Uji Koefisien Determinasi R Uji Signifikansi Parameter Individual Uji t

45 dependen. Persamaan regresi dapat dilihat dari tabel hasil uji coefficients. Pada tabel coefficients yang dibaca adalah nilai dalam kolom B pada baris pertama menunjukkan konstanta a dan baris selanjutnya menunjukkan konstanta variabel independen. Berdasarkan tabel 4.5 diatas maka model regresi yang digunakan adalah sebagai berikut: CSR = 0.451 – 0.008ROA + 0.024SIZE + e Dari persamaan regresi tersebut diatas maka dapat dianalisis sebagai berikut: a. Konstanta sebesar 0.451 menyatakan bahwa jika nilai profitabilitas dan ukuran perusahaan adalah konstan maka nilai pengungkapan CSR adalah sebesar 0.451. b. Koefisien regresi ROA sebesar -0.008 menunjukkan bahwa apabila ROA perusahaan meningkat sebesar 1 satuan, maka akan menurunkan pengungkapan CSR sebesar 0.008 satuan. c. Koefisien regresi Ukuran Perusahaan sebesar 0.024 menunjukkan bahwa apabila ukuran perusahaan meningkat sebesar 1 satuan, maka pengungkapan CSR akan meningkat sebesar 0.024 satuan.

4.1.2.6 Uji Koefisien Determinasi R

2 Uji koefisien determinasiR 2 ini digunakan untuk menggambarkan kemampuan model menjelaskan variasi yang terjadi dalam variabel dependen Ghozali, 2005. Koefisien determinasi R 2 dinyatakan dalam persentase. Nilai yang mendeakati satu berarti variabel independen memberikan hampir semua Universitas Sumatera Utara 46 informasi yang dibutuhkan untuk memprediksi variasi variabel dependen. Besarnya nilai koefisien determinasi R 2 dapat dilihat pada tabel 4.6 berikut: Tabel 4.6 Model Summary b Model R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate Durbin- Watson 1 .339 a .115 .085 .25175 1.391 a. Predictors: Constant, LNSIZE, ROA b. Dependent Variable: CSR Sumber: Hasil Pengolahan Data SPSS Agustus 2015 Berdasarkan tabel diatas menunjukkan koefisien korelasi R dan koefisien determinasi R Square. Nilai R menunjukkan tingkat hubungan antar variabel- variabel independen dengan variabel dependen. Dari hasil olah data diperoleh nilai koefisien korelasi sebesar 0.339 atau sebesar 33.9 artinya hubungan antara variabel Profitabilitas dan Ukuran Perusahaan dengan CSR adalah kurang erat. Berdasarkan tabel diatas ditunjukkan nilai R Square. Dari hasil perhitungan nilai R Square sebesar 0.115 atau sebesar 11.5 artinya 11.5 variabel CSR dipengaruhi oleh Profitabilitas dan Ukuran Perusahaan. Sedangkan sisanya 88.5 dipengaruhi oleh faktor faktor lain diluar model.

