasarkan perhitungan tersebut dapat disimpulkan bahwa ada perbedaan kecemasan atlet pada kelompok kontrol saat pretest dan posttest.

4.3.1.5 Ringkasan Hasil Uji Hipotesis pretest dan posttest kelompok eksperimen dan kontrol

Tabel 4.8 Tabel Ringkasan Uji Hipotesis dengan Uji Statistik Wilcoxon Mann- Whitney U- Test menggunakan SPSS 17 Tabel di atas merupakan ringkasan uji hipotesis kecemasan atlet futsal BATMAN F.C dan Mustika F.C dengan metode statistik Wilcoxon Mann-Whitney U- Test yang menunjukkan bahwa tidak ada perbedaan yang signifikan antara kelompok kontrol dan kelompok eksperimen saat pretest dilakukan, sedangkan pada saat posttest dilakukan terdapat perbedaan yang signifikan antara kelompok kontrol dan kelompok eksperimen setelah kelompok eksperimen diberikan perlakuan relaksasi pernafasan. Berdasar ringkasan tabel tersebut dapat diketahui juga bahwa pada kelompok eksperimen ada perbedaan yang signifikan pada saat pretest dan posttest setelah perlakuan berupa relaksasi pernafasan diberikan. Berdasarkan ringkasan perhitungan tersebut makadapat disimpulkan bahwa hipotesis kerja yang diajukan yaitu teknik relaksasi pernafasan efektif untuk mengurangi kecemasan atlet futsal yang hendak bertanding diterima. No . Keterangan Nilai Mean Signifikansi Keterangan 1. Pretest Eksperimen Posttest Eksperimen 33,5 0,005 p0,05 Ada perbedaan 28,1 2. Pretest Kontrol Pretest Eksperimen 32,6 0,716 p0,05 Tidak ada perbedaan 33,5 3. Posttest Kontrol Posttest Eksperimen 42,1 0,000 p0,05 Ada perbedaan 28,1 4. Pretest Kontrol Posttest Kontrol 32,6 42,1 0,003 p0,05 Ada perbedaan

4.4 Hasil Penelitian Tambahan