4.1.2.7 Uji Signifikansi Parameter Individual Uji t

Uji t dilakukan untuk menguji pengaruh pada masing-masing variabel independen Profitabilitas dan Ukuran Perusahaan terhadap CSR. Untuk menguji pengaruh parsial tersebut dapat dilakukan dengan cara berdasarkan nilai signifikansi. Jika nilai signifikansi lebih kecil dari 0.05 atau 5 maka hipotesis yang diajukan diterima atau dikatakan signifikan namun apabila nilai signifikansi Universitas Sumatera Utara 47 lebih besar dari 0.05 atau 5 maka hipotesis ditolak atau dikatakan tidak signifikan. Hasil uji t dapat dilihat pada tabel 4.7 berikut: Tabel 4.7 Hasil Uji t Coefficients a Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients t Sig. B Std. Error Beta 1 Constant .451 .270 1.670 .100 ROA -.008 .003 -.355 -2.765 .008 LNSIZE .024 .019 .161 1.257 .214 a. Dependent Variable: CSR Sumber: Hasil Pengolahan Data SPSS Agustus 2015 Berdasarkan tabel 4.7, maka hasil regresi berganda dapat menganalisis pengaruh dari masing-masing variabel Profitabilitas dan Ukuran Perusahaan terhadap CSR adalah sebagai berikut: Harga t hitung yang ada selanjutnya dibandingkan dengan harga t tabel. Untuk kesalahan 5 uji dua pihak dan dk = n – 2 = 60, maka diperoleh t tabel = 1.670 Adapun kriteria penerimaan hipotesis adalah sebagai berikut : Ho Hipotesis Nol :  = 0 tidak ada pengaruh Ha Hipotesis Alternatif :  ≠ 0 ada pengaruh Tabel 4.7 untuk variabel ROA nilai t hitung -2.765 t tabel 1.670 dan nilai sig sebesar 0.008 0.05 maka H0 ditolak dan H1 diterima. Dapat disimpulkan bahwa variabel ROA berpengaruh secara negatif dan signifikan terhadap Pengungkapan CSR. Universitas Sumatera Utara 48 Variabel Ukuran Perusahaan nilai t hitung 1.257 t tabel 1.670 dan nilai sig sebesar 0.214 0.05 maka H0 ditolak dan H1 diterima. Dapat disimpulkan bahwa variabel Ukuran Perusahaan berpengaruh secara positif namun tidak signifikan terhadap Pengungkapan CSR.

4.1.2.8 Uji Signifikansi Simultan Uji F

Dokumen yang terkait

Pengaruh Tipe Industri, Ukuran Dewan Komisaris dan Profitabilitas Terhadap Pengungkapan Corporate Social Responsibility Dengan Kepemilikan Institusional Sebagai Variabel Moderating pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

11 143 104

ANALISIS PENGARUH FAKTOR PROFITABILITAS, UKURAN PERUSAHAAN, DEWAN KOMISARIS, DAN LEVERAGE TERHADAP TINGKAT PENGUNGKAPAN CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY (CSR) (Studi Pada Perusahaan Industri Barang Konsumsi yang Terdaftar di Bursa Efek Indosesia )

0 12 22

PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN, KOMISARIS INDEPENDEN, KEPEMILIKAN INSTITUSIONAL, LEVERAGE DAN UKURAN DEWAN KOMISARIS TERHADAP PENGUNGKAPAN CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY

0 27 24

PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN, UKURAN DEWAN KOMISARIS DAN PROFITABILITAS TERHADAP PENGUNGKAPAN CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY (Studi Empiris pada Perusahaan Pertambangan yang Terdaftar di BEI)

0 8 22

Pengaruh mekanisme corporate governance, ukuran perusahaan dan profitabilitas perusahaan terhadap pengungkapan corporate social responsibility di dalam laporan sustainability : Studi empiris pada perusahaan yang listing di Bursa Efek Indonesia Tahun 2010-

0 6 156

Pengaruh Size Perusahaan, Profitabilitas, Tipe Industri dan Ukuran Dewan Komisaris Terhadap Pengungkapan Corporate Sosial Responsibility

0 5 130

PENGARUH KEPEMILIKAN MANAJEMEN, PROFITABILITAS, LEVERAGE, UKURAN DEWAN KOMISARIS DAN UKURAN PERUSAHAAN TERHADAP PENGUNGKAPAN CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR DI BEI TAHUN 2011-2013.

0 4 20

Pengaruh Tipe Industri, Ukuran Dewan Komisaris dan Profitabilitas Terhadap Pengungkapan Corporate Social Responsibility Dengan Kepemilikan Institusional Sebagai Variabel Moderating pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

0 0 23

Pengaruh Tipe Industri, Ukuran Dewan Komisaris dan Profitabilitas Terhadap Pengungkapan Corporate Social Responsibility Dengan Kepemilikan Institusional Sebagai Variabel Moderating pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

0 0 12

PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN, PROFITABILITAS, LEVERAGE DAN UKURAN DEWAN KOMISARIS TERHADAP PENGUNGKAPAN CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY (CSR) PADA PERUSAHAAN SUB SEKTOR MAKANAN DAN MINUMAN DI BEI

0 0 